HIV/AIDS Ditularkan Lewat Gunting Cukur, Fakta atau Mitos?

Reporter

Bisnis.com

Editor

Susandijani

Sabtu, 25 Agustus 2018 11:36 WIB

Ilustrasi pria potong rambut. youtube.com

TEMPO.CO, Jakarta - Sebagai salah satu penyakit paling berbahaya, HIV/IDS diselimuti berbagai macam mitos. Dalam beberapa kasus, pemahaman keliru mengenai penyakit ini telah mendorong sejumlah perilaku yang justru menyebabkan makin banyak orang terjangkit HIV positif.

Baca juga: Ratusan Pasangan Sejenis di Bekasi Terjangkit HIV

Meskipun masih banyak pertanyaan yang belum terjawab, para peneliti telah menemukan sejumlah fakta seputar HIV/AIDS, agar masyarakat tidak salah paham. Tenaga medis Klinik Angsamerah Jakarta dokter Adyana Esti mengatakan hoax menciptakan keresahan kelompok tertentu bahkan masyarakat secara luas.

Hoax dapat memperburuk stigmatisasi terhadap orang dengan HIV/AIDS (ODHA) dan menghambat aktivitas tenaga medis dalam mengkampanyekan pencegahan HIV/AIDS dan perawatan ODHA. Agar tak salah kaprah, berikut ini ada beberapa mitos yang paling umum tentang HIV/AIDS yang dilengkapi dengan fakta pendukung.

1. Mitos: HIV/AIDS dapat ditularkan melalui penggunaan pisau cukur atau bergantian dalam keluarga maupun di tempat potong rambut.
Fakta: Penggunaan pisau cukur bergantian antarkeluarga dan di tempat potong rambut tidak menularkan HIV/AIDS. Virus tersebut mudah mati di udara bebas. Hanya saja, penggunaan pisau cukur bergantian tidak disarankan, bukan karena penyebaran HIV/AIDS, melainkan karena masalah higienitas.
HIV/AIDS. REUTERS/Soe Zeya Tun
2. Mitos: HIV/AIDS dapat menular melalui penggunaan alat makan secara bergantian antara ODHA dengan orang sehat.
Fakta: HIV/AIDS tidak menular lewat kontak sosial termasuk penggunaan alat makan secara bergantian dengan ODHA. Virus memang ada di air liur, air mata dan keringat tetapi jumlahnya sedikit dan tidak cukup kuat untuk ditularkan ke orang lain.

3. Mitos: Virus HIV dapat ditularkan melalui makanan kaleng yang sebelumnya telah diinjeksi dengan darah yang mengandung virus tersebut.
Fakta: Virus HIV mudah mati jika berada di luar tubuh manusia. Makanan kaleng dalam pemrosesannya melewati proses sterilisasi sehingga virus mati.

Selanjutnya, Apakah ciuman bisa menularkan HIV/AIDS?
<!--more-->

4. Mitos: Virus HIV bisa ditularkan melalui ciuman
Fakta: Anggapan ini salah, sebab virus HIV yang berada di air liur jumlahnya sedikit dan tak cukup untuk ditularkan ke orang lain lewat ciuman. Virus HIV tinggal di sel T, salah satu bagian sel darah putih manusia. Sel T terdapat dalam semua cairan tubuh, tetapi paling banyak terdapat dalam darah, cairan vagina, air mani dan ASI.

Baca: Hari AIDS Sedunia, Barack Obama Ajak Masyarakat Ikut Melawan

5. Mitos: Virus HIV dapat ditularkan melalui jarum terinfeksi yang ditancapkan di kursi-kursi bioskop
Fakta: Terlepas dari benar atau tidaknya keberadaan jarum di kursi bioskop, virus HIV mudah mati di udara bebas. Virus tanpa inang yakni darah, cairan vagina, air mani dan ASI, akan mati kurang dari satu menit.

6. Mitos: HIV menular saat berenang di kolam renang umum.
Fakta: Kolam renang mengandung kaporit yang mempercepat matinya virus HIV.
Sejumlah mahasiswa memegang pita merah dalam kampanye peduli HIV/AIDS di Sichuan, Cina, (01/12). REUTERS/Stringer
7. Mitos: HIV menular lewat pakaian bekas
Fakta: Sebagian orang merasa perlu mencuci pakaian second hand alias pakaian bekas dengan air mendidih. Tujuannya bukan soal kebersihan tetapi demi terhindar dari penularan HIV/AIDS. Namun anggapan ini sama sekali tidak benar. Penularan virus dapat melalui penggunaan jarum suntik yang tidak steril secara bergantian (terutama untuk Napza), hubungan seks yang tidak aman dan pemberian ASI pada bayi.

8. Mitos: HIV menular lewat pembalut yang terkontaminasi
Fakta: Sempat beredar info mengenai pembalut dengan barkode tertentu yang mengandung virus HIV. Padahal tidak benar jika virus dapat menular lewat pembalut.

9. Mitos: Menular dari tukang periksa diabetes dan kolesterol keliling
Fakta: Jarum untuk pemeriksaan diabetes dan kolesterol tidak memiliki lubang penyimpan darah. Virus HIV yang berada di udara bebas akan mati dalam kurun waktu kurang dari satu menit.

Baca juga: Upaya Pencegahan HIV/AIDS Terkendala Persepsi Masyarakat

10. Mitos: ODHA sebaiknya tidak mengkonsumsi Antiretroviral (ARV) karena bisa merusak hati dan ginjal.
Fakta: Hingga kini, obat yang tepat dikonsumsi ODHA adalah ARV dan hingga kini ia tidak mengalami masalah pada organ hati maupun ginjal.

Berita terkait

AirNav Indonesia Pastikan Kabar Pesawat Jatuh di Perairan Bengga NTT Hoax

6 hari lalu

AirNav Indonesia Pastikan Kabar Pesawat Jatuh di Perairan Bengga NTT Hoax

AirNav Indonesia memastikan kabar adanya pesawat terbang rendah yang jatuh di perairan Bengga Nagekeo yang tersebar luas adalah tidak benar alias hoax

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

8 hari lalu

Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

Hari Kartini merupakan momentum refleksi masih banyak persoalan terkait perempuan dan anak. Ini harapan sosiolog.

Baca Selengkapnya

Video Viral Penangkapan Paksa Istri Anggota TNI yang Laporkan Suami Selingkuh, Polda Bali: Hoax

14 hari lalu

Video Viral Penangkapan Paksa Istri Anggota TNI yang Laporkan Suami Selingkuh, Polda Bali: Hoax

Polda Bali buka suara perihal penangkapan paksa istri anggota TNI yang mempunyai anak usia 1,5 tahun dan menyusui di sel tahanan.

Baca Selengkapnya

Beredar Video Dampak Gempa di Pulau Bawean, BMKG: Hoax

37 hari lalu

Beredar Video Dampak Gempa di Pulau Bawean, BMKG: Hoax

BMKG menyatakan bahwa video tersebut bukan dampak dari gempa magnitudo 6,5 di Laut Jawa pada Jumat sore.

Baca Selengkapnya

Apresiasi MK Hapus Pidana Berita Bohong, ICJR: Jaminan Hak Kebebasan Berekspresi dan Berpendapat

37 hari lalu

Apresiasi MK Hapus Pidana Berita Bohong, ICJR: Jaminan Hak Kebebasan Berekspresi dan Berpendapat

Institute for Criminal Justice Reform (ICJR) mengapresiasi putusan Mahkamah Konstitusi yang menghapus pidana berita bohong.

Baca Selengkapnya

Sederet Kontroversi Ratna Sarumpaet, Terbaru Keluar Pakai Mobil saat Perayaan Nyepi di Bali

47 hari lalu

Sederet Kontroversi Ratna Sarumpaet, Terbaru Keluar Pakai Mobil saat Perayaan Nyepi di Bali

Ratna Sarumpaet kembali menjadi perbincangan publik lantaran aksinya keluar rumah dengan mobil saat perayaan Nyepi di Bali.

Baca Selengkapnya

Cegah Termakan Hoax Soal Infertilitas, Edukasi Diri dengan Informasi Penting Ini

51 hari lalu

Cegah Termakan Hoax Soal Infertilitas, Edukasi Diri dengan Informasi Penting Ini

Pakar fertilitas dari RSCM ingatkan pentingnya edukasi diri soal kesuburan agar tercegah termakan isu hoax soal infertilitas.

Baca Selengkapnya

Le Minerale Jadi Korban Persaingan Bisnis Tak Etis

54 hari lalu

Le Minerale Jadi Korban Persaingan Bisnis Tak Etis

Le Minerale dapat menangkis berbagai serangan terkait keamanan dan mutu produknya dengan menggambarkan ketaatan perusahaan

Baca Selengkapnya

Produsen yang Dirugikan oleh Hoaks Influencer Bisa Tempuh Jalur Hukum

54 hari lalu

Produsen yang Dirugikan oleh Hoaks Influencer Bisa Tempuh Jalur Hukum

Upaya terus-menerus dari sejumlah pihak untuk memojokkan Le Minerale sejatinya tak lebih dari persaingan bisnis yang tidak etis.

Baca Selengkapnya

Influencer Pembuat Konten Penyebar Hoaks Bisa Dibawa ke Ranah Hukum

54 hari lalu

Influencer Pembuat Konten Penyebar Hoaks Bisa Dibawa ke Ranah Hukum

Masyarakat diminta agar selalu bersikap cermat dan bijak di jagad maya

Baca Selengkapnya