Berminat jadi Pemain Game Profesional? Simak Suka Dukanya

Reporter

Bisnis.com

Editor

Mitra Tarigan

Selasa, 27 Februari 2018 06:20 WIB

Adit Rosenda pemain game profesional/Bisnis.com

TEMPO.CO, Jakarta - Hobi yang akhirnya menjadi profesi tentu menjadi mimpi hampir semua orang. Para pemain game DOTA 2 atau atlet esports adalah salah satu dari sedikit kalangan yang berhasil mewujudkan kehidupan impian seperti itu.

Pemain game DOTA 2 profesional dari tim Evos Esports Adit Rosenda adalah salah satu nama pemain esports yang dimiliki Indonesia saat ini. Meski begitu, pemain dengan nama panggilan Aville di dunia game ini mengaku awalnya tak pernah berencana menjadi pemain profesional. Bermain game, awalnya hanya merupakan hobi saja. Baca: Meme 'Tenggelamkan' Terkenal, Ini Kata Menteri Susi Pudjiastuti

"Namun, seiring berjalannya waktu, bidang ini semakin terlihat meyakinkan untuk dijalani. Jadi saya dengan senang hati memilih hobi ini untuk menjadi pekerjaan saya," katanya.

Dalam dunia game online, namanya sudah malang melintang di berbagai tim yang ada di Indonesia. Ratusan kompetisi juga sudah dia ikuti. Salah satu kompetisi terbesar yang pernah diikutinya adalah kompetisi World Electronic Sports Games 2018. Dia bersama timnya sudah dipastikan akan berlaga di tingkat dunia ajang tersebut, setelah menjuarai tingkat Asia Pasifik pada Januari lalu.

"Kami mewakili Asia Pasifik ke tingkat dunia (WESG WORLD) yang akan diadakan Maret nanti melawan tim tim dari seluruh penjuru dunia. Saya harap saya bisa mempersembahkan yang terbaik untuk esports Indonesia," katanya. Baca: Sridevi Serangan Jantung, Gejala Bisa Muncul 4 Minggu Sebelumnya

Advertising
Advertising

Semua pencapaiannya saat ini tidak didapat Adit dengan cara yang mudah. Dia harus lebih dulu berlatih bertahun-tahun, menghabiskan waktu di warung internet, dan membeli komputer personal sendiri. Tak hanya itu, pada awalnya dia juga harus menghadapi ketidaksetujuan pihak keluarga sendiri.

"Awalnya keluarga saya ragu karena beberapa tahun kemarin tidak ada yang tau soal esports, tapi saat ini orang tua sudah full mendukung bidang yang saya tekuni karena melihat potensi dari saya sendiri dan potensi dari esports itu sendiri," jelasnya.

Sebagai pemain profesional yang terikat kontrak dan dibayar reguler setiap bulan, Adit saat ini juga tidak perlu lagi mengeluarkan biaya untuk berlatih di warung internet ataupun membeli perangkat komputer untuk berlatih. Sekarang, kata Adit, semua kebutuhan tersebut sudah disediakan oleh timnya dan para sponsor. Baca: Cepat Bosan, Reza Rahardian Suka Gonta-Ganti Interior Rumah

Adi mengakui untuk menjadi atlet esports profesional hambatan utamanya adalah tentang membagi waktu dan dedikasi. Setiap harinya, dia harus tinggal dan berlatih di markas besar tim sebagai tempat pemusatan latihan. Hal itu membuatnya cukup jauh dari orang tuanya.

"Untuk sukses atau setidaknya bertahan di bidang ini, sangat butuh dedikasi. Dan itu sangat menyita waktu. Disamping itu saya juga mempunyai keluarga yang menunggu di rumah. Jadi harus pintar membagi waktu untuk keluarga dan bidang ini," katanya.

Berita terkait

10 Tahun Game DreadOut, Pengembang Siap Rilis Versi Game Konsol

20 jam lalu

10 Tahun Game DreadOut, Pengembang Siap Rilis Versi Game Konsol

Studio Digital Happiness merayakan 10 tahun game pertama buatannya yang berjudul DreadOut. Kini mereka bersiap meluncurkan versi konsol.

Baca Selengkapnya

Game Honor of Kings akan Peluncuran Global pada 20 Juni 2024

1 hari lalu

Game Honor of Kings akan Peluncuran Global pada 20 Juni 2024

Developer TiMi Studio Group dan publisher Level Infinite telah mengonfirmasi, game Honor of Kings akan melanjutkan peluncuran global

Baca Selengkapnya

10 Rekomendasi HP Gaming Murah 2024, Mulai 2 Jutaan

2 hari lalu

10 Rekomendasi HP Gaming Murah 2024, Mulai 2 Jutaan

Berikut ini rekomendasi HP gaming murah yang dibanderol mulai Rp2 jutaan, mulai dari POCO, Realme, Samsung, Tecno, Vivo, hingga Xiaomi.

Baca Selengkapnya

5 Game yang Diadaptasi Menjadi Film, Apa Saja?

2 hari lalu

5 Game yang Diadaptasi Menjadi Film, Apa Saja?

Banyak film yang diadaptasi dari game telah memberikan pengalaman menghibur bagi penonton

Baca Selengkapnya

Dibanderol Hingga Rp 75 Juta, Begini Spesifikasi Laptop Gaming Terbaru Asus

2 hari lalu

Dibanderol Hingga Rp 75 Juta, Begini Spesifikasi Laptop Gaming Terbaru Asus

Laptop AsusROG Strix Scar 18 (G834JYR) yang rilis pada awal 2024 diklaim memiliki performa lengkap. Masuk segmen laptop premium seharga Rp 75 juta.

Baca Selengkapnya

Laku Keras di Pasar Game, Free Fire Diadaptasi Menjadi Anime

3 hari lalu

Laku Keras di Pasar Game, Free Fire Diadaptasi Menjadi Anime

Pengembang game, Garena, berencana mengangkat Free Fire menjadi sebuah cerita anime. Strategi menggaet pangsa pemain yang lebih besar.

Baca Selengkapnya

Definisi PTNBH, Gempa di Balik Banjir Sumbar, dan Daftar Game Mei 2024 Mengisi Top 3 Tekno Terkini

4 hari lalu

Definisi PTNBH, Gempa di Balik Banjir Sumbar, dan Daftar Game Mei 2024 Mengisi Top 3 Tekno Terkini

Konsep kelola PTNBH menjadi artikel terpopuler dalam Top 3 Tekno Berita Terkini, Senin, 13 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Mengapa Seseorang Bisa Kecanduan Bermain Game?

5 hari lalu

Mengapa Seseorang Bisa Kecanduan Bermain Game?

Ketika seseorang menikmati bermain game, kadar neurotransmitter dopamine dalam tubuhnya meningkat, yang pada gilirannya menciptakan efek kenikmatan.

Baca Selengkapnya

Game-game yang Rilis pada Mei 2024 di Berbagai Platform

5 hari lalu

Game-game yang Rilis pada Mei 2024 di Berbagai Platform

Ubisoft berencana untuk merilis versi pra-musim dari game ini 6 minggu sebelum "XDefiant" memasuki musim pertamanya.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Cara Reroll Game Solo Leveling: Arise, Aktivitas Gunung Slamet Meningkat, Mengenal Genre Game

5 hari lalu

Top 3 Tekno: Cara Reroll Game Solo Leveling: Arise, Aktivitas Gunung Slamet Meningkat, Mengenal Genre Game

Topik tentang cara reroll di game Solo Leveling: Arise menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya