Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Atasi Limbah Tekstil dengan Program Daur Ulang Pakaian

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Ilustrasi wanita memilih pakaian. Freepik.com/Arthur Hidden
Ilustrasi wanita memilih pakaian. Freepik.com/Arthur Hidden
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Masalah sampah tentu tidak akan pernah habis untuk dibahas. Menurut laporan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) tahun 2021, industri tekstil Indonesia diperkirakan akan menghasilkan 3,9 juta ton limbah tekstil pada 2030. Berbagai cara dilakukan untuk mengatasi masalah sampah ini. Salah satu yang mungkin bisa menjadi solusi adalah dengan mengikuti program daur ulang pakaian

Dalam laman resmi Clothes for Charity, ada beberapa manfaat yang bisa dihasilkan dengan mengutamakan program daur ulang pakaian. Pertama kegiatan itu bisa menjadi wadah berbagai masyarakat serta menjadi solusi dalam mengatasi permasalahan pakaian layak pakai. 

Kedua, program itu juga bisa memberikan kesempatan bagi masyarakat menengah ke bawah dalam memperoleh pakaian berkualitas dengan harga murah, atau bahkan gratis. Terakhir, berbagai penjualan barang itu pun bisa dialokasikan untuk endidikan gratis bagi anak marginal yatim dan duafa binaan Yayasan Gemilang Indonesia. 

Vasanta Group merupakan salah satu perusahaan yang menginisiasi program The Renew Threads atau penggunaan ulang pakaian layak pakai. Untuk sementara program ini diikuti oleh seluruh karyawan Vasanta Group dengan mengumpulkan pakaian secara kolektif. Barang - barang tersebut berupa tidak hanya baju, namun juga buku, mainan dan peralatan rumah tangga yang masih layak dan berfungsi dengan baik. 

Program yang sudah berlangsung sejak awal 2023 ini memberikan hasil yang baik. Telah terkumpul sebanyak 100 kilogram pakaian dari berbagai jenis dan ukuran, buku, mainan dan peralatan rumah tangga yang telah diseleksi. "Berbagai barang itu telah disalurkan melalui Clothes for Charity pada 21 Mei 2024 untuk selanjutnya dijual kembali," kata ungkap Nicholas Hum, Group CEO Vasanta Group dalam keterangan pers yang diterima Tempo pada 22 Mei 2024.  slot88

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Nicholas mengatakan program yang dilaksanakan timnya diharapkan bisa membantu mengurangi limbah, serta memberi dukungan terhadap upaya pemerintah dalam mendorong penerapan ekonomi hijau melalui pengelolaan limbah tekstil. "Kami menyadari dampak lingkungan dari limbah tekstil dan ingin menerapkan solusinya yang dimulai dari lingkungan kami. Program ini diimplementasikan secara internal dan mendapatkan antusiasme yang tinggi dari seluruh karyawan,” kata Nicholas Hum, Group CEO Vasanta Group. 

Clothes for Charity mengapresiasi inisiatif yang dijalankan oleh Vasanta Group. Banyak sekali manfaat dari program ini, mulai dari mengurangi limbah tekstil, hingga mendukung pemberdayaan masyarakat marginal yang membutuhkan. "Kami harap makin banyak lagi perusahaan dan organisasi yang menjalankan inisiatif yang bisa berdampak bagi masyarakat,” Muhammad Nur Aziz, Ketua Yayasan Gemilang Indonesia. 

Selain disalurkan untuk program pendidikan gratis, Clothes for Charity juga sedang menyeimbangkan pengelolaan pakaian yang sudah tidak layak menjadi barang yang bermanfaat melalui program Muslimah Preneur. Program pelatihan yang diperuntukan bagi ibu-ibu rumah tangga membuat kerajinan, seperti keset, tote bag, gamis, dompet, dan lain-lain. Barang daur ulang ini kemudian dijual kembali, keuntungannya diperuntukkan bagi ibu-ibu yang ikut program tersebut.

Pilihan Editor: Cara H&M Mendaur ulang Pakaian Bekas Menjadi Baru

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bank Mandiri Gelar Aksi Bersih-bersih di SUGBK

8 hari lalu

Bank Mandiri Gelar Aksi Bersih-bersih di SUGBK

Sampah yang terkumpul didaur ulang menjadi produk berguna.


Cegah Penumpang Bawa Barang Berlebihan Maskapai Penerbangan Ini Bagi Tips Packing

11 hari lalu

Ilustrasi penumpang pesawat terbang. Unsplash.com/Mohammad Arrahmanur
Cegah Penumpang Bawa Barang Berlebihan Maskapai Penerbangan Ini Bagi Tips Packing

Setiap maskapai penerbangan memiliki aturan untuk barang bawaan penumpang.


Hindari 7 Item Pakaian Agar Tak Menyulitkan saat Pemeriksaan di Bandara

22 hari lalu

Ilustrasi pemeriksaan barang bawaan di bandara. Freepik.com/wavebreakmedia_micro
Hindari 7 Item Pakaian Agar Tak Menyulitkan saat Pemeriksaan di Bandara

Penting untuk memperhatikan seberapa praktis pakaian yang akan dipakai saat melewati bagian pemeriksaan keamanan di bandara


Selebriti yang Gunakan Daur Ulang di Met Gala 2024

37 hari lalu

Maria Sharapova memakai gaun dengan bahan organik untuk Met Gala 2024/ANTARA/Instagram-mariasharapova
Selebriti yang Gunakan Daur Ulang di Met Gala 2024

Tahun ini topik berkelanjutan dengan bahan daur ulang jadi sorotan di Met Gala 2024


7 Kesalahan saat Menggunakan Parfum

48 hari lalu

Ilustrasi wanita menyemprotkan parfum di pergelangan tangan. Foto: Freepik.com/Lifestylememory
7 Kesalahan saat Menggunakan Parfum

Berikut kesalahan-kesalahan saat menggunakan parfum yang dapat mengurangi efektivitas dan bahkan menciptakan kesan negatif.


Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

51 hari lalu

Ilustrasi wanita mengenakan celana jeans ketat. AP/Alastair Grant
Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

Dalam beberapa kasus ingin tampil menarik dengan pakaian tertentu tapi justru berdampak pada kesehatan. Berikut penyebabnya.


Ragam Barang yang Pantang Dimasukkan ke Mesin Cuci karena akan Memperpendek Masa Pakai

52 hari lalu

Ilustrasi mesin cuci. Shutterstock
Ragam Barang yang Pantang Dimasukkan ke Mesin Cuci karena akan Memperpendek Masa Pakai

Pakar menjelaskan apa saja yang sebaiknya tak dimasukkan ke dalam mesin cuci karena bisa memperpendek masa pakai peralatan rumah tangga ini.


Wisata Belanja di Tokyo, 7 Barang Ini Wajib Dibeli

53 hari lalu

Ilustrasi belanja atau pusat perbelanjaan di Tokyo, Jepang. Unsplash.com/Cosmin Serban
Wisata Belanja di Tokyo, 7 Barang Ini Wajib Dibeli

Sebelum merencanakan perjalanan wisata belanja ke Tokyo, ada beberapa hal yang perlu diketahui termasuk barang-barang terbaik yang harus dibeli


9 Kesalahan yang Sering Dilakukan Penonton Festival Coachella

16 April 2024

Sejumlah pengunjung berkumpul saat menghadiri Festival Musik dan Seni Coachella Valley di Indio, California, AS, 15 April 2018. (Photo by Amy Harris/Invision/AP)
9 Kesalahan yang Sering Dilakukan Penonton Festival Coachella

Seorang warga lokal Lembah Coachella memapaarkan kesalahan yang sering dilakukan penonton festival Coachella


Begini Aturan Pakaian, Rambut hingga Riasan Wajah bagi Peserta UTBK SNBT 2024

16 April 2024

Sejumlah peserta antre sebelum  mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK-SNBT) saat seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri di Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Senin, 8 Mei 2023. Pusat UTBK Universitas Indonesia (UI) menyiapkan lokasi ujian SNBT 2023 untuk 53.293 peserta, lokasi ini terbagi dua, Kampus UI Depok dan Kampus UI Salemba, Jakarta Pusat. ANTARA/Yulius Satria Wijaya
Begini Aturan Pakaian, Rambut hingga Riasan Wajah bagi Peserta UTBK SNBT 2024

Peserta UTBK SNBT 2024 wajib mengikuti aturan pakaian, make up dan rambut saat ujian. Bila tidak ditaati, peserta tidak diizinkan mengikuti ujian