Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Elon Musk Menderita Sindrom Asperger, Apa Itu?

Reporter

image-gnews
Pemilik SpaceX dan CEO Tesla, Elon Musk. REUTERS/Hannibal Hanschke
Pemilik SpaceX dan CEO Tesla, Elon Musk. REUTERS/Hannibal Hanschke
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Elon Musk mengumumkan mengidap Sindrom Asperger. Pengakuan itu disampaikannya kala mengisi acara di Saturday Night Life (SNL), 8 Mei 2021.

Sindrom Asperger adalah gangguan neurologis atau saraf yang tegolong ke dalam gangguan spektrum autisme. Gangguan spektrum autisme (autism spectrum disorder) atau yang lebih dikenal dengan autisme merupakan gangguan pada sistem saraf yang mempengaruhi kemampuan dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain.

Sindrom Asperger memiliki sedikit perbedaan dengan gangguan spektrum autisme lain, misalnya gangguan autistik. Pada penderita gangguan autistik, terjadi kemunduran kecerdasan (kognitif) dan penguasaan bahasa. Sedangkan pada penderita sindrom Asperger, mereka cerdas dan mahir dalam bahasa namun tampak canggung saat berkomunikasi atau berinteraksi dengan orang-orang di sekitar.

Sindrom ini menyerang anak-anak dan bertahan hingga dewasa. Meski belum ditemukan obatnya, sindrom Asperger yang terdiagnosis dan tertangani sejak dini bisa membantu penderita untuk meningkatkan potensi dan kemampuan diri dalam berkomunikasi serta berinteraksi dengan orang lain.

Para dokter anak sepakat jika sindrom Asperger memiliki gejala-gejala yang tidak terlalu berat dibandingkan jenis autisme lain. Di balik kecerdasan yang dimiliki penderita sindrom ini, ada beberapa tanda atau gejala yang khas, yaitu:

Sulit berinteraksi
Penderita sindrom Asperger mengalami kecanggungan dalam melakukan interaksi sosial, baik dengan keluarga maupun orang lain. Jangankan berkomunikasi, kontak mata saja agak sulit.

Tidak ekspresif
Penderita sindrom Asperger jarang menampilkan ekspresi wajah atau gerakan tubuh yang berkaitan dengan ungkapan emosi. Ketika bahagia, penderita sindrom akan susah tersenyum atau tidak bisa tertawa meskipun menerima suatu candaan lucu. Penderita juga akan berbicara dengan nada datar, tidak ubahnya seperti robot.

Kurang peka
Saat berinteraksi dengan orang lain, penderita sindrom Asperger hanya berfokus menceritakan diri sendiri serta tidak punya ketertarikan dengan apa yang dimiliki oleh lawan bicara. Penderita sindrom Asperger bisa menghabiskan waktu berjam-jam membahas hobi yang disenangi, misalnya membicarakan tentang klub, pemain, dan pertandingan sepak bola yang disukai kepada lawan bicara.

Obsesif, repetitif, dan kurang menyukai perubahan
Rutin melakukan hal yang sama secara berulang-ulang (repetitif) dan tidak menerima perubahan pada sekitar ialah ciri khas penderita sindrom Asperger. Salah satu tanda yang paling terlihat ialah suka mengonsumsi jenis makanan yang sama selama beberapa waktu atau lebih suka berdiam diri di dalam kelas ketika jam istirahat.

Gangguan motorik
Anak yang menderita sindrom Asperger mengalami keterlambatan dalam perkembangan motorik jika dibandingkan dengan anak seusia. Mereka sering tampak kesulitan saat melakukan kegiatan-kegiatan biasa, seperti menangkap bola, mengendarai sepeda, atau memanjat pohon.

Gangguan fisik atau koordinasi
Kondisi fisik penderita sindrom Asperger tergolong lemah. Salah satu tandanya ialah gaya berjalan penderita cenderung kaku dan mudah goyah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penyebab sindrom Asperger disejajarkan dengan penyebab gangguan spektrum autisme. Penyebab pastinya belum diketahui hingga saat ini tetapi para ahli mempercayai kelainan genetik yang diturunkan berperan dalam terjadinya gangguan spektrum autisme dan juga sindrom Asperger. Dalam beberapa kasus, sindrom Asperger juga diduga dipicu oleh infeksi saat kehamilan, terpapar agen atau faktor yang menyebabkan perubahan bentuk pada janin.

Seperti autisme, terjadinya sindrom Asperger pada anak tidak bisa dicegah. Akan tetapi, beberapa usaha masih bisa dilakukan untuk meningkatkan potensi dan kemampuan penderita. Penanganan sindrom Asperger akan difokuskan untuk menangani tiga gejala utama, yakni minimnya kemampuan komunikasi, kebiasaan obsesif-repetitif, hingga lemahnya kondisi fisik.

Penderita sindrom Asperger sebenarnya pandai dalam menguasai bahasa dan berbicara. Hanya saja, kemampuan ini tidak mampu dilakukan kepada orang lain. Terapi mencoba untuk membiasakan penderita berbicara kepada orang lain, melakukan kontak mata ketika berinteraksi, serta membahas topik yang juga diinginkan oleh lawan bicara.

Berikut terapi pengobatan orang dengan sindrom Asperger:

Terapi fisik
Terapi fisik atau fisioterapi bertujuan melatih kekuatan anggota tubuh. Sejumlah latihan rutin yang bisa diterapkan ialah lari, melompat, naik-turun tangga, atau bersepeda.

Terapi okupasi
Terapi yang cukup lengkap dengan menggabungkan latihan fisik, kognitif, dan pancaindera. Terapi ini bertujuan untuk memperbaiki sekaligus meningkatkan kemampuan kognitif, fisik, sensorik, motorik, serta memperkuat kesadaran dan penghargaan kepada diri.

Terapi perilaku kognitif
Terapi perilaku kognitif memberikan pengajaran kepada anak mengenai cara-cara untuk mengungkapkan perasaan dan bergaul dengan teman sebaya atau orang-orang di sekitar. Penderita akan dilatih untuk mengendalikan rangsangan yang diterima indera-indera tubuh, rasa takut, cemas, keinginan, penolakan, dan ledakan emosi.

Terapi obat
Di samping terapi di atas, obat-obatan bisa diberikan untuk mengontrol gejala pada penderita sindrom Asperger seperti Elon Musk.

Baca juga: Simak Sindrom Asperger pada Anak Autisme, Intelegensianya Tinggi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Luhut Punya Kabar Baru Soal Rencana Investasi Tesla di Indonesia

12 menit lalu

Ilustrasi Logo Tesla. REUTERS/Dado Ruvic
Luhut Punya Kabar Baru Soal Rencana Investasi Tesla di Indonesia

Selain Indonesia, ada negara-negara lain yang membujuk Tesla untuk berinvestasi.


Cerita Pemuda Asal Bandung Gunakan Starlink: Unlimited dan Lebih Stabil

4 jam lalu

Salah satu warga Indonesia asal Bandung mulai menggunakan layanan internet milik Elon Musk, Starlink pada Sabtu, 4 Mei 2024. Foto: Dokumen pribadi/Asep Indrayana
Cerita Pemuda Asal Bandung Gunakan Starlink: Unlimited dan Lebih Stabil

Melalui situs resminya, Starlink mematok harga layanan internet sebesar Rp 750 ribu per bulan.


Terpopuler: Perjalanan Bisnis Sepatu Bata hingga Tutup Pabrik, Kawasan IKN Kebanjiran

15 jam lalu

Logo sepatu Bata. dok.Bata
Terpopuler: Perjalanan Bisnis Sepatu Bata hingga Tutup Pabrik, Kawasan IKN Kebanjiran

Terpopuler: Perjalanan bisnis sepatu Bata yang sempat berjaya hingga akhirnya tutup, kawasan IKN kebanjiran.


Layanan Internet Starlink Sudah Bisa Dipesan, Biaya Langganan Rp750 Ribu per Bulan

1 hari lalu

Tampilan muka Starlink. starlink.com
Layanan Internet Starlink Sudah Bisa Dipesan, Biaya Langganan Rp750 Ribu per Bulan

Perusahaan penyedia jasa telekomunikasi dan layanan internet milik Elon Musk, Starlink mulai menawarkan layanannya untuk masyarakat di Indonesia.


Izin Operasi Starlink Rampung, Kominfo: Kecil Peluang Masuk Jakarta

3 hari lalu

Layanan internet Starlink dari SpaceX terdiri dari ground terminal (kanan) dan antena untuk internet satelit kecepatan tinggi. Dok.SpaceX
Izin Operasi Starlink Rampung, Kominfo: Kecil Peluang Masuk Jakarta

Kominfo akhirnya mengizinkan masuknya layanan Starlink ke Indonesia. Bukan untuk kota besar, Starlink didorong masuk ke wilayah terisolir.


Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

3 hari lalu

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan memberi sambutan saat acara penandatanganan dokumen transaksi pengambilalihan saham Divestasi PT Vale Indonesia Tbk. di Jakarta, Senin, 26 Februari 2024. TEMPO/Tony Hartawan
Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

Menteri Luhut menyebutkan layanan internet berbasis satelit Starlink bakal diluncurkan dalam dua pekan ke depan atau pertengahan Mei 2024.


6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

5 hari lalu

Ilustrasi anak liburan (pixabay.com)
6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

Berikut ini enam tips yang dapat dilakukan sebelum dan saat liburan bersama anak penyandang autisme


Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

9 hari lalu

Mahasiswa pro-Palestina mengambil bagian dalam protes mendukung Palestina di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza, di Universitas Columbia di New York City, AS, 12 Oktober 2023. REUTERS/Jeenah Moon
Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 26 April 2024 diawali oleh kabar seorang wanita di Korea Selatan ditipu oleh orang yang mengaku sebagai Elon Musk


Saran Guru Besar FKUI buat yang Ingin Masukkan Anak ke Sekolah Inklusif

10 hari lalu

Suasana pembelajaran siswa-siswa berkebutuhan khusus di kelas tingkat SMU Sekolah Inklusif Galuh Handayani, Surabaya (05/9). TEMPO/Fully Syafi
Saran Guru Besar FKUI buat yang Ingin Masukkan Anak ke Sekolah Inklusif

Pakar menyebut beberapa syarat anak dengan autisme bisa belajar di sekolah inklusif. Apa saja yang harus dipenuhi?


Wanita Korsel Ditipu Elon Musk Palsu Lewat Deepfake, Rugi Rp 811 Juta

10 hari lalu

Elon Musk berencana menghapus judul dari artikel berita yang dibagikan di X (X/Kylie Robison)
Wanita Korsel Ditipu Elon Musk Palsu Lewat Deepfake, Rugi Rp 811 Juta

Elon Musk palsu menipu seorang wanita di Korea Selatan dengan menggunakan aplikasi deepfake. Bagaimana modusnya?