Putera bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep melayani para pelanggannya saat peresmian gerai Sang Pisang di Surabaya, Jawa Timur, 24 Maret 2018. Gerai tersebut merupakan gerai Sang Pisang pertama di Surabaya. ANTARA FOTO/Zabur Karuru
TEMPO.CO, Jakarta - Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi,ini memang benar-benar serius menjalankan bisnis pisang naget (bukan pisang goreng seperti yang dicuit Jokowi). Ini terungkap beberapa waktu lalu saat dia mengungkapkan alasan vakum sementara menampilkan karya-karya video vlognya di jejaring melalui situs berbagi video Youtube. Padahal membuat vlog adalah hobinya.
"Saya tinggalin youtubenya (ngevlog) karena saya masih fokus untuk usaha `Sang Pisang` yang sedang saya rintis," kata Kaesang, saat itu, usai meresmikan outlet naget pisangnya yang ke-19 di Kota Jambi. Namun demikian ia mengaku masih ingin melanjutkan hobi awalnya tersebut dengan membuat video vlog dengan menyiapkan konten-konten yang lebih menarik.
"Saya masih tetap mempersiapkan satu sampai tiga bulan untuk konten-konten yang lebih berfaedah dan yang bisa mendidik," katanya.
Sebelum memulai bisnis kuliner dengan bahan utama lahan pisang, putra bungsu Presiden Joko Widodo itu lebih menjadi sorotan lewat video-video di youtube.
Ketimbang dua saudaranya, Gibran Rakabuming Raka dan Kahiyang Ayu, Kaesang Pangarep lebih aktif memanfaatkan akun media sosial youtube sehingga menjadi sorotan publik terutama generasi milenial sebayanya itu.
Lewat video vlognya yang hits itu, Kaesang pernah mengajak adu panco Joko Widodo dan bahkan menyuruh seorang Presiden mencukur rambut di tukang cukur rambut gaul.
Selain itu yang paling hits juga Kaesang Pangarep pernah menjadi sorotan lewat video yang berjudul "Bapak Minta Proyek". Dalam vlognya yang paling fenomal dan telah dilihat 3,3 juta penonton itu Kaesang mengatakan, "memangnya masih zaman minta proyek sama orang tua yang di pemerintahan, `dasar ndeso`.
