Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Singapura Alami Lonjakan Gagal Ginjal, Apa Penyebab dan Gejalanya?

image-gnews
Ilustrasi ginjal. Shutterstock
Ilustrasi ginjal. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Singapura mengalami lonjakan kasus gagal ginjal yang tinggi, per hari terdapat 6 orang yang didiagnosis mengidap gagal ginjal.

Menurut laporan Singapore Renal Registry tahun 2021, setidaknya ada tambahan 6 pasien gagal ginjal setiap harinya. Dilansir dari Channel News Asia, hanya 9 ribu kasus gagal ginjal yang berhasil terdiagnosis. Sementara lebih dari 300 ribu orang di Singapura menderita ginjal kronis, yang berpotensi memicu gagal ginjal.

Sementara itu, di Indonesia kasus gagal ginjal akut utamanya yang terjadi pada anak-anak turut meningkat. 

Dilansir dari Kemkes.go.id, kasus gagal ginjal akut yang menyerang anak-anak usia 6 bulan sampai 18 tahun terjadi peningkatan, utamanya dalam 2 bulan terakhir. Per tanggal 18 Oktober 2022 lalu, terdapat sebanyak 189 kasus telah dilaporkan dan paling banyak didominasi oleh usia 1 sampai 5 tahun.

Gagal ginjal adalah saat dimana ginjal Anda tidak lagi berfungsi dengan baik. Seperti yang kita ketahui, pekerjaan utama ginjal adalah membersihkan darah dan membuat urin. Ketika ginjal tidak berfungsi dengan baik, maka limbah dan cairan akan menumpuk di dalam tubuh. Terdapat dua jenis utama gagal ginjal yaitu gagal ginjal akut dan penyakit ginjal kronis.

Gagal ginjal akut

Gagal ginjal akut adalah hilangnya fungsi ginjal jangka pendek. Kondisi tersebut akan berkembang selama beberapa jam atau hari. Kondisi seperti ini umumnya disebabkan cedera atau penyakit seperti dehidrasi parah atau infeksi dan obat-obatan atau racun. Dalam kebanyakan kasus, fungsi ginjal Anda akan pulih dari waktu ke waktu. Biasanya durasi pulih ini cukup cepat selama beberapa hari saja. Namun, dalam kasus lain gagal ginjal akut dapat menyebabkan kerusakan permanen dan penyakit ginjal kronis.

Gagal ginjal kronis

Penyakit gagal ginjal kronis adalah ketika ginjal Anda telah rusak dengan cara yang tidak dapat dikembalikan. Penyakit ini membutuhkan waktu berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun untuk berkembang.

Penyebab Gagal Ginjal

Dilansir dari Healthdirect, gagal ginjal akut biasanya disebabkan oleh penyakit, infeksi atau racun, dehidrasi, trauma atau kerusakan fisik pada ginjal (biasanya terjadi setelah operasi besar atau kecelakaan), ureter yang tersumbat, dan beberapa obat. Selain itu, gagal ginjal akut juga mungkin merupakan efek dari batu ginjal, tumor atau pembesaran prostat. Sementara itu, gagal ginjal kronis biasanya disebabkan oleh diabetes, tekanan darah tinggi, dan peradangan pada ginjal.

Gejala Gagal Ginjal

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gagal ginjal akut dan gagal ginjal kronis memiliki gejala yang berbeda-beda. Berikut penjelasannya.

Waspada gejala gagal ginjal akut, antara lain:

- Jumlah urine berkurang
- Edema (retensi cairan)
- Pergelangan kaki bengkak
- Kebingungan
- Mual
- Merasa sesak nafas

Sedangkan, gejala gagal ginjal kronis, sebagai berikut:

- Hipertensi atau tekanan darah tinggi
- Buang air kecil di malam hari
- Perubahan dimana urin Anda terlihat seperti berbusa
- Hematuria (darah dalam urin)
- Edema atau bengkak (biasanya di kaki atau sekitar mata)
- Kelemahan atau kelelahan
- Mual dan muntah
- Gatal
- Kaki gelisah
- Sesak nafas

Pengobatan untuk gagal ginjal biasanya tergantung pada jenisnya. Untuk gagal ginjal akut pengobatan bisa melalui obat-obatan dan pemantauan yang dilakukan oleh dokter.

Namun, untuk gagal ginjal yang sudah kronis, Anda hanya memiliki dua opsi pengobatan yakni dialisis dan transplantasi ginjal. Dialisis dilakukan untuk membuang cairan ekstra dari dalam darah melalui hemodialisis atau dialisis peritoneal. Sedangkan transplantasi ginjal adalah kondisi dimana Anda menerima ginjal yang sehat dari pendonor.

Pilihan Editor: Kasus Gagal Ginjal Akut Muncul Lagi, Begini Perjalanan Kasusnya

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemendag dan KBRI Gelar Pameran Fesyen di Singapura, Total Transaksi Capai Rp 4,2 Miliar

11 jam lalu

A model presents a creation by designer of Masterindo Jaya Abadi garment industry Ltd. during Indonesia Fashion Week in Jakarta, March 29, 2024. REUTERS/Willy Kurniawan
Kemendag dan KBRI Gelar Pameran Fesyen di Singapura, Total Transaksi Capai Rp 4,2 Miliar

Kementerian Perdagangan dan Duta Besar RI untuk Singapura menggelar pameran fesyen di Singapura. Total transaksinya capai Rp 4,2 miliar.


Jokowi Terima Kunjungan Menlu Singapura di Istana

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan tiba di Istana Kepresidenan Jakarta untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi pada Jumat, 26 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Terima Kunjungan Menlu Singapura di Istana

Presiden Jokowi terima kunjungan Menlu Singapura.


Ada Aurora Borealis di Gardens by the Bay Singapura, Mirip di Kutub Utara

1 hari lalu

Selain Marina Bay Sands dan Gardens By The Bay, ada lagi 5 destinasi wisata Singapura murah yang bisa Anda kunjungi. Berikut ini daftarnya. Foto: Canva
Ada Aurora Borealis di Gardens by the Bay Singapura, Mirip di Kutub Utara

Tapi pada 5 Mei, lampu-lampu indah auroa borealis akan tampil perdana di Gardens by the Bay.


Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

1 hari lalu

Suharso Monoarfa bertemu Luhut Binsar Panjaitan di Singapura. Instagram/@Suharsomonoarfa
Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masih banyak masyarakat berobat ke luar negeri.


Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada Senin, 22 April 2024. Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi meninjau langsung fasilitas dan alat-alat kesehatan yang ada di RSUD tersebut. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.


Jokowi Keluhkan Banyak WNI Berobat ke Luar Negeri, Ini Kilas Balik Menteri Luhut Berobat di Singapura

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo menjenguk Luhut Binsar Pandjaitan di Singapura. FOTO/Instagram
Jokowi Keluhkan Banyak WNI Berobat ke Luar Negeri, Ini Kilas Balik Menteri Luhut Berobat di Singapura

Salah satu menteri Jokowi, Luhut Binsar Pandjaitan, diketahui pernah berobat hampir sebulan di Singapura pada November tahun lalu.


Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada Senin, 22 April 2024. Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi meninjau langsung fasilitas dan alat-alat kesehatan yang ada di RSUD tersebut. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

Presiden Jokowi menyoroti kebiasaan sejumlah WNI yang berobat ke luar negeri sehingga berpotensi menyedot devisa Rp 180 triliun, apa sebabnya?


Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

3 hari lalu

Ilustrasi orang menggunakan smartphone atau handphone. Freepik
Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

Speedtest Global Index Ookla membuat peringkat kecepatan Internet di 142 negara per Maret 2024. Indonesia kalah dari Kamboja.


Bandara Changi di Singapura Dinilai Terbaik untuk Layanan Imigrasi

3 hari lalu

The Wonderfall, kanvas digital setinggi 14-meter yang terletak di tengah taman vertikal, di Terminal 2 Bandara Changi Singapura. (dok. Changi Aiport Group)
Bandara Changi di Singapura Dinilai Terbaik untuk Layanan Imigrasi

Bandara Changi menawarkan check-in dan registrasi masuk otomatis, sistem otentikasi biometrik, dan kecerdasan buatan untuk mengangkut bagasi.


Airlangga Bertemu Menlu Singapura, Bahas Kerja Sama Energi Hijau hingga Data Center di IKN

3 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto (kiri) bertemu dengan Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan (kanan) di Jakarta pada Selasa, 23 April, untuk mempersiapkan Leaders' Retreat antara Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Singapura pada 29 April 2024. Dok. Kedubes Singapura
Airlangga Bertemu Menlu Singapura, Bahas Kerja Sama Energi Hijau hingga Data Center di IKN

Airlangga Hartarto optimistis hubungan ekonomi kedua negara terus terjalin kuat.