TEMPO.CO, Jakarta - Pada liburan kali ini, masyarakat bisa mengisi waktu dengan menonton salah satu film karya anak negeri, Koki - Koki Cilik. Film bergenre drama keluarga ini pastinya bisa mengajak anak-anak untuk semakin gemar memasak. Film Koki - Koki Cilik disutradarai oleh Ifa Ifansyah dibantu oleh penulis skenario naskah yaitu Vera Varidia.

Baca: Fungsi Gula pada Susu Kental Manis, Ini Ahli Teknologi Pangan

Film ini juga diperankan oleh Morgan Oey, Ringgo Agus Rahman, Adi Kurdi, Aura Kasih, Fanny Fabriana, Farras Fatik, Chloe Xaviera, Alifa Lubis, Marcello, dan juga Ali Fikri. Film Koki - Koki Cilik menceritakan mengenai kisah dari seorang anak yang bernama Bima (Farraz Fatik), seorang anak yang berasal dari keluarga yang kurang mampu. Namun Bima sendiri berhasil dalam mengikuti sebuah acara memasak bernama Cooking Camp, sebuah acara bergengsi yang mahal.

Aktor Morgan Oey pemeran Chef Rama saat ditemui dalam peluncuran official poster dan trailer film Koki-koki Cilik di Jakarta, 20 April 2018. Film tersebut juga dibintangi Ringgo Agus Rahman, Adi Kurdi, dan Aura Kasih serta aktor cilik Farras Fatik dan Chloe X. TEMPO/Nurdiansah

Sebenarnya ada banyak manfaat seseorang mengajarkan anak memasak. Pertama, anak akan memahami matematika dasar melalui menimbang takaran bahan-bahan masakan. Kedua, memasak mengajarkan anak untuk sabar, sebab memasak tidak bisa dilakukan secara terburu-buru agar bisa menikmati makanan yang enak. Kemudian, memasak juga mengajarkan anak tentang nilai uang, sebab dengan memasak akan jauh lebih hemat ketimbang makan di luar.

Memasak bersama anak Anda adalah kesempatan yang bagus untuk membicarakan tentang bahan-bahan makanan apa saja yang menyehatkan dan tidak menyehatkan untuk tubuh serta teknik memasak seperti apa yang baik untuk kesehatan tubuh. Mengajarkan memasak pada anak memang bukanlah perkara yang mudah. Berikut beberapa tips agar anak senang memasak seperti yang dilansir oleh bbcgoodfood.com:

Baca: Anak David Foster Lebih Tua daripada Tunangannya, Ini Kata Ahli

1. Sesuaikan Usia Anak dengan Kemampuannya
Anda harus memperhatikan dan mengenali apa yang mampu mereka lakukan. Akan banyak kegiatan untuk anak di tiap usianya, misalnya mencuci sayuran dan wadah plastik di wastafel (terkadang akan berakhir dengan bermain air) atau menugaskan anak untuk memotong dan memasak (khusus untuk yang sudah besar).

2. Buat Perencanaan Makanan Apa yang Akan Dimasak
Ajak anak untuk memilih resep makanan yang ia sukai. Pastikan juga resep tersebut melibatkan anak untuk melakukan banyak kegiatan saat memasak nanti. Bila perlu, Anda juga libatkan anak untuk mempersiapkan semua bahan-bahan dan juga alat-alat untuk memasak. Jangan lupa untuk mencuci tangan serta memakai celemek sebelum memulai memasak.

Ade Namnung (tengah) saat syuting koki cilik di SD Rawamangu 12, Jakarta , 5 Juni 2011 silam. TEMPO/Dasril Roszandi

3. Biarkan Anak Membuat Kehebohan dan Kekacauan di Dapur
Anak akan senang belajar masak jika Anda juga senang memasak dengan mereka di dapur. Bila perlu, ajak anak Anda bernyanyi dan menari agar anak tidak merasa bosan di dapur. Anda juga bisa mencoba untuk memberikan mereka colekan adonan atau membuat kreasi boneka dengan menggunakan bahan-bahan masakan.

Baca: Heboh Tik Tok, Apa Peran Orang Tua Saat Anak Jadi Seleb Medsos?

4. Kesempatan Untuk Mengajarkan Anak Serba Serbi Memasak
Saat memasak, Anda bisa membagikan pengalaman Anda saat pertama kali Anda mulai memasak, lalu Anda juga bisa mengajarkan anak tentang bahan-bahan makanan yang baik untuk dikonsumsi. Anda juga bisa menceritakan asal mula bahan-bahan tersebut dibuat, atau kegunaan alat-alat masakan, dan juga mengajarkan menghitung melalui timbangan.

ALISHA ULFAH FIRDIANI | CHILDRENS FOOD TRUST