TEMPO.CO, Jakarta - Ginkgo biloba, yang memiliki nama ilmiah Salisburia adiantifolia adalah ekstrak alami yang berasal dari daun pohon ginkgo Cina, yang juga disebut pohon maidenhair. EGb761 dan GBE adalah istilah ilmiah untuk ekstrak standar tanaman ginkgo biloba hijau.

Baca: Tomat Itu Buah Atau Sayuran?

Dokter asal Amerika, Dr Josh Axe mengatakan, ginkgo biloba, yang juga dikenal sebagai maidenhair, adalah ekstrak tanaman purba yang telah digunakan di China secara medis untuk menyembuhkan berbagai penyakit kesehatan selama ribuan tahun. Faktanya, University of Maryland Medical Center melaporkan bahwa ginkgo biloba adalah spesies pohon tertua di bumi dan merupakan salah satu perawatan herbal terlaris di seluruh dunia.

"Ginkgo telah banyak dipelajari untuk anti-inflamasi, antioksidan, pembentukan trombosit dan efek penguat-penguat yang efektif," kata Axe dalam laman pribadinya Draxe.com.

Axe menjelaskan, berdasarkan penelitian, manfaat ginkgo biloba meliputi peningkatan fungsi kognitif, mood positif, peningkatan energi, peningkatan memori dan gejala yang berkurang terkait beberapa penyakit kronis. "Misalnya, obat ini digunakan sebagai obat alami asma, pengobatan alami ADHD dan perawatan demensia," ujarnya.

Menurut Pengobatan Tradisional China dan studi klinis saat ini, ginkgo biloba aman, efektif dan bermanfaat bagi tubuh dengan berbagai cara, karena memberikan efek perlindungan terhadap kerusakan mitokondria dan stres oksidatif.

"Ginkgo biloba telah digunakan dalam jamu China untuk mengobati berbagai kondisi medis sejak zaman kuno, terutama masalah peredaran darah dan yang terkait dengan penurunan ingatan," kata Axe.

DRAXE.COM | AFRILIA SURYANIS