Ini Dia 3 Tips Aman Bertransaksi untuk Jemaah Haji

Reporter

Bisnis.com

Editor

Susandijani

Selasa, 14 Agustus 2018 09:54 WIB

ilustrasi pembayaran (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Seiring dengan datangnya musim haji tahun 2018 ini, pemerintah Indonesia telah menghimbau para jemaah haji untuk mempersiapkan hati dan fisik mereka sebelum berangkat ke Arab Saudi.

Baca juga: 4 Faktor yang Perburuk Kondisi Jemaah Haji dengan Sakit Jantung

Para jemaah haji juga disarankan menjaga keamanan barang mereka, khususnya uang tunai dan kartu pembayaran yang dibawa. Sejalan dengan himbauan tersebut, Mastercard membagikan beberapa tips untuk memastikan keamanan transaksi pembayaran para jemaah haji selama mereka melakukan perjalanan haji.

“Dengan dukungan standar keamanan serta inovasi teknologi pembayaran kami, kami percaya bahwa tips-tips ini dapat membantu para pemegang kartu berlogo Mastercard untuk dapat melakukan transaksi secara aman, mudah dan nyaman di manapun mereka berada,” ujar Safdar Khan, Division President Mastercard Indonesia, Malaysia, dan Brunei dalam rilis yang diterima Bisnis, Selasa 14 AGustus 2018.

Beberapa tips dari Mastercard untuk para jemaah haji selama di tanah suci Mekkah antara lain:

#1 Bawa kartu non tunai dan uang tunai secukupnya
Bagi para calon jemaah haji yang baru pertama kali pergi, terkadang menentukan jumlah uang tunai yang harus dibawa menjadi dilema tersendiri. Sementara itu, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) kerap menghimbau para jemaah haji untuk membawa uang tunai secukupnya ketika berangkat ke Tanah Suci, mengingat membawa uang tunai dalam jumlah besar memiliki risiko keamanan yang tinggi.
ilustrasi pembayaran (pixabay.com)
Untuk itu, saat para jemaah haji ingin melakukan transaksi di toko, pembayaran elektronik menjadi pilihan terbaik, karena dapat diterima secara global, serta lebih aman dan nyaman.

Lebih dari itu, menurut Mastercard Foreign Exchange Products Analysis 2018, metode terbaik untuk mendapatkan mata uang asing adalah dengan melakukan penarikan tunai menggunakan kartu debit di mesin ATM yang terdapat di negara tujuan.

Bertransaksi menggunakan mesin ATM menawarkan keamanan lebih dibandingkan membawa uang tunai dalam jumlah besar saat sedang bepergian. Selain itu, mesin ATM dapat ditemukan di pintu keluar bandara serta beberapa lokasi lainnya selama perjalanan Anda, sehingga memberikan kemudahan dan kenyamanan saat Anda harus melakukan penarikan tunai.

Di kota Jeddah, Mekkah dan Madinah, terdapat mesin-mesin ATM yang menawarkan pilihan Bahasa Indonesia untuk jemaah haji asal Indonesia yang ingin melakukan penarikan tunai.

#2 Jaga keamanan kartu dan pastikan bahwa Anda telah menyimpan kontak bank Anda

Untuk menjaga keamanan kartu, setelah melakukan penarikan tunai, para jemaah haji dihimbau untuk segera mengambil uang, kartu, serta bukti penarikan dari mesin ATM, kemudian menyimpannya di tempat yang aman untuk menghindari pencurian maupun kerusakan kartu.
Jamaah calon haji 2018 berdatangan ke Masjidil Haram, Mekkah, Arab Saudi, 29 Juli 2018. Sebanyak 11.448 calon haji asal Indonesia telah diberangkatkan ke Tanah Suci. TEMPO/Muhammad Hidayat
Para jemaah haji juga disarankan untuk selalu menyimpan dompet di tempat yang aman sehingga mengurangi risiko kehilangan atau pencurian. Jika kartu tersebut sudah dilengkapi dengan teknologi chip terbaru, para jamaah haji bahkan dapat menikmati fitur perlindungan tambahan untuk meningkatkan keamanan kartu.

Selain itu, gunakan Personal Identification Number (PIN) yang berbeda untuk setiap kartu Anda, karena praktik ini merupakan cara terbaik untuk menjaga keamanan kartu. Para jemaah haji diminta untuk tidak menuliskan PIN pada benda yang diletakkan dalam dompet, maupun pada kartu itu sendiri.

Apabila Anda lupa PIN atau kartu Anda hilang, segera laporkan hal tersebut kepada pihak bank Anda. Pastikan Anda memiliki detail kontak bank Anda di tempat yang mudah diakses agar dapat melaporkan kasus kehilangan atau pencurian, sehingga mereka dapat langsung memblokir kartu Anda serta memberikan kartu pengganti secepatnya.

Baca juga: Hindari Serangan Jantung, Jemaah haji Harus Punya 6 Syarat Ini

#3 Periksa kembali laporan transaksi Anda
Periksa setiap bukti transaksi ketika Anda menerimanya dan lihat apakah ada transaksi yang mencurigakan. Pastikan bahwa jumlah yang tertera sudah sesuai dengan transaksi yang telah Anda lakukan. Jika menurut Anda terdapat transaksi yang mencurigakan, segera hubungi bank Anda.

Apabila bank Anda menawarkan fasilitas peringatan melalui SMS, daftarkan diri Anda sebelum berangkat, sehingga para jemaah haji dapat menerima pesan notifikasi setiap kali melakukan transaksi melalui kartu.

Berita terkait

Masalah Kesehatan yang Perlu Diperhatikan Jemaah Haji agar Tak Ganggu Ibadah

1 hari lalu

Masalah Kesehatan yang Perlu Diperhatikan Jemaah Haji agar Tak Ganggu Ibadah

Selama mengikuti ibadah haji, kesehatan dan kebugaran menjadi hal utama yang patut dijaga serta dipertahankan jemaah haji.

Baca Selengkapnya

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

1 hari lalu

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

Pertemuan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah untuk membahas kemudahan layanan bagi jemaah haji Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kemenag Luncurkan Gerakan Senam Haji Jaga Ketahanan Fisik Jemaah

4 hari lalu

Kemenag Luncurkan Gerakan Senam Haji Jaga Ketahanan Fisik Jemaah

Gerakan Senam Haji dikemas untuk menjaga kebugaran dan ketahanan fisik jemaah.

Baca Selengkapnya

Jenis Vaksin yang Dianjurkan Pakar untuk Jemaah Haji

7 hari lalu

Jenis Vaksin yang Dianjurkan Pakar untuk Jemaah Haji

Empat jenis vaksin sangat penting bagi jemaah haji, terutama yang masuk populasi berisiko tinggi seperti lansia dan pemilik komorbid.

Baca Selengkapnya

75.572 Visa Jemaah Haji Reguler Sudah Terbit

7 hari lalu

75.572 Visa Jemaah Haji Reguler Sudah Terbit

Kemenag mengatakan ada 75.572 visa jemaah haji reguler yang sudah terbit. Diketahui Jemaah haji Indonesia akan mulai terbang ke Arab Saudi pada 12 Mei

Baca Selengkapnya

BRI Kembali Sediakan Banknotes untuk Biaya Hidup Jamaah Haji 2024

10 hari lalu

BRI Kembali Sediakan Banknotes untuk Biaya Hidup Jamaah Haji 2024

Setiap calon jemaah haji yang diberangkatkan akan mendapatkan banknotes sebesar 750 riyal.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Bakal Terapkan Layanan Fast Track untuk Pemberangkatan Jemaah Haji Tahun Ini

12 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Bakal Terapkan Layanan Fast Track untuk Pemberangkatan Jemaah Haji Tahun Ini

Bandara Adi Soemarmo Solo menjadi satu dari tiga bandara di Indonesia yang akan menerapkan layanan Fast Track, untuk pemberangkatan jemaah haji.

Baca Selengkapnya

Cara Mengganti Akun Pembayaran Google Play yang Mudah

13 hari lalu

Cara Mengganti Akun Pembayaran Google Play yang Mudah

Cara mengganti akun pembayaran Google Play dapat dilakukan dengan praktis dan mudah. Berikut ini beberapa langkah yang bisa Anda ikuti.

Baca Selengkapnya

KCIC Hadirkan Layanan Kereta Makan di Perjalanan Whoosh, Pembayaran Baru Bisa Tunai

24 hari lalu

KCIC Hadirkan Layanan Kereta Makan di Perjalanan Whoosh, Pembayaran Baru Bisa Tunai

KCIC menghadirkan layanan kereta makan, sehingga penumpang tidak perlu khawatir kelaparan di perjalanan kereta cepat Whoosh.

Baca Selengkapnya

Penutupan Pelunasan Biaya Haji 2024, Kemenag: Kuota Jemaah Reguler Terpenuhi

25 hari lalu

Penutupan Pelunasan Biaya Haji 2024, Kemenag: Kuota Jemaah Reguler Terpenuhi

Tahun ini, pemerintah akan memberangkatkan sebanyak 241.000 jemaah haji yang terdiri dari kuota reguler dan jemaah haji khusus.

Baca Selengkapnya