Tahun Depan 80 Persen Anggaran Berasal dari APBN

Reporter

Editor

Jumat, 16 Desember 2005 13:59 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Pemerintah menetapkan 80 persen anggaran Pekan Imunisasi Nasional (PIN) tahun depan berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). "Sisanya, 20 persen dari donor, seperti WHO dan UNICEF," ujar Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari, tentang Cakupan PIN Putaran III, Jumat (16/12).Untuk dua putaran PIN yang rencananya akan digelar akhir Januari dan akhir Februari, pemerintah menganggarkan Rp 115 milyar per putaran. Fadilah menyatakan, pemerintah siap untuk menggelar 2 putaran PIN lagi seperti yang direkomendasikan WHO. "Hingga Maret tahun depan Indonesia diprediksi dapat kembali bebas polio,"ujarnya.Rencananya, tahun depan PIN akan menggunakan vaksin monovalen, u vaksin polio yang berasal dari virus polio tipe P1, yang saat ini menyerang Indonesia. Namun PT Bio Farma sebagai produsen vaksin polio dalam negeri mengaku tidak dapat memenuhi kebutuhan vaksin untuk dua putaran PIN tersebut. "UNICEF yang akan mengusahakan sisanya,"kata Menteri Fadhilah.Direktur Utama Bio Farma Marzuki Abdullah menyatakan hanya mampu memenuhi 50 persen dari total kebutuhan vaksin untuk dua putaran PIN tersbut. Menurut Kepala perwakilan WHO, Georg Petersen, jika Indonesia dapat melaksanakan 2 putaran PIN, Indonesia dapat kembali bebas polio Maret tahun depan. Ami Afriatni

Berita terkait

Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

2 hari lalu

Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

Sri Mulyani menilai kinerja APBN triwulan I ini masih cukup baik.

Baca Selengkapnya

Jenis-jenis Imunisasi yang Harus Diberikan kepada Anak Usia di Bawah 1 tahun

28 Februari 2024

Jenis-jenis Imunisasi yang Harus Diberikan kepada Anak Usia di Bawah 1 tahun

Pemberian imunisasi bisa dilakukan saat anak baru lahir hingga berusia 12 bulan.

Baca Selengkapnya

Mengenal Apa itu Sub PIN Polio, Tujuan, dan Pelaksanaannya

18 Februari 2024

Mengenal Apa itu Sub PIN Polio, Tujuan, dan Pelaksanaannya

Penyakit Polio dapat mengakibatkan infeksi hingga kelumpuhan permanen. Simak pencegahannya melalui Sub PIN Polio berikut ini.

Baca Selengkapnya

Jadwal dan Syarat PIN Polio 2024

20 Januari 2024

Jadwal dan Syarat PIN Polio 2024

Langkah ini diambil untuk mengatasi KLB polio setelah ditemukan kasus lumpuh layu di Kabupaten Pamekasan dan Sampang, Jawa Timur serta Klaten, Jateng.

Baca Selengkapnya

Gugatan Perusahaan Sawit Bernada Ancaman

10 Januari 2024

Gugatan Perusahaan Sawit Bernada Ancaman

Ancaman terhadap pembela lingkungan masih menganga. Kali ini pakar forensik kebakaran hutan Bambang Hero Saharjo digugat perusahaan sawit.

Baca Selengkapnya

4 Daerah di Indonesia yang Pernah Alami KLB Polio

7 Januari 2024

4 Daerah di Indonesia yang Pernah Alami KLB Polio

Sejumlah daerah di Indonesia pernah mengalami KLB polio

Baca Selengkapnya

Kaleidoskop 2023: Usai Covid-19 Muncul Varian Baru, Waspada Penyakit Cacar Monyet dan Mycoplasma Pneumoniae

30 Desember 2023

Kaleidoskop 2023: Usai Covid-19 Muncul Varian Baru, Waspada Penyakit Cacar Monyet dan Mycoplasma Pneumoniae

Usai Covid-19, muncul varian-varian baru sepanjang 2023, ditambah adanya penyakit cacar monyet hingga Mycoplasma Pneumoniae.

Baca Selengkapnya

Kondisi Ekonomi Indonesia Masih Aman

23 November 2023

Kondisi Ekonomi Indonesia Masih Aman

Ketua Komite Tetap Perpajakan Bidang Kebijakan Fiskal dan Publik Kadin Indonesia, Siddhi Widyaprathama, mengatakan, di penghujung 2023 ini kondisi perekonomian di Indonesia masih aman, meski ditengah gejolak yang terjadi dunia.

Baca Selengkapnya

21 Tahun Hari Polio Sedunia, Pahami Seluk Beluk Penyakit Polio dan Perkembangannya

26 Oktober 2023

21 Tahun Hari Polio Sedunia, Pahami Seluk Beluk Penyakit Polio dan Perkembangannya

Hari Polio Sedunia ditetapkan untuk memberantas polio di seluruh dunia serta untuk memastikan masa depan polio bagi semua orang.

Baca Selengkapnya

DPR Setujui Pergeseran Anggaran Kemendikbud 2023 Rp1,37 Triliun

16 Juni 2023

DPR Setujui Pergeseran Anggaran Kemendikbud 2023 Rp1,37 Triliun

Pengalihan anggaran disetujui DPR akan digunakan untuk membiayai Program PAUD dan wajib belajar 12 tahun melalui Program Indonesia Pintar jenjang SD.

Baca Selengkapnya