TEMPO.CO, Jakarta - Pekerja yang terlalu banyak tekanan kerja bisa mengalami stres, selain juga mudah sakit secara fisik.

Sayangnya, banyak dari mereka yang terkadang tidak sadar sudah mengalami stres karena pekerjaan.

Terkadang, ada baiknya 'sedikit' stres di tempat kerja. Ini membantu Anda untuk lebih termotivasi dalam bekerja. Namun jika stres berlebihan, ini tentu saja merupakan tanda bahaya bagi kesehatan dan kehidupan profesional Anda. Baca: 8 Gejala Kanker Paru, Kelelahan Hingga Perubahan Suara

Berikut adalah beberapa tanda yang menunjukkan bahwa Anda mungkin stres tingkat tinggi karena pekerjaan seperti dilansir Timesofindia.com

1. Anda menghindari istirahat
Jika Anda berpikir dua kali sebelum makan siang atau rehat kopi, ada kemungkinan besar Anda terlalu stres. Sebenarnya, istirahat adalah kemewahan untuk Anda hanya karena Anda terus memikirkan pekerjaan dan tenggat waktu. Anda lebih suka duduk di depan layar komputer berjam-jam dan mengunyah makanan ringan daripada pergi makan siang di kafetaria atau berjalan-jalan.

2. Menjadi pelupa
Apakah Anda lupa menyerahkan laporan keuangan? Apakah Anda terus-menerus berjuang untuk mengingat nama rekan kerja dari departemen HR? Oh, di mana kunci mobilnya? Dan bagaimana dengan pengajuan penggantian untuk bulan sebelumnya? Anda menjadi pelupa dan fokus pada apapun atau siapapun menjadi hal yang berat.

3. Bersikap pesimis dan negatif
Anda secara bertahap menjadi orang yang pesimis. Anda meragukan kemampuan dan merasa sulit untuk membuat keputusan. Anda kurang motivasi dan merasa seperti melarikan diri dari segala hal. Anda perlahan menyadari bahwa Anda tidak pernah merasa seperti ini sebelumnya, dan tidak ingat kapan terakhir kali Anda merasa sangat bahagia saat jam kerja. Baca: Game Pukul Guru Anda, Psikolog : Waspadai Dampaknya

4. Memiliki masalah tidur
Anda selalu memikirkan pekerjaan dan selalu merasa lelah. Bahkan siklus tidur pun tidak disengaja menjadi tidak karuan. Anda juga merasa sulit untuk tertidur, atau merasa seperti tidur lebih dari jam biasa. Bahkan mimpi pun berhubungan dengan pekerjaan, dan Anda terbangun dengan cemas di tengah malam.

5. Malas mengurus diri
Anda tidak lagi merasa ingin berdandan untuk mengurus kesehatan. Anda mulai memiliki kebiasaan melukai diri sendiri seperti menggigit kuku, minum alkohol, merokok, menyantap junk food setiap saat, atau tidak makan apapun.

Jika lima tanda itu dialami, maka sudah saatnya Anda segera bertindak.

Entah itu karena tekanan kerja yang berlebihan, politik kantor, harapan kerja yang tidak realistis, seringnya deadline atau masalah pribadi, cobalah cari alasan di balik tekanan Anda.

Cobalah berbicara dengan manajer Anda dan cari solusi pragmatis. Sementara itu, mulailah berlatih bernapas dalam-dalam setiap kali merasa cemas, dan jangan melewatkan waktu istirahat sejenak.

Sebenarnya, penelitian menunjukkan bahwa berjalan-jalan, mendengarkan musik dan beristirahat sejenak membantu mengurangi produksi hormon kortisol (yang membuat Anda merasa cemas) dan pada gilirannya, meningkatkan produktivitas Anda. Baca juga: Yockie Suryo Prayogo Alami Sirosis, Apa Itu? Kenali Penyebabnya

Jika Anda merasa terbebani dengan pekerjaan, jangan takut untuk mengemukakan kekhawatiran Anda dan pikirkan apa yang diasa bisa dibenarkan. Untuk semua alasan yang jelas, pertahankan gaya hidup sehat dan menumbuhkan sikap positif terhadap segala hal.

Pahami bahwa tidak ada yang bisa melambaikan tongkat sihir dan cukup menyelesaikan semua masalah Anda. Anda adalah satu-satunya yang dapat membantu diri sendiri terbebas dari stres.