Setelah 20 Menit dari Seduhan, Rasa Kopi Tubruk akan Berubah

Reporter

Minggu, 10 September 2017 10:07 WIB

TEMPO/Sudaryono

TEMPO.CO, Jakarta -Sejak dari menyeduh, sampai berapa lamakah kopi tubruk masih layak minum? Menurut Eris Susandi, Sekretaris Bidang Pelatihan dan Bisnis Asosiasi Eksportir dan Industri Kopi Indonesia, setelah lewat 20 menit sebaiknya tak lagi diminum.


Kenapa? selewat waktu itu yang keluar adalah rasa getir atau kesat dari kopi. "Serta dominan rasa pahitnya," kata Eris, Jumat, 8/9, di Jakarta.


“Kalau kopi tubruk kan masih ada ampasnya. Semakin lama kita menghabiskan satu cangkir kopi, tetes setelah itu akan semakin bitter, karena ekstrasi kafeinnya akan semakin banyak keluar,” jelas Eris


Masih mending kalau kualitas kopintya bagus. Kalau kurang bagus, "Akan kelihatan jelek-jeleknya," kata dia.


Hal senada diungkapkan Trainer dari Barista Indonesia Coffee Academy Mimi Alawiyah. “Kalau kita mau minum kopi yang panas, ya, minumnya dalam keadaan panas sampai hangat. Jangan sampai dingin sama sekali,” pesan Mimi.


Advertising
Advertising

Maksud kopi yang sudah dingin adalah saat penyeduhan kopi menggunakan air panas, namun diminum saat kopi sudah dingin. “Itu udah ga enak lagi rasanya. Biasanya asamnya jadi naik,” tutur Mimi.


AMMY HETHARIA

Berita terkait

Kopi Dingin atau Panas, Mana Lebih Baik Manfaatnya?

15 Juli 2018

Kopi Dingin atau Panas, Mana Lebih Baik Manfaatnya?

Anda lebih suka minum kopi dalam keadaan panas atau dingin? Simak perbedaan manfaatnya.

Baca Selengkapnya

Saatnya Merayakan Kopi

24 Maret 2018

Saatnya Merayakan Kopi

KOPI Nusantara telah menjadi tuan rumah di negeri sendiri.

Baca Selengkapnya

Minum Kopi Bikin Panjang Umur: Mitos atau Fakta? Simak Riset Ini

12 Desember 2017

Minum Kopi Bikin Panjang Umur: Mitos atau Fakta? Simak Riset Ini

Minum kopi merupakan ritual wajib bagi beberapa orang.

Baca Selengkapnya

Hari Kopi Dunia, Sudah Tahu Kopi dari Lepehan Kera?

30 September 2017

Hari Kopi Dunia, Sudah Tahu Kopi dari Lepehan Kera?

Tidak hanya kopi luwak yang biji kopinya sempat dicerna luwak. Toratima pun salah satu kopi yang sempat dicerna mamalia seperti kera.

Baca Selengkapnya

Hari Kopi Sedunia, Ini Perbedaan Kopi Robusta dan Arabika

29 September 2017

Hari Kopi Sedunia, Ini Perbedaan Kopi Robusta dan Arabika

Ini adalah perbedaan kopi robusta dan arabika

Baca Selengkapnya

Hari Kopi Sedunia, Tip Meroasting Biji Kopi Sesuai Selera

29 September 2017

Hari Kopi Sedunia, Tip Meroasting Biji Kopi Sesuai Selera

Hari Kopi Sedunia sangat sayang dilewatkan tanpa belajar seluk-beluk perkopian, termasuk meroasting.

Baca Selengkapnya

Hari Kopi Sedunia, Tip Meroasting Biji Kopi Sesuai Selera

29 September 2017

Hari Kopi Sedunia, Tip Meroasting Biji Kopi Sesuai Selera

Hari Kopi Sedunia sangat sayang dilewatkan tanpa belajar seluk-beluk perkopian, termasuk meroasting.

Baca Selengkapnya

Hari Kopi Sedunia, Apa Saja Cita Rasa Kopi?

29 September 2017

Hari Kopi Sedunia, Apa Saja Cita Rasa Kopi?

Kebanyakan orang menilai kopi hanya dengan ?enak, pahit, mantap?. Padahal masih banyak cita rasa yang ditawarkan berbagai jenis kopi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

4 Langkah agar Kopi Tubruk Mencapai Taraf Nikmat Maksimal

10 September 2017

4 Langkah agar Kopi Tubruk Mencapai Taraf Nikmat Maksimal

Tip Trainer dari Barista Indonesia Coffee Academy dan Sekretaris Bidang Pelatihan dan Bisnis Asosiasi Eksportir dan Industri Kopi Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Targetkan Produksi Kopi Indonesia Nomor Dua di Dunia

31 Juli 2017

Pemerintah Targetkan Produksi Kopi Indonesia Nomor Dua di Dunia

Menteri Pertanian Amran Sulaiman menargetkan produksi kopi Indonesia berada di urutan kedua dunia.

Baca Selengkapnya