Otaku di Atas Roda Dua

Reporter

Senin, 22 Desember 2014 12:00 WIB

Mobil bermotif komik Jepang milik anggota komunitas Itasha Indonesia di Pasar Minggu, Jakarta, Jumat 19 Desember 2014.TEMPO/Wisnu Agung.

TEMPO.CO, Jakarta - Sepeda motor jenis Aprilia RSV4R itu menderu dan melaju tergesa memasuki area parkir toko swalayan Family Mart, Pejaten, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat, 19 Desember 2014. Edwin Junio, sang pengendara, turun dan mengelap tubuh motornya yang basah karena hujan.

Dia mengusap-usapnya hingga tak sebulir air pun menempel di permukaan tubuh motor keluaran 2010 itu. "Stiker Black Rock Shooter gue nanti rusak kalau enggak langsung dilap," kata Edwin kepada Tempo, yang tidak peduli bajunya basah kuyup dan tangannya mengkerut kedinginan.

Black Rock Shooter yang dimaksud Edwin adalah tokoh anime—film kartun Jepang—yang dilambangkan oleh karakter gadis misterius yang memiliki rambut panjang dan bermata ungu. Gambar itu memenuhi sekujur motornya. "Gue adalah otaku yang suka dengan BRS, Black Rock Shooter," kata pria 21 tahun ini. Otaku adalah istilah Jepang untuk menyebut orang yang menekuni ketertarikan terhadap anime dan manga, komik Jepang. Hari itu dia bertemu dengan belasan kawannya yang sama-sama otaku.(Baca : Festival Anime Kembali Digelar di Jakarta)

Bila kita sedang jalan-jalan dan menemukan kendaraan yang dihiasi stiker berukuran besar serta bergambar karakter anime, manga, dan video game Jepang, itulah yang dinamakan dengan itasha. Kata “itasha” memiliki latar belakang yang rumit.

Menurut sebuah artikel di Super Street Magic Magazine Tokyo, “ita” dan “sha” secara tradisional adalah singkatan untuk “mobil” dan “Italia“. "Tahun 1990-an mobil di Jepang yang ditutupi stiker berukuran besar kebanyakan mobil Italia," kata Edwin, yang mendirikan Itasha Indonesia bersama rekannya, Michael Sukiman.


<!--more-->



Namun “itasha” dalam bahasa gaul Jepang artinya “mobil jelek”—kendaraan yang dimiliki oleh penggemar game dan anime. Jenis mobil itasha tidak menarik kaum perempuan di Jepang karena dinilai culun. "Otaku di sana (Jepang), konotasinya negatif. Tapi di sini jadi tren," ucap Edwin. Itasha sendiri merupakan sebutan umum untuk mobil. Sedangkan untuk sepeda motor disebut itansha dan untuk sepeda disebut itachari.

Kini itasha bisa dijumpai di kota-kota besar di Indonesia. Mereka tergabung dalam komunitas Itasha Indonesia, yang sudah berdiri selama dua tahun dengan 170 anggota. Kebanyakan mereka adalah “Generasi Dragonball”. Di Indonesia, menurut Edwin, Jakarta masih menjadi pusat alam semesta para itasha. Dia dan Michael menemukan “rakyat”-nya di acara-acara cosplay. "Rata-rata otaku semua," kata Aji Muhardifan, anggota Itasha Indonesia.

Di negara asalnya, otaku sering dikaitkan dengan kecanggungan sosial dan gagal menjadi anggota masyarakat yang bisa bersosialisasi. "Di Jepang banyak otaku tidak terbuka tentang kegiatannya karena takut akan reaksi sosial. Di Indonesia justru bisa berbaur dengan yang lain," ujar Edwin.

Berita terkait

Manfaat Hobi untuk Mengurangi Stres dan Kejenuhan

1 hari lalu

Manfaat Hobi untuk Mengurangi Stres dan Kejenuhan

Hobi kegiatan yang dilakukan secara rutin atau saat waktu senggang

Baca Selengkapnya

Hobi Aldila Sutjiadi, Main Golf dan Wisata Kuliner untuk Pengusir Jenuh saat Tur Tenis Dunia

7 Februari 2024

Hobi Aldila Sutjiadi, Main Golf dan Wisata Kuliner untuk Pengusir Jenuh saat Tur Tenis Dunia

Aldila Sutjiadi tak menampik kerap merasa jenuh dengan olahraga tenis, dia pun menjadikan golf dan wisata kuliner sebagai pelarian.

Baca Selengkapnya

7 Cara Melupakan Mantan dengan Cepat Tanpa Drama

15 Januari 2024

7 Cara Melupakan Mantan dengan Cepat Tanpa Drama

Ada banyak cara melupakan mantan yang cukup mudah tanpa drama. Salah satunya adalah dengan menyibukkan diri dengan hobi baru.

Baca Selengkapnya

Mengintip Hobi Pangeran Mateen, Si Penyebab Patah Hati

10 Oktober 2023

Mengintip Hobi Pangeran Mateen, Si Penyebab Patah Hati

Pangeran Mateen, membuat banyak wanita patah hati setelah dikabarkan akan menikah pada Januari 2024. Namun, tak ada salahnya kita intip hobinya.

Baca Selengkapnya

Tak Cuma Dapat Ikan, Memancing Baik bagi Kesehatan Mental

2 Oktober 2023

Tak Cuma Dapat Ikan, Memancing Baik bagi Kesehatan Mental

Penelitian menemukan memancing bisa menurunkan risiko depresi, kecemasan, pikiran untuk bunuh diri, dan kondisi mental lainnya.

Baca Selengkapnya

Bedakan Hobi dan Pekerjaan agar Waktu Istirahat Maksimal

29 September 2023

Bedakan Hobi dan Pekerjaan agar Waktu Istirahat Maksimal

Pekerja bisa memilih hobi atau aktivitas berbeda dari rutinitas pekerjaan sehingga dapat memiliki waktu istirahat yang berkualitas. Ini alasannya.

Baca Selengkapnya

WFH Karena Udara Buruk, Lakukan 6 Tips Ini Agar Tetap Produktif

23 Agustus 2023

WFH Karena Udara Buruk, Lakukan 6 Tips Ini Agar Tetap Produktif

WFH mulai diterapkan saat terjadi udara buruk. Lakukan hal ini supaya WFH tidak membosankan.

Baca Selengkapnya

Hobi Memasak, Apa Saja Manfaatnya?

31 Juli 2023

Hobi Memasak, Apa Saja Manfaatnya?

Memasak menjadi cara yang menyenangkan dan menenangkan untuk menepikan diri dari masalah

Baca Selengkapnya

Mancing di Laut Sambil Urus Kerjaan, Prilly Latuconsina: Berburu Ikan dan Sinyal

24 Juli 2023

Mancing di Laut Sambil Urus Kerjaan, Prilly Latuconsina: Berburu Ikan dan Sinyal

Di tengah kesibukannya sebagai aktris dan produser, Prilly Latuconsina membagikan pengalamannya memancing ikan tenggiri di tengah laut.

Baca Selengkapnya

Manfaat Merangkai Bunga untuk Suasana Hati dan Pikiran

10 Juli 2023

Manfaat Merangkai Bunga untuk Suasana Hati dan Pikiran

Aktivitas merangkai bunga bermanfaat untuk ekspresi kreativitas

Baca Selengkapnya