JFFF 2017,Begini Kolaborasi Barli Asmara dengan Perancang Yunior!

Reporter

Sabtu, 22 April 2017 10:38 WIB

Wardah Book Launching " Lima Warsa Barli Asmara- Diantara Gemerlap Ormentasi". Rangkaian acara Jakarta Fashion Week di Senayan City, Senin, 24 Oktober 2016. TEMPO/Maria Fransisca

TEMPO.CO, Jakarta -Nama Barli Asmara tercatat sebagai salah satu peracang Indonesia yang karyanya menjadi trensetter dan patut mendapat acungan jempol. Perancang berkacamata ini sudah menghiasi dunia mode di Indonesia dengan karya-karyanya yang menggunakan kain lokal di Tanah Air. Dalam Jakarta Fashion and Food Festival (JFFF) 2017, Barli menjadi bagian penting dalam peragaan busana bertajuk Trendology yang berlangsung Selasa, (18/4) di Ballroom Harris Hotel and Convention, Sumarecon Kelapa Gading.

Baca: JFFF 2017, Perancang Ini Hadirkan Eksplorasi Kebaya Putih Kartini

Barli memiliki kekhasan dalam karyanya yaitu craftmanship yang menjadi kekuatan karakter pada setiap rancangannya. Kemudian ia memiliki detail handmade baik pada tekstur bahan, pengolahan payet atau bordir, dan sangat piawai memadukan desain modern melalui karya-karyanya.

"Saya bersukacita pada malam ini bisa berkolaborasi dengan para perancang muda melalui Trendology," kata Barli.

Malam itu Barli berkolaborasi dengan Natalia Kiantoro, Nonita Respati dan Opi Bachtiar.

Natalia mengakui melalui pengalaman emasional yang bukan semata-mata realitas fisik merupakan makna yang ingin diekspresikan dalam peragaan Trendology melalui State of Mind. "Saya terinpirasi dari ide gerakan seni ekpresionisme ke dalam busana wanita. State of Mind mendistorsi secara radikal perspektif subyektif demi menimbulkan efek emosional dan membangkitkan mood maupun aneka ide para insan," ungkap Natalia panjang lebar.

Koleksinya kali ini dipersembahkan Natalia dengan unsur-unsur kontras yang sarat dengan feminitas dan maskulinitas, kerapuhan dan kekuatan dalam labelnya.

Baca: Julia Roberts Jadi Perempuan Paling Cantik 2017, Ini Rahasianya

Adapun Nonita melalui Trendology Dosty Bitsy terinspirasi dari palet ragam flora, gurun serta paparan warna dan goresan sederhana lukisan kaum aborigin berusia ratusan tahun di dalam gua Uluru, wilayah Australia. Melalui labelnya Purana, koleksinya berupa kimono, outerwear, atasan, celana pendek, all size dress yang dipermanis dengan aksen tampilan topi lebar rajut bambu dengan aneka warna.

Yang menarik, Opi Bachtiar merepresntasikan wanita kosmopolitan yang kuat dengan nafas spirit hippie hadir dalam Trendology Kozmic. "Saya terinspirasi rasa damai, cinta, semangat kebebasan hiruk pikuk kota besar yang ingin sesekali rileks dan menakjubkan dengan gaya ekletik," kata Opi.

Koleksinya berupa busa yang longgar berbentuk ala saputangan yang didominasi pada bagian bawah berupa penggunaan bahan katun, wooly crepe, katun line dan tulle dots.

"Wanita harus jadi trensetter di era kekinian tanpa mengabaikan kodratinya," ujar Opi.

HADRIANI P.
Baca Juga:
Raih Tubuh Impian dengan Bantuan Sofa
Mulut Bau Bawang Bikin Galau, Coba Resep Ini




Berita terkait

Suami Tenggelam Ditinggal Istri Cari Tempat Adem

10 September 2018

Suami Tenggelam Ditinggal Istri Cari Tempat Adem

Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Utara sempat melakukan pencarian soal laporan warga yang hilang saat berenang di GOR Bahtera Jaya, ternyata tenggelam.

Baca Selengkapnya

Potensi Wisata di Muara Angke

20 Maret 2018

Potensi Wisata di Muara Angke

Sampah yang menggunung di kawasan Hutan Mangrove, Ecomarine Muara Angke, Jakarta Utara, meresahkan masyarakat sekitar.

Baca Selengkapnya

Cari Rumah di Kelapa Gading di Bawah 1 M? Coba di Sini

6 November 2017

Cari Rumah di Kelapa Gading di Bawah 1 M? Coba di Sini

Sebuah perumahan di Kelapa Gading ditawarkan dengan harga Rp 900 jutaan untuk tipe 60/36.

Baca Selengkapnya

Cerita Para Korban Kebakaran Kesekian di Kampung Dao Atas Ancol  

17 September 2017

Cerita Para Korban Kebakaran Kesekian di Kampung Dao Atas Ancol  

Kampung Dao Atas, RT 13 RW 5, Kelurahan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, bukan kali ini saja tertimpa musibah kebakaran.

Baca Selengkapnya

Api Hanguskan Puluhan Rumah di Dao Atas Ancol, Enam Warga Terluka

16 September 2017

Api Hanguskan Puluhan Rumah di Dao Atas Ancol, Enam Warga Terluka

Api melahap puluhan rumah di pinggiran rel Kampung Dao Atas, Kelurahan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara yang mengakibatkan sedikitnya 6 warga terluka.

Baca Selengkapnya

Akses Gratis Pantai Ancol, Pengelola Segera Bertemu Pemprov DKI

15 September 2017

Akses Gratis Pantai Ancol, Pengelola Segera Bertemu Pemprov DKI

Kepala Komunikasi Korporat PT Pembangunan Jaya Ancol Rika Lestari menyatakan manajemen akan segera bertemu dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Djarot Melarang Ada Mal dan Hotel di Sekitar Taman BMW, Sebab...  

9 September 2017

Djarot Melarang Ada Mal dan Hotel di Sekitar Taman BMW, Sebab...  

Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat melarang pembangunan mal dan hotel di sekitar Stadion Internasional Taman Bersih Manusiawi Wibawa (BMW).

Baca Selengkapnya

Warga Pademangan Meninggal Tragis Terlindas Mobil Sendiri

3 September 2017

Warga Pademangan Meninggal Tragis Terlindas Mobil Sendiri

Nasib tragis menimpa Kwang Penk, warga Pademangan Barat, Jakarta Utara yang tewas akibat terluka setelah terlindas mobilnya sendiri Sabtu sore lalu.

Baca Selengkapnya

Kebakaran Kalibaru, Wali Kota Husein Janji Bantu Korban

1 September 2017

Kebakaran Kalibaru, Wali Kota Husein Janji Bantu Korban

Menurut Husein, dia belum mendapatkan angka taksiran kerugian akibat musibah kebakaran tersebut.

Baca Selengkapnya

Setahun Diterapkan, Djarot: Ganjil-Genap Efektif Urai Kemacetan

29 Agustus 2017

Setahun Diterapkan, Djarot: Ganjil-Genap Efektif Urai Kemacetan

Djarot Saiful mengatakan pengaturan ganjil - genap dibutuhkan karena Jakarta sedang melakukan pembangunan infrastruktur transportasi.

Baca Selengkapnya