Anda Punya Banyak Teman atau Musuh? Coba Cek Twitter

Reporter

Minggu, 16 April 2017 17:27 WIB

Ilustrasi bermain sosial media di ponsel. Shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Selebritas atau bukan, sebagian orang memang ditakdirkan untuk lebih populer dibandingkan yang lain. Rasanya orang-orang tersebut memang memiliki kepiawaian tersendiri dalam mengolah caption atau keterangan pada sebuah foto dari yang tadinya terlihat sederhana bahkan cenderung biasa-biasa saja menjadi sangat menarik bagi orang lain.

Namun, bagaimana anda mengetahui bahwa anda melakukan hal yang benar sehingga disukai banyak orang di media sosial? Seperti dikutip dari Esquire, hal tersebut berhubungan dengan rasio. Merujuk pada salah satu media sosial Twitter, rasionya terletak pada jumlah balasan dan likes pada cuitan yang diunggah.

Baca: Pekerjaan yang Cocok untuk Anak Sulung, Tengah, dan Bungsu



Ada banyak sekali contoh yang mendemonstrasikan rasio dalam bentuk lain. Cuitan Oscar Munoz, pimpinan United Airlines yang diunggah di media sosial pada 10 April 2017, pukul 11.27 waktu setempat, di bawah ini. contohnya.

“Kejadian ini merupakan hal yang sangat memalukan bagi kita semua. Saya pribadi meminta maaf kepada para penumpang atas ketidaknyamanan yang terjadi. Tim kami tengah berusaha keras untuk memperbaiki kesalahan. Untuk mengatasi situasi genting ini, tim kami akan berbicara langsung dengan penumpang terkait yang merasa dirugikan.”

Sedikitnya, ada 66.000 balasan atas cuitan yang ditulis oleh Oscar Munoz. Dari cuitan tersebut, Oscar Munoz mendapat 7.700 likes dan 22.000 retweet. Dengan kata lain, lebih banyak balasan dibandingkan dengan yang menyukai unggahan itu. Dengan rasio demikian, dapat disimpulkan bahwa cuitan yang diunggah tersebut tidak berhasil mengundang simpati dari netizen.

Simak: Jawab 20 Pertanyaan Ini Sebelum Memutuskan Menikah



Contoh cuitan lainnya yang menunjukkan apakah seseorang menyukai atau membenci anda bisa dibaca dibawah ini:


“Saya tidak mempermasalah mengapa United Airlines melakukan hal itu. Kenyataannya, saya akan tetap terbang bersama United.” unggah Joe Walsh melalui akun Twitternya, @WalshFreedom pada 11 April 2017, pukul 9.45 waktu setempat.

Cuitan tersebut mendapat 809 balasan dan 126 likes. Dengan kata lain, kedua cuitan di atas sama-sama mendapatkan banyak balasan dibandingkan dengan likes atau retweet.

Esquire menyimpulkan, semakin panjang cuitan, akan semakin menjadi-jadi seseorang membuat kesalahan. "Hal tersebut memang dinamakan sebuah rasio,” ujar Esquire.

Di sisilain, Brian melaluiakun @Briligerent mengatakan bahwa, “Jika jumlah balasan lebih besar daripada retweet atau 2 berbanding 1, maka dapat dipastikan bahwa anda dibenci.”

Tentu saja adapengecualian, seperti halnya saat seseorang meminta untuk membalas, namun pada keseluruhan percakapan orang tersebut setuju dengan cuitan anda.

Tidak sedikit pula orang yang menganggap bahwa likes dan retweet sebagai bentuk apresiasi dan persetujuan dari apa yang anda unggah.

INDEPENDENT UK | ESKANISA RAMADIANI

Advertising
Advertising

Berita terkait

Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

2 hari lalu

Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

Anandira Puspita, akan menjalani sidang praperadilan perdana di Pengadilan Negeri atau PN Denpasar, Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

3 hari lalu

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.

Baca Selengkapnya

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

4 hari lalu

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

Psikolog memberi saran pada orang tua kapan sebaiknya boleh memberi akses internet sendiri pada anak.

Baca Selengkapnya

Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

6 hari lalu

Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

Orang sering menggunakan media sosial untuk memposting momen terbaiknya, membuat feed terlihat seperti highlight reel dari pengalaman keren.

Baca Selengkapnya

Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

7 hari lalu

Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

Hari Bumi atau Earth Day pada 22 April dapat dirayakan dengan berbagai aktivitas termasuk meramaikan di media sosial lewat unggahan twibbon.

Baca Selengkapnya

Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

7 hari lalu

Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

Sebuah studi penelitian 2022 terhadap anak perempuan 10-19 tahun menunjukkan bahwa istirahat di media sosial selama 3 hari secara signifikan berfaedah

Baca Selengkapnya

25 Link Twibbon untuk Semarakkan Hari Kartini 2024

8 hari lalu

25 Link Twibbon untuk Semarakkan Hari Kartini 2024

Pemerintah Sukarno memilih hari Kartini untuk diperingati sebagai momentum khusus emansipasi wanita

Baca Selengkapnya

CekFakta #256 Langkah Mengecek Transparansi Halaman Media Sosial

9 hari lalu

CekFakta #256 Langkah Mengecek Transparansi Halaman Media Sosial

Menelisik Motivasi di Balik Akun Medsos Penyebar Hoaks Melalui Transparansi Halaman

Baca Selengkapnya

Cara Menonaktifkan Sementara dan Menghapus Permanen Akun Instagram

10 hari lalu

Cara Menonaktifkan Sementara dan Menghapus Permanen Akun Instagram

Terdapat dua pilihan ketika ingin rehat dari Instagram, yakni menonaktifkan sementara dan menghapus akun secara permanen.

Baca Selengkapnya

Saran Psikolog agar Mental Sehat setelah Libur Panjang

12 hari lalu

Saran Psikolog agar Mental Sehat setelah Libur Panjang

Hindari berbagai jenis kegiatan yang membuat tubuh minim bergerak agar mental tetap sehat usai libur panjang Lebaran.

Baca Selengkapnya