TEMPO.CO, Jakarta - Pernikahan merupakan sebuah perjanjian, ikatan abadi. Maka dari itu, pernikahan harus dilaksanakan jika kedua calon pasangan benar-benar siap untuk saling menerima satu sama lain.
Karena itu, jangan sampai ada hal-hal yang menjadi duri dalam kehidupan rumah tangga. Dilansir Sheknows, Kamis 21 Mei 2015 berikut beberapa daftar pertanyaan yang bisa Anda ajukan kepada pasangan sebelum memutuskan menikah.
1.Apakah kamu mau punya anak? Jika iya, berapa banyak? Bagaimana jika seandainya kita tidak bisa punya anak? Kalau kamu tidak mau punya anak, apa alasannya?
2. Kapan kamu mau punya anak? Lori Bizzoco, editor dari of CupidsPulse.com, mengatakan Anda harus punya solusi jika ada perbedaan pandangan mengenai anak. "Jika dia mau menunggu lima tahun untuk anak, sedangkan Anda mau punya anak sekarang juga, maka harus ada solusinya sebelum mengikat janji pernikahan".
3. Siapa yang bersedia meninggalkan pekerjaan demi anak? Hidup akan berubah dengan kehadiran anak. Pastikan salah satu dari Anda rela dan ikhlas melepas pekerjaan demi mengasuh anak. Atau mungkin Anda dan pasangan punya jalan tengah untuk masalah ini.
4. Bagaimana kondisi keuanganmu? Jangan langsung menganggap wanita sebagai makhluk materialis ketika menanyakan hal ini. Tapi ini adalah realita yang memang harus kalian hadapi. Pernikahan artinya siap mandiri secara finansial.
Anda dan pasangan harus saling terbuka mengenai kondisi finansial masing-masing. Berapa uang yang Anda miliki, berapa utang yang Anda tanggung, dan bagaimana pembagian tanggung jawab finansial rumah tangga.
5.Di mana kalian akan tinggal? Apakah masih menumpang pada orangtua? Jika memang ingin membeli rumah, lingkungan apa yang kamu inginkan?
