Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tips Nikmati Liburan Akhir Tahun tanpa Stres karena Kemacetan

Reporter

image-gnews
Anggota Satlantas Polres Bogor dan Dishub Kabupaten Bogor mengatur arus lalu lintas saat penerapan sistem ganjil genap di Simpang Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu 30 Desember 2023. Polres Bogor menerapkan rekayasa lalu lintas sistem ganjil genap di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor selama libur Tahun Baru 2024 mulai 29 Desember hingga 1 Januari 2024. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Anggota Satlantas Polres Bogor dan Dishub Kabupaten Bogor mengatur arus lalu lintas saat penerapan sistem ganjil genap di Simpang Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu 30 Desember 2023. Polres Bogor menerapkan rekayasa lalu lintas sistem ganjil genap di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor selama libur Tahun Baru 2024 mulai 29 Desember hingga 1 Januari 2024. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Iklan

TEMPO.CO, JakartaLiburan akhir tahun membuat orang berduyun-duyun bepergian menuju tempat-tempat wisata terkenal. Melihat keramaian dan kerumunan besar, orang bukannya menghindari tetapi justru penasaran dan ikut menyusul ke sana.

Sesaknya jalan raya yang menaikkan tingkat stres pengguna jalan dan membludaknya manusia di tempat-tempat wisata akibat sebagian besar orang cenderung mengikuti tren arus utama. Kalau saja mereka mau memikirkan ide yang berbeda tentu akan lebih nyaman menikmati liburan. Berikut contoh cara melawan kebiasaan dengan cara berbeda dari arus utama.

Memilih libur lain waktu
Bila tergolong orang yang bisa leluasa mengatur jadwal libur dan tidak harus patuh pada tanggal merah maka tak perlu ikut-ikutan bepergian jauh dan berwisata saat puncak musim liburan hanya demi menikmati seru-seruan. Jika dalam perjalanan saja sudah butuh perjuangan berat untuk sampai ke tempat tujuan, sudah barang tentu bukan keseruan yang didapat melainkan stres dan kepenatan baru. Padahal, tujuan berlibur untuk melepas kepenatan.

Memilih tempat wisata yang tak biasa
Jika hanya memiliki waktu libur tertentu seperti tanggal merah dan yang ditetapkan sebagai hari cuti bersama, artinya harus berbarengan dengan jutaan orang lain, maka pilihlah tujuan wisata yang berbeda dari orang-orang pada umumnya. 

Temukan tempat wisata menarik yang belum banyak diketahui orang sehingga bebas dari kepadatan. Lakukan riset kecil-kecilan. Bisa juga dengan meminta rekomendasi teman-teman yang tinggal di daerah tujuan, mereka pasti tahu lebih banyak objek wisata yang bagus di daerahnya.

Saat ini tengah berkembang desa-desa wisata yang dikelola aparat bersama karang taruna dan warga desa. Sebagian besar berkonsep wisata alam dengan memanfaatkan keelokan lanskap perdesaan, lengkap dengan persawahan, sungai, dan perbukitan. Kadang juga diramaikan penjaja suvenir hasil kerajinan warga setempat.

Dengan mengunjungi tempat wisata rintisan yang dibangun dan dikelola secara swadaya oleh masyarakat, kita telah turut membantu menghidupkan usaha wisata kelas menengah. Mungkin akan menjadi pilihan berlibur yang lebih bermakna daripada menghambur-hamburkan banyak uang untuk objek wisata populer milik pengusaha besar yang sudah kaya raya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Memilih jalan alternatif
Untuk menempuh perjalanan liburan, carilah jalan alternatif. Selain untuk mengurangi beban jalan raya utama juga agar tidak stres dan buang-buang waktu akibat terhambat kemacetan. Jalan alternatif biasanya tak selebar dan semulus jalan utama. Dengan lebar jalan yang pas-pasan, pengendara harus saling tenggang rasa ketika kendaraan berpapasan dari arah berbeda. 

Dengan sedikit tantangan dan kesulitan itu membuat kita saling bertegur sapa dengan pengendara lain dan juga penduduk setempat yang tak jarang berinisiatif turut mengatur lalu-lintas di jalan yang melewati rumah-rumah mereka. Sikap egois umumnya tumbuh subur di jalan besar, tidak demikian halnya di jalan-jalan alternatif. Kesemrawutan lalu-lintas di jalan raya kerap ditimbulkan oleh ego para pengendara yang saling mendahului, memotong, dan menyerobot hak jalan kendaraan lain.

Di jalan alternatif, sikap seperti itu tidak berlaku. Kondisi jalan yang tak seberapa lebar menumbuhkan sikap saling mengalah dan memberi kesempatan pada pengendara lain. Pengalaman berharga lain dengan menelusuri rute-rute tak biasa adalah perasaan khawatir tersasar atau menemui jalan buntu tapi kemudian berbuah kejutan kala pada akhirnya bisa tembus jalan tujuan.

Minimalkan pergerakan
Rekreasi dan menciptakan keseruan sebetulnya tidak harus pergi jauh meninggalkan rumah. Bila memiliki kediaman yang cukup representatif, seperti ada halaman, pekarangan, atau kebun yang agak luas, ada kolam ikan atau taman, bolehlah membuat pesta di rumah saja, hitung-hitung meminimalkan pergerakan untuk membantu mengurangi kepadatan jalan raya. 

Undang tetangga, kerabat dekat, dan teman-teman yang kebetulan tidak memiliki agenda bepergian atau liburan di luar. Dengan begitu Anda menciptakan keseruan baru tanpa berjibaku menempuh perjuangan panjang di perjalanan, juga memberi kegembiraan pada yang tak punya agenda wisata.

Pilihan Editor: Tips Liburan Akhir Tahun yang Ramah Kantong

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kementerian Pariwisata Minta 3 Ribu Desa Wisata Ikut Sertifikasi Halal

4 jam lalu

Lembaga Pengkajian Pangan Obat-obatan dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) berikan sertifikasi halal kepada pelaku usaha di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur pada Rabu, 8 Mei 2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
Kementerian Pariwisata Minta 3 Ribu Desa Wisata Ikut Sertifikasi Halal

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mendorong 3 ribu desa wisata untuk ikut sertifikasi halal.


5 Tips Merencakan Liburan Keluarga

4 hari lalu

Ilustrasi liburan keluarga (pixabay.com)
5 Tips Merencakan Liburan Keluarga

Pakar perjalanan membagikan beberapa tips liburan keluarga


Wisata Karang Boma Cliff: Harga Tiket, Lokasi, dan Cara Menuju Kesana

6 hari lalu

Weekend ini bisa agendakan untuk melancong ke Wisata Karang Boma Cliff. Tempat ini cocok bagi para sunset seekers atau pencari matahari terbenam. Foto: Tripadvisor
Wisata Karang Boma Cliff: Harga Tiket, Lokasi, dan Cara Menuju Kesana

Weekend ini bisa agendakan untuk melancong ke Wisata Karang Boma Cliff. Tempat ini cocok bagi para sunset seekers atau pencari matahari terbenam.


Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

7 hari lalu

Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa (dua dari kiri) memberikan sambutan saat konferensi pers penyelenggaraan Solo Great Sale 2024 di Loji Gandrung Solo, Jawa Tengah, Kamis, 2 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

Gelaran Solo Great Sale atau SGS kembali hadir di Kota Solo, Jawa Tengah, menyemarakkan bulan Mei 2024 ini.


6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

8 hari lalu

Ilustrasi anak liburan (pixabay.com)
6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

Berikut ini enam tips yang dapat dilakukan sebelum dan saat liburan bersama anak penyandang autisme


9 Tips Mengatasi Masalah Kesehatan saat Liburan dari Keracunan Makanan hingga Dehidrasi

9 hari lalu

Ilustrasi keracunan makanan. Freepik
9 Tips Mengatasi Masalah Kesehatan saat Liburan dari Keracunan Makanan hingga Dehidrasi

Ada kalanya saat liburan tidak berjalan sesuai rencana. Tidak hanya masalah akomodasi tapi juga masalah kesehatan. Simak tips berikut ini


Iuran Wisata untuk Siapa

10 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?


10 Rekomendasi Tempat Wisata Instagramable di Purwakarta

13 hari lalu

Seorang wisatawan menikmati pemandangan Waduk Jatiluhur dari Sasak Panyawangan, Gunung Bongkok, Purwakarta. Sasak Panyawangan merupakan destinasi wisata baru di Purwakarta. Tempo/Rully Kesuma
10 Rekomendasi Tempat Wisata Instagramable di Purwakarta

Akhir pekan, Anda bisa mengunjungi wisata di Purwakarta yang memiliki wisata alam indah. Berikut tempat wisata di Purwakarta.


Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

15 hari lalu

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo. Foto : Dok/Andri
Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.


Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

16 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi berjalan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Senin, 10 April 2023. Prasetyo diperiksa sebagai saksi dalam tindak pidana korupsi terkait pengadaan tanah di kelurahan Pulo Gebang Kecamatan Cakung Jakarta Timur, tahun 2018-2019. TEMPO/Imam Sukamto
Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.