Alami Osteoarthritis, Coba Ubah Menu Makan Anda

Minggu, 15 April 2018 21:04 WIB

Osteoarthritis.

TEMPO.CO, Jakarta - Makanan bisa saja memperburuk kesehatan atau sebaliknya, memperbaiki kesehatan Anda. Bila terbiasa makan makanan cepat saji, tidak heran berat badan Anda akan makin meningkat. Sebaliknya, bila rajin mengkonsumsi asupan kaya serat, kesehatan pun akan makin mudah Anda dapatkan.

Makanan pun berhubungan dengan penyakit osteoarthritis. Penyakit ini merupakan salah satu penyakit yang umumnya dialami orang berusia lanjut, khususnya wanita. Kondisi ini merusak kartilago, jaringan yang bertindak sebagai bantalan di ujung tulang di dalam sendi. Kerusakan ini menyebabkan masalah nyeri serta kehilangan kemampuan bergerak pada sendi.

Gejala osteoarthritis dapat dirasakan saat timbul nyeri pada sendi di beberapa area tubuh Anda. Gejala ini dapat diatasi dengan mengatur pola gaya hidup. Dilansir dari WebMD, menerapkan program diet seimbang merupakan salah satu tindakan yang dapat mempengaruhi perkembangan osteoarthritis.

Baca: 5 Hal yang Buktikan Kencan Jadikan Diri Lebih Baik

Memang tidak ada diet khusus yang menjamin kesembuhan dari masalah kesehatan Anda. Namun, dengan mendisiplinkan diri lewat pola hidup yang lebih sehat, Anda bisa menjaga berat badan tetap terkendali, membangun tulang rawan yang kuat, serta mencegah beberapa peradangan pada sendi, tulang, dan otot Anda.

Advertising
Advertising

Berikut ini langkah-langkah sederhana yang bisa diterapkan dalam program diet Anda untuk menjaga persendian dari risiko osteoarthritis.
cvtechmologies.com

1. Jaga berat tubuh
Menjaga berat tubuh akan membantu topangan beban pada lutut Anda. Dengan demikian, tingkat stres pada persendian juga menurun. Cara yang baik untuk menurunkan jumlah kalori Anda bisa dimulai dengan biasakan ambil porsi yang lebih kecil, hindari makanan dan minuman bergula, serta memperbanyak konsumsi nabati.

Baca: Belajar Menata Meja Makan, Yuk? Kini Giliran Gaya Eropa

2. Konsumsi sayuran dan buah lebih banyak
Sayuran dan buah memiliki kandungan antioksidan yang tinggi. Antioksidan merupakan zat yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh Anda dari kerusakan. Beberapa antioksidan bisa ditemukan dalam buah-buahan dan sayuran, contohnya apel, bawang merah, dan stroberi. Jadi jangan ragu mengkonsumsi sayur dan buah lebih banyak karena dapat membantu mengurangi peradangan dan nyeri sendi.

3. Tambahkan asupan omega-3
Omega-3 dapat membantu meredakan nyeri sendi dan menurunkan rasa kekakuan sendi pada pagi hari. Salah satu cara mudah menambahkannya ke dalam menu diet Anda adalah dengan mengkonsumsi dua porsi 3 ons lemak ikan setiap minggu. Beberapa sumber terbaik omega-3 adalah ikan trout, salmon, makerel, herring, tuna, dan sarden.

Baca: Kemdikbud Siapkan Bantuan Dana Buat Film tentang Karakter Bangsa

4. Asupan vitamin C secukupnya
Konsumsi vitamin C dapat membantu produksi kolagen dan jaringan ikat yang berfungsi pada kesehatan sendi. Anda dapat menemukan kandungan vitamin C pada banyak buah serta sayur, seperti buah jeruk, paprika merah, brokoli, kubis, dan kale.

5. Waspadai memasak dengan suhu tinggi
Daging yang dimasak pada suhu tinggi menghasilkan senyawa yang dapat menyebabkan peradangan di tubuh Anda. Senyawa ini disebut advanced glycation end products (AGEs) serta telah dikaitkan dengan penyakit seperti arthritis, penyakit jantung, dan diabetes. Anda dapat menurunkan tingkat AGEs dalam tubuh dengan mengurangi cara memasak yang dipanggang, digoreng, dan menggunakan microwave.

WEBMD | MEDICALNEWSTODAY

Berita terkait

Ingin Terlihat Awet Muda? Hindari 7 Makanan dan Minuman Ini

2 hari lalu

Ingin Terlihat Awet Muda? Hindari 7 Makanan dan Minuman Ini

Menjaga kulit agar tetap awet muda bisa dimulai dengan olahraga teratur dan makan makanan sehat.

Baca Selengkapnya

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

4 hari lalu

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

Aturan kompensasi diatur dalam Permenhub Nomor PM 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api.

Baca Selengkapnya

15 Makanan Penghilang Mual untuk Ibu Hamil yang Wajib Dicoba

4 hari lalu

15 Makanan Penghilang Mual untuk Ibu Hamil yang Wajib Dicoba

Saat hamil muda, Anda sebaiknya mengonsumsi makanan penghilang mual untuk ibu hamil. Baiknya konsumsi makanan sehat dan bergizi.

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

4 hari lalu

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

Banyak yang belum menyadari pentingnya mengonsumsi makanan tinggi kolagen yang secara langsung dapat meningkatkan pembentukan kolagen pada kulit.

Baca Selengkapnya

World Central Kitchen Akan Kembali Beroperasi di Gaza

4 hari lalu

World Central Kitchen Akan Kembali Beroperasi di Gaza

Setelah sebulan kejadian penyerangan pada relawan World Central Kitchen, LSM itu sekarang siap beroperasi kembali

Baca Selengkapnya

Tentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan

5 hari lalu

Tentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan

Sejumlah tentara Somali ditahan karena diduga melakukan korupsi dengan menyelewengkan donasi makanan

Baca Selengkapnya

Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

6 hari lalu

Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

Pengiriman bantuan pangan ke Gaza dari Siprus melalui jalur laut dilanjutkan pada Jumat malam

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

6 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

8 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

8 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya