Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Berburu Barang Antik yuk

image-gnews
Patung klasik bekas di toko Old & New, Jalan RE Martadinata, Bandung, Minggu (5/7). Toko ini menjual aneka barang antik dengan harga mulai dari Rp 50.000-an sampai yang diatas Rp 10 juta. TEMPO/Prima Mulia
Patung klasik bekas di toko Old & New, Jalan RE Martadinata, Bandung, Minggu (5/7). Toko ini menjual aneka barang antik dengan harga mulai dari Rp 50.000-an sampai yang diatas Rp 10 juta. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO Interaktif, Surakarta - Ada rencana ke Solo? Mampir yuk ke Pasar Windujenar. Di sini tersedia beraneka macam barang antik seperti patung perunggu, kelontongan sapi, bel sepeda sampai mata uang kuno. Di tempat lain, bisa saja sulit dicari.

Pasar  yang berada di depan Pura Mangkunagaran, atau yang biasa disebut dengan kawasan Ngarsapura,. Memang identik dengan barang-barang antik. Di bagian depan, pengunjung akan  disapa topeng panji berukuran besar serta patung rara blanya. Kesan antik kian terasa dengan tiang dan papan nama Pasar Windujenar yang dibuat dari tembaga.

Tapi jangan dulu kecewa kalau banyak orang yang gelagapan tentang pasar ini. Maklum, masyarakat sekitar lebih mengenal pasar itu dengan nama Triwindu. Nama ini adalah pemberian dari Mangkunagara VII yang mendirikan pasar tersebut pada tahun 1940.

Mangkunegara VII meresmikan pasar tersebut, tepat 24 tahun setelah dia naik tahta. “Pasar ini merupakan tonggak tiga windu pemerintahan beliau,” kata Bambang Hadi Pustaka, pedagang senior di pasar tersebut. Karena itu, pasar tersebut diberi nama Triwindu.

Perubahan pun terjadi. Pada 1960, Pemerintah Kota Surakarta mengubah nama pasar itu menjadi Windujenar. Alasannya tidak ada yang tahu. Penggantian nama itu seolah tidak berarti. Masyarakat masih menyebutnya sebagai Pasar Triwindu. Masyarakat pun malah bingung.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Hal ini justru banyak membuat masyarakat bingung dengan adanya dua sebutan itu,” kata Bambang. Tidak jarang, kondisi itu membuat wisatawan yang hendak berkunjung menjadi kesasar.

Untunglah, Kota Surakarta akhirnya akan kembali mengubah nama pasar itu, sesuai nama aslinya. “Surat keputusan wali kota sudah turun Mei lalu,” kata Kepala Dinas Pengelola Pasar Surakarta, Subagyo. Jum’at mendatang, 17 Juni 2011, rencananya mereka akan menggelar kirab dan selamatan untuk perubahan nama itu.

Menurutnya, perubahan nama itu dilakukan untuk membuktikan jika pemerintah memiliki perhatian terhadap sejarah. Selain itu, dia berharap masyarakat tidak lagi bingung dengan adanya nama ganda tersebut.

Ahmad Rafiq

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pedagang Keluhkan Stok Gula Pasir di Pasar

6 jam lalu

Ilustrasi Gula Pasir. Tempo/Tony Hartawan
Pedagang Keluhkan Stok Gula Pasir di Pasar

Stok gula pasir berkurang di pasar dan supermarket.


Polisi Gadungan Ditangkap Polsek Ciputat Timur, Tipu Korban Untuk Merampas Motor

18 jam lalu

Barang bukti seragam polisi di Ditreskrimum, Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin, 7 Maret 2022. Penyalahgunaan atribut digunakan tersangka tindakan penipuan, yang berhasil meraih lebih dari Rp1 miliar. TEMPO/Cristian Hansen
Polisi Gadungan Ditangkap Polsek Ciputat Timur, Tipu Korban Untuk Merampas Motor

Unit Reskrim Polsek Ciputat Timur menangkap dua polisi gadungan. Sempat membawa kabur motor korban.


Kementerian PUPR Anggarkan Rp 200 Miliar untuk Revitalisasi Pasar Banyuwangi

1 hari lalu

Penjual rempah-rempah menambah stok temulawak di lapaknya di Pasar Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis 5 Maret 2020. Penjualan rempah-rempah seperti temulawak, jahe merah dan kapulaga yang bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh itu meningkat dari 50 kilogram per hari menjadi satu kuintal per hari sejak pengumuman pasien positif terjangkit virus corona COVID-19 di Indonesia. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Kementerian PUPR Anggarkan Rp 200 Miliar untuk Revitalisasi Pasar Banyuwangi

Kementerian PUPR mulai merevitalisasi Pasar Banyuwangi yang menjadi pusat perbelanjaan dan kawasan heritage pada pertengahan tahun 2024 ini.


Nilai Tukar Rupiah Melemah, Pengusaha Minta Pemerintah Perluas Pemberian Insentif

4 hari lalu

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta Kamdani ketika ditemui di Kemenko Marves pada Selasa, 22 Agustus 2033. TEMPO/Riri Rahayu
Nilai Tukar Rupiah Melemah, Pengusaha Minta Pemerintah Perluas Pemberian Insentif

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia atau Apindo Shinta Kamdani menilai melemahnya nilai tukar rupiah berdampak pada penurunan confidence ekspansi usaha di sektor manufaktur nasional.


Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati

6 hari lalu

Seorang pembeli memilih buah Manggis yang dijajakan masyarakat di jalan nasional menuju Banda Aceh, di kawasan Meureudu, Kec. Simpang Tiga, Kab. Pidie, Aceh. Selasa (10/7). ANTARA/Rahmad
Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati

Kementerian Perdagangan (Kemendag) melalui Atase Perdagangan RI di Canberra berupaya mendorong para pelaku usaha produk pertanian Indonesia memasuki pasar Australia.


Menko Perekonomian Airlangga Sebut Bakal Lakukan Antisipasi Imbas Serangan Iran ke Israel

12 hari lalu

Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, saat ditemui di area acara Peresmian Pembukaan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024, pada Kamis, 15 Februari 2024 di JIExpo Convention Center & Theater, Jakarta Utara. TEMPO/Adinda Jasmine
Menko Perekonomian Airlangga Sebut Bakal Lakukan Antisipasi Imbas Serangan Iran ke Israel

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut bakal melakukan antisipasi imbas serangan Iran ke Israel agar perekonomian tidak terdampak lebih jauh.


Ketua TP PKK Tinjau Kebakaran di Pasar Tarutung

18 hari lalu

Ketua TP PKK Tapanuli Utara (Taput), Satika Simamora memeluk seorang pedagang yang kiosnya turut terbakar di Pasar Tradisional Tarutung, Minggu (7/4/2024). foto: darwin nainggolan
Ketua TP PKK Tinjau Kebakaran di Pasar Tarutung

Ketua TP PKK Tapanuli Utara, Satika Simamora, meninjau langsung Pasar Tradisional Tarutung yang terbakar pada Minggu, 7 April 2024.


Pastikan Daging Aman Dikonsumsi Warga, Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH

30 hari lalu

Ilustrasi pedagang daging dan harga daging. getty images
Pastikan Daging Aman Dikonsumsi Warga, Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH

Dinas Pertanian dan Pangan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi mendatangi pasar daging dan rumah pemotongan hewan (RPH), Kamis, 28 Maret 2014.


Blusukan ke Pasar Salakan Sulawesi Tengah, Jokowi: Harga Bawang Putih Agak Mahal

32 hari lalu

Presiden Jokowi  memberikan keterangan pers usai meninjau harga bahan pokok di Pasar Salakan, Kabupaten Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah,  pada Selasa, 26 Maret 2024. Foto: Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden.
Blusukan ke Pasar Salakan Sulawesi Tengah, Jokowi: Harga Bawang Putih Agak Mahal

Jokowi mengatakan harga beras di pasar tersebut terpantau sebesar Rp 13.000 per kilogram.


Jokowi Hari Ini ke Sulawesi Tengah, Resmikan Sejumlah Infrastruktur dan Kunjungi Pasar

32 hari lalu

Presiden Joko Widodo tiba di Pangkalan Udara Utama TNI AD Ahmad Yani, Kota Semarang, Jawa Tengah, pada Jumat, 22 Maret 2024, untuk kemudian mengunjungi lokasi banjir Demak. Foto Sekretariat Presiden
Jokowi Hari Ini ke Sulawesi Tengah, Resmikan Sejumlah Infrastruktur dan Kunjungi Pasar

Presiden Joko Widodo alias Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Sulawesi Tengah hari ini, Selasa, 26 Maret 2024.