Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pastikan 5 hal Ini Jika Titipkan Kucing saat Mudik Lebaran

image-gnews
Pekerja merawat kucing di Kopi Cat Cafe by Groovy Kemang, Jakarta, Sabtu, 30 Mei 2020. Penerapan new normal di kafe ini meliputi pengurangan jumlah pengunjung, wajib memakai masker dan membersihkan kucing setiap satu jam sekali. ANTARA/Rivan Awal Lingga
Pekerja merawat kucing di Kopi Cat Cafe by Groovy Kemang, Jakarta, Sabtu, 30 Mei 2020. Penerapan new normal di kafe ini meliputi pengurangan jumlah pengunjung, wajib memakai masker dan membersihkan kucing setiap satu jam sekali. ANTARA/Rivan Awal Lingga
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menitipkan hewan peliharaan termasuk kucing saat mudik lebaran kerap jadi pilihan masyarakat. Supaya tidak khawatir, sejumlah hal perlu dipastikan saat kucing di tangan orang lain.  

Kesehatan kucing sangat bergantung pada pola makan yang seimbang dan nutrisi yang memadai. Jika pola makan tidak seimbang, maka tak heran jika kucing mengalami malnutrisi. Malnutrisi dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan yang serius pada kucing. Karena itu, saat merawat kucing, penting untuk memperhatikan asupan makanan dan memastikan bahwa kucing peliharaan mendapatkan nutrisi yang cukup setiap hari.

Malnutrisi pada Kucing

Malnutrisi pada kucing dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk kurangnya asupan makanan yang mencukupi, pemberian makanan yang tidak seimbang, atau kondisi kesehatan yang mengganggu kemampuan kucing untuk menerima nutrisi yang dibutuhkan. Faktor lingkungan dan perubahan dalam kebiasaan makan juga dapat mempengaruhi status gizi kucing.

Di samping itu, menurut Vetinfo, gejala malnutrisi pada kucing bisa bervariasi, tetapi ada beberapa tanda yang perlu diperhatikan. Secara bertahap, kulit kucing akan menjadi kering dan bersisik akibat kurangnya nutrisi, sementara kuku akan menjadi cekung.

Bulu kucing akan mulai rontok secara tidak merata, dan jika tumbuh kembali, bulu tersebut akan memiliki warna yang lebih gelap. Kehilangan bulu, kulit kering dan bersisik, serta kuku cekung adalah gejala awal dari malnutrisi.

Agar kucing peliharaan tidak mengalami malnutrisi, Anda bisa mengikuti tips-tips berikut ini.

1. Perhatikan Kondisi Kucing

Langkah pertama dalam merawat kucing kelaparan adalah mengevaluasi kondisi kucing tersebut secara menyeluruh. Pastikan kucing berada di tempat yang aman dan nyaman. Jika kucing terlalu takut atau lemah untuk ditangani, sebaiknya segera bawa ke tempat penampungan hewan atau dokter hewan untuk mendapatkan pertolongan lebih lanjut.

Evaluasi kondisi tubuh kucing dengan melihat dan meraba tubuhnya secara lembut akan membantu menentukan apakah kucing tersebut mengalami kekurangan makanan yang parah atau hanya sedikit kurang berat badan.

2. Berikan Air Minum

Sediakan air dalam wadah yang dangkal dan biarkan kucing minum sebanyak yang mereka inginkan, karena air sangat penting untuk kelangsungan hidup kucing. Jika kucing tidak mau minum, coba berikan sedikit air dengan menggunakan jarum suntik di dekat bibirnya. Namun, pastikan untuk tidak menyemprotkan air langsung ke dalam mulutnya, karena hal ini bisa menyebabkan masuknya air ke paru-paru.

Dorong kucing untuk minum banyak air, dan bicarakan dengan dokter hewan tentang penggunaan suplemen rehidrasi. Tanda-tanda dehidrasi pada kucing termasuk kelelahan, gusi kering, mata cekung, dan kulit yang tidak kembali ke posisi semula saat ditarik. Pastikan kucing mendapatkan cukup cairan untuk membantu menggantikan elektrolit dan garam yang hilang.

3. Bawa ke Dokter Hewan

Sebelum merawat kucing yang kelaparan, segera bawa ke dokter hewan untuk memeriksa tanda-tanda penyakit atau cedera yang mungkin memerlukan perawatan. Hanya dokter hewan yang bisa membuat diagnosis yang tepat dan memberikan saran tentang langkah selanjutnya.

4. Kenalkan Makanan secara Perlahan

Mulailah memberikan makanan dengan jumlah yang kecil, lalu tingkatkan secara bertahap selama satu minggu. Kucing yang kelaparan berisiko mengalami sindrom refeeding jika diberi makanan terlalu banyak dalam waktu singkat.

Dikutip dari Cats.com, Anda bisa memberikan makanan basah yang rendah karbohidrat, tinggi protein, lemak, dan kalori. Pilih makanan yang dirancang khusus untuk kucing yang baru pulih dari penyakit.

5. Pertimbangkan Penambahan Vitamin dan Mineral

Bicarakan dengan dokter hewan tentang penambahan suplemen untuk mendukung pemulihan kucing. Suplemen merupakan sumber asam amino dan vitamin B yang baik untuk membantu pemulihan organ dan sistem kekebalan tubuh kucing. Namun, pastikan untuk berkonsultasi terlebih dahulu sebelum memberikan suplemen tambahan kepada kucing.

Pilihan Editor: Jika Ditinggal Mudik Lebaran, Berapa Lama Kucing Bertahan Tanpa Makanan? 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Guru Besar UGM Kembangkan Alat Skrining Pencegahan Malnutrisi Pasien di Rumah Sakit

19 jam lalu

Petugas saat melihat hasil pemeriksaan Rontgen Thorax milik warga saat skrining tuberkulosis di Gelanggang Olahraga Otista, Jakarta, Kamis, 9 Februari 2023. Untuk mengurangi penularan Penyakit Tuberkulosis (TB) Paru, Dinas Kesehatan DKI Jakarta melalui Puskesmas Kecamatan Jatinegara melangsungkan kegiatan skrining tuberkulosis kepada 65 orang yang meliputi Pemeriksaan Rontgen Thorax, TCM (Test Cepat Molekuler) atau Pemeriksaan Dahak, serta TST (Tuberkulin Skin Test) atau Test Mantoux. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Guru Besar UGM Kembangkan Alat Skrining Pencegahan Malnutrisi Pasien di Rumah Sakit

Guru Besar UGM, Profesor Susetyowati, mengembangkan sistem skrining untuk mencegah malnutrisi pasien dalam perawatan. Skrining hanya butuh 5 menit.


Hewan Ternak Mati Akibat Penyakit Ngorok, Begini Penjelasan Dokter Hewan Unair

1 hari lalu

Seorang warga memasang ketupat pada hewan ternak sapi miliknya saat mengikuti Tradisi Lebaran Sapi di lereng Gunung Merapi, Sruni, Musuk, Boyolali, Jawa Tengah, Rabu 17 April 2024. Tradisi Lebaran sapi yang dilakukan turun temurun pada bulan Syawal atau Lebaran ketupat itu sebagai rasa syukur bagi warga setempat atas hasil hewan ternak sapi yang baik sehingga dapat meningkatkan penghasilan ekonomi sekaligus untuk mengangkat potensi hewan ternak sapi di lereng Gunung Merapi. ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho
Hewan Ternak Mati Akibat Penyakit Ngorok, Begini Penjelasan Dokter Hewan Unair

Ratusan sapi dan kerbau yang terserang penyakit ngorok ini mati mendadak.


Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

2 hari lalu

Kendaraan arus balik arah Jakarta terjebak kemacetan di GT Cikampek Utama, Karawang, Jawa Barat, Minggu 14 April 2024. Berdasarkan Survei Potensi Pergerakan Masyarakat Pada Masa Lebaran Tahun 2024 yang dirilis Kementerian Perhubungan, pada puncak arus balik lebaran 2024 tanggal 14 April 2024 diperkirakan sebanyak 41 juta orang atau sekitar 21,2 persen dari total pemudik akan kembali ke kota masing-masing. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.


Mitsubishi Motors Hadirkan Diskon Perawatan dan Perbaikan Kendaraan Usai Mudik Lebaran

5 hari lalu

Mitsubishi Motors Hadirkan Diskon Perawatan dan Perbaikan Kendaraan Usai Mudik Lebaran

PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (PT MMKSI) menghadirkan program spesial, yaitu "Kilau Lebaran Campaign". 1 April hingga 31 Mei 2024.


Sempat Meroket Tajam, Harga Bawang Merah Berangsur Turun di Sejumlah Daerah, Ini Fakta-faktanya

9 hari lalu

Pekerja tengah memilah bawang merah di Pasar Induk Kramatjati, Jakarta, Senin, 22 April 2024. Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi menyebut lonjakan kemungkinan terjadi akibat para pedagang pasar belum kembali dari mudik Lebaran 2024. TEMPO/Tony Hartawan
Sempat Meroket Tajam, Harga Bawang Merah Berangsur Turun di Sejumlah Daerah, Ini Fakta-faktanya

Harga bawang merah mulai mengalami penurunan di sejumlah daerah.


Beraksi Saat Musim Mudik Lebaran, Pencuri Ditangkap Berdasarkan Sinyal Telepon

15 hari lalu

Ilustrasi pencurian atau pembobolan rumah. zastita.info
Beraksi Saat Musim Mudik Lebaran, Pencuri Ditangkap Berdasarkan Sinyal Telepon

Tersangka mengincar rumah kosong yang ditinggal mudik Lebaran oleh pemiknya. Terakhir, tersangka mencuri di Perumahan Pagira Bangun, Teluknaga.


Sepeda Motor Usai Dipakai Mudik Lebaran? Ini Komponen yang Wajib untuk Dicek

21 hari lalu

Pemudik sepeda motor membawa anak saat melintas di Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 6 April 2024. Meski beresiko tinggi dan berpotensi terjadi kecelakaan lalu lintas, sebagian pemudik Lebaran 2024 memilih membawa anak-anak mereka dengan sepeda motor.  TEMPO/Prima Mulia
Sepeda Motor Usai Dipakai Mudik Lebaran? Ini Komponen yang Wajib untuk Dicek

Oleh karena itu, perawatan yang baik pasca mudik Lebaran menjadi sangat penting untuk memastikan keamanan dan kinerja optimal sepeda motor.


Setelah Mudik Lebaran, Jangan Lupa Cek Komponen-komponen Mobil Berikut

21 hari lalu

Ilustrasi kemacetan arus mudik / balik. TEMPO/Prima Mulia
Setelah Mudik Lebaran, Jangan Lupa Cek Komponen-komponen Mobil Berikut

Mobil yang bekerja keras selama perjalanan mudik Lebaran dapat mengalami berbagai masalah jika tidak dirawat dengan baik setelahnya.


GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

21 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.


Tersedia SPKLU PLN di Sumatra Bikin Nyaman Mudik dengan Kendaraan Listrik

21 hari lalu

Tersedia SPKLU PLN di Sumatra Bikin Nyaman Mudik dengan Kendaraan Listrik

Kehadiran fasilitas SPKLU menjadi salah satu faktor penting dalam kelancaran arus mudik Lebaran tahun ini bagi kendaraan listrik