TEMPO.CO , Jakarta - Banyak orang mengira penyakit tukak lambung dipicu karena stress dan makanan. Padahal, menurut peneliti, penyakit gastritis ini disebabkan oleh bakteri.
"Penyakit tukak lambung dan gastritis pada manusia disebabkan oleh infeksi Helicobacter Pylori," kata Barry J. Marshall, Pemenang Nobel Kesehatan tahun 2005 saat memberikan kuliah umum di Jakarta, Rabu 10 Oktober 2012.
Menurut pria berumur 61 tahun ini, temuan tersebut mendobrak dogma di masyarakat yang meyakini tukak lambung hanya disebabkan stres dan makanan.
Marshall Center atau pusat penelitian penyakit tukak lambung telah didirikan di University of Western Australia sejak 2007. Lembaga ini fokus pada penelitian penyakit menular, pengembangan vaksin baru dan teknologi diagnostik untuk bakteri Helicobacter pylori dan patogen lainnya.
H. pylori adalah subyek utama penelitian Marshall bersama Professor Robin Warren, yang berujung pada Nobel pada 2005. Temuan mereka tentang H. pylori dan peran bakteri itu dalam penyakit tukak lambung dan gastritis, dinilai menjadi terobosan baru.
Pada 1982, dua peneliti ini pertama kali menemukan H. pylori. Bakteri gram negatif berbentuk spiral itu ditemukan pada perut pasien berpenyakit gastritis dan mengalami luka di lambung.
Temuan tersebut mengungkapkan konsep baru yang menunjukkan adanya bakteri di dalam perut manusia. "Penyembuhannya dengan minum antibiotik," ujar Marshall.
Tukak lambung, yang biasa digejalakan dengan perut perih dan melilit, tercatat telah merenggut 6.500 nyawa warga Amerika saban tahunnya. "Pemerintah Amerika menghabiskan US$ 6 miliar untuk mengatasi penyakit tukak lambung," ujar Marshall, 61 tahun, dalam kuliah umumnya
Ia mengatakan tukak lambung dan gastritis adalah penyakit yang penanganannya mahal. Di Amerika Serikat saja, mengutip data Center for Desease Control tahun 1988, ada satu juta orang yang masuk rumah sakit karena penyakit ini.
MAHARDIKA SATRIA HADI
Berita terpopuler lainnya:
Hijab Simpel tapi Modis
Agar Si Kurus Terhindar dari Osteoporosis
Lily Yulianti Luncurkan Buku Kumpulan Cerpen
Beratnya Murid Menanggung Beban Sekolah
Olahraga Bikin Remaja Obesitas Lebih Pede
Pria Rentan Kena Stroke dari Orang Tua Bercerai
Lawan Stres dengan Meditasi
Berita terkait
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan
39 hari lalu
Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).
Baca SelengkapnyaKemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja
18 Mei 2022
Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.
Baca SelengkapnyaTips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker
8 Maret 2022
Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.
Baca SelengkapnyaKenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi
30 Desember 2021
Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.
Baca SelengkapnyaSikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan
20 Desember 2021
Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan
Baca SelengkapnyaAsam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung
18 November 2021
Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.
Baca SelengkapnyaMengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali
13 November 2021
Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.
Baca SelengkapnyaManfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik
11 November 2021
Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.
Baca SelengkapnyaSering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya
30 Oktober 2021
Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?
Baca Selengkapnya5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala
24 Oktober 2021
Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.
Baca Selengkapnya