TEMPO.CO, Jakarta - Video kini telah menjadi media yang memiliki kekuatan untuk memicu perubahan. Hal ini dapat terlihat dari kehadiran Youtube sebagai salah satu penyedia medium berbagi video online. Hasil riset We Are Social dan Hootsuite pada Januari 2018 menyatakan terdapat 130 juta pengguna media sosial yang aktif di Indonesia. Youtube sendiri menjadi aplikasi media sosial yang paling sering digunakan di Indonesia, yaitu sebanyak 43 persen, mengungguli Facebook (41 persen).

YouTube juga telah turut membentuk budaya partisipatoris di era media sosial. Kini, siapa pun bisa bebas memproduksi konten baik secara individual maupun secara kolektif dan membagikannya di YouTube. Baca:

Ditemui TEMPO.CO dalam acara Nongkrong Bareng Youtuber yang digelar oleh Siberkreasi pada 9 April 2018 di Gedung Cbyer 2 Network, Jakarta, Benakribo yang merupakan salah satu Youtuber yang hadir. Benakribo membagikan hal-hal apa saja yang harus diperhatikan dalam membuat suatu konten. Baca: 3 Jurus Menangkal Hoax, Betulkah Ekstrak Biji Apel Atasi Kanker?

Menurut Bena, hal pertama yang perlu diperhatikan adalah melakukan banyak riset. Youtuber juga perlu rajin lihat-lihat video kreatif lainnya sebagai sumber inspirasi. Alasannya, lanjut Bena, selain membuat konten dikuasai dan disukai, Anda juga harus membuat sesuatu yang berbeda daripada yang lain.

Ia memberi contoh jika Anda ingin membuat konten tentang cara membuat kue martabak. Sedangkan, mungkin di Youtube sudah banyak sekali video tentang cara membuat martabak. Nah, Anda harus mengasah kreativitas yang dimiliki. Pikirkan apa elemen yang harus ditambah, atau konsep seperti apa yang membuat video pembuatan martabak Anda berbeda dari video martabak umumnya, “Ini akan menarik perhatian penonton. Lo bisa jadi spotlight dan berbeda dari yang lain,” katanya. Baca: Cegah Anak Jadi Kerdil, Perbaiki Pola Makan, Asuh, dan Sanitasi

Selain menentukan konten apa yang unik dan kreatif, menurut ayah beranak satu ini, Youtube merupakan platform di mana publik tidak hanya melihat konten-konten yang disajikan namun juga kepribadian kreator itu sendiri.

“Misalkan ada dua video yang kontennya sama, membahas tentang suatu teknologi. Tapi, dengan mempunyai pemikiran kreatif, yang positif dan unik ya pasti penonton juga akan lebih tertarik dengan yang seru untuk dilihat, ” kata Bena.

Bena juga menambahkan mengapa kepribadian menjadi poin yang penting juga dalam membuat konten yang kreatif serta unik, “Kalau ide ‘kan sebenarnya bisa digunakan oleh sama siapa aja. Tapi, kalau pribadi nggak akan ada yang sama bagi setiap kreator,” katanya. Baca: Waspada Bakteri, 10 Barang di Rumah Ini Harus Rutin Diganti

Intinya, lanjut Bena, kalau ingin membuat konten yang kreatif dan unik khususnya di Youtube, penting untuk memulainya dengan personal branding. Maksudnya adalah bangun citra diri yang positif, menyenangkan dan juga memiliki keunikan tersendiri.

Jika sudah memiliki dasar citra diri yang kuat, selanjutnya Anda buat konten yang sedang trending namun kembangkan dengan kreativitas yang dimiliki. Biasakan untuk melihat video-video sejenis lain untuk menambah sumber inspirasi. “Kalau pribadi seseorang dan konten unik sudah bisa dikuasai, followers dan viewers akan mengikuti kok,” kata Bena.