Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Risiko Kesehatan Jika Mengonsumsi Pemanis Buatan

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Pemanis buatan (Pixabay.com)
Pemanis buatan (Pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -  Makanan atau minuman manis agaknya diminati karena sensasi rasanya di lidah. Namun, makanan atau minuman manis yang mengandung gula murni pun tetap harus dibatasi untuk konsumsi yang sewajarnya. Perkembangan produk makanan dan minuman manis pun ada yang menggunakan pemanis buatan.

Mengutip National Center for Biotechnology Information, pemanis buatan mengandung bahan-bahan kimia yang merangsang permukaan lidah mencecap rasa manis. Berbeda dengan gula, pemanis buatan tak dapat diproses tubuh menjadi kalori. Pemanis buatan menyimpan beberapa risiko kesehatan jika terlalu sering dikonsumsi.

Risiko kesehatan

  1. Obesitas

Ketiadaan kalori dalam pemanis buatan tidak semata-mata membuatnya terbebas dari risiko kenaikan berat badan. Mengutip Healthline, pemanis buatan justru salah satu bahan penyebab kegemukan atau obesitas. Ketiadaan kalori dalam pemanis buatan membuat makanan tidak menimbulkan rasa kenyang, Akibatnya, seseorang yang mengonsumsi pemanis buatan ingin makan terus-menerus.

  1. Gangguan fungsi otak

Konsumsi pemanis buatan juga mengganggu fungsi otak. Mengutip laman New York Endocrinology, berbagai penelitian menunjukkan, konsumsi pemanis buatan mampu melewati batas antara otak dan darah di kepala. Ketika hipokampus otak terganggu, maka kemampuan otak untuk menerima isyarat juga bermasalah.

  1. Mengganggu reseptor rasa manis

Lidah memiliki beberapa penerima rangsangan atau reseptor rasa, pahit hingga manis. Mengutip Eat This, pemanis buatan merangsang reseptor rasa manis di lidah dengan bahan kimia. Rangsangan pemanis buatan yang berlebihan membuat reseptor rasa manis di lidah menjadi tidak normal. Lidah menjadi tidak menikmati atau mendeteksi rasa manis alami.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

BANGKIT ADHI WIGUNA

Baca: Benarkah Pemanis Buatan Aspartam Menyebabkan Kanker?

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Arti Warna Lidah dan Masalah Kesehatan di Baliknya

1 jam lalu

Ilustrasi perempuan menjulurkan lidahnya. shutterstock.com
Arti Warna Lidah dan Masalah Kesehatan di Baliknya

Tak hanya karena sisa warna makanan yang baru disantap, perubahan warna lidah juga bisa terkait penyakit, jadi waspadalah.


Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

3 hari lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meninjau panen raya jagung di Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo pada Senin, 22 April 2024.  Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.


Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

3 hari lalu

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia . TEMPO/Adinda Jasmine
Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan akan mempercepat investasi untuk percepatan swasembada gula dan bioetanol.


Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

3 hari lalu

Ilustrasi Gula Pasir. Tempo/Tony Hartawan
Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

Sejumlah toko ritel melakukan pembatasan penjualan gula pasir imbas dari naiknya harga gula.


Tinggi Gula dan Asam, Siapa Saja yang Harus Menghindari Nanas?

6 hari lalu

Buah Nanas. Freepik.com/8photo
Tinggi Gula dan Asam, Siapa Saja yang Harus Menghindari Nanas?

Buah nanas memang kaya vitamin dan mineral. Tapi tak semua orang bisa leluasa memakan buah ini. Berikut yang sebaiknya menghindari.


Jokowi Percaya Bahlil Pimpin Satgas Gula dan Bioetanol, Ini 7 Tugas Pokoknya

7 hari lalu

Menteri BKPM Bahlil Lahadalia saat menyerahkan zakat melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 13 Maret 2024. Penyerahan zakat ini juga diikuti oleh sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju, pimpinan lembaga tinggi negara, pimpinan lembaga negara, kepala daerah, direktur Badan Usaha Milik Negara (BUMN), perwakilan perusahaan swasta, hingga tokoh publik. TEMPO/Subekti.
Jokowi Percaya Bahlil Pimpin Satgas Gula dan Bioetanol, Ini 7 Tugas Pokoknya

Presiden Jokowi tunjuk Menteri Investasi Bahlil Lahadalia sebagai Ketua Satgas Gula dan bioetanol. Apa saja tugas-tugasnya?


Fakta Mulut yang Unik dan Anda Mungkin Belum Tahu

8 hari lalu

Ilustrasi mulut pria. Shutterstock
Fakta Mulut yang Unik dan Anda Mungkin Belum Tahu

Mulut adalah bagian tubuh penting dan pintu saluran pencernaan. Berikut fakta menarik dan aneh terkait mulut sebagai organ yang kompleks.


Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

8 hari lalu

Ilustrasi anak obesitas berolahraga. Kevin Frayer/Getty Images
Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

Penelitian mengklaim olahraga pada malam hari bisa memberi lebih banyak manfaat kesehatan bagi orang obesitas dan diabetes tipe 2.


Parto Patrio Operasi Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebab Batu Ginjal

8 hari lalu

Parto Patrio  di Trans TV, Jakarta, 13 November 2002. [TEMPO/ Rendra].
Parto Patrio Operasi Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebab Batu Ginjal

Komedian Parto Patrio sedang menjalani pemulihan usai operasi batu ginjal. Lantas, apa yang menyebabkan dan tanda-tanda dari penyakit ini?


10 Efek Mengonsumsi Makanan Manis Berlebihan, Bisa Picu Sel Kanker

15 hari lalu

Ilustrasi makanan manis seperti cupcakes. Unsplash.com/Viktor Forgacs
10 Efek Mengonsumsi Makanan Manis Berlebihan, Bisa Picu Sel Kanker

Ada banyak efek makanan manis yang tidak bagus untuk kesehatan, di antaranya bisa meningkatkan risiko diabetes hingga bertumbuhnya sel kanker.