Gerakan Tangan Jokowi dan Prabowo di Debat Capres, Apa Maknanya?

Reporter

Antara

Editor

Mila Novita

Senin, 18 Februari 2019 10:20 WIB

Capres nomor urut 01 Joko Widodo atau Jokowi (kedua kiri) dan Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto berjabat tangan seusai mengikuti debat capres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu, 17 Februari 2019. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Gerakan tangan saat orang berbicara memiliki makna tersendiri, begitu juga gerakan kedua calon presiden Joko Widodo alias Jokowi dan Prabowo Subianto saat debat capres di Hotel Sultan, Minggu, 17 Februari 2019. Umumnya, gerakan tangan menggambarkan apa yang sedang kata-kata yang sedang diucapkan.

Baca:
Makna Pakaian Jokowi dan Prabowo di Debat Capres Menurut Pengamat

Pakar bahasa tubuh Monica Kumalasari mengatakan, saat menyampaikan visi misi, Prabowo mengeluarkan kalimat "kami kalau berkuasa nanti" untuk mengandaikan jika dirinya kelak terpilih. "Ini kalimat 'commanding'". Dari sisi gerakan tubuh, Prabowo sering menghentakkan tangan ketika menjelaskan sesuatu, seperti memberikan komando.

Di sisi lain, Jokowi yang memakai kata memimpin lebih banyak menggunakan gaya tangan ilustratif. Gerakan tangannya berubah-ubah untuk mengilustrasikan penjelasan yang keluar dari mulutnya.

"Gaya tangan ilustratif itu ketika bicara soal lingkar, tangannya melingkar, ketika bicara soal panjang, tangannya membentuk (garis) panjang," kata pakar bahasa tubuh berbasis sains yang mendapat lisensi dari Paul Ekman ini.

Makna lain lagi didapat ketika masuk ke pembahasan tentang unicorn. "Yang online-online itu?" Prabowo bertanya balik ketika Jokowi meminta pendapatnya mengenai pengembangan infrastruktur pendukung bagi "Unicorn", gelar untuk perusahaan rintisan yang memiliki nilai valuasi lebih dari satu miliar dolar AS, seperti Go-Jek, Tokopedia, Traveloka dan Bukalapak.

Jokowi mengambil lagi pelantang untuk mengiyakan pertanyaan Prabowo, tangan kirinya sempat terangkat, sebelum dia meletakkan kembali pelantang untuk mendengarkan jawaban Prabowo.

Menurut Monica, pada segmen tersebut bahasa tubuh Jokowi memperlihatkan rasa gemas karena Prabowo tidak betul-betul memahami hal yang ia tanyakan.

Kedua kandidat melakukan gerakan manipulatif alias gerakan tidak perlu. Meski tidak penting, gerakan tersebut bisa punya makna.

Gerakan manipulatif Jokowi terlihat dari satu tangannya yang memegang bagian siku seperti ingin menggulung lengan baju. Maknanya bisa multitafsir. "Antara dia merasa gerah terhadap sesuatu yang mungkin tidak sama pemahamannya dengan beliau, atau memperlihatkan rasa tidak sabar untuk segera bekerja lagi karena gerakan itu seperti menyingsingkan lengan baju."

Sementara itu, Prabowo terlihat beberapa kali memegang dan merapikan jasi, jas hingga melepas kacamata sejenak untuk membersihkan satu lensanya. Bisa jadi Prabowo pun merasa gerah, atau menyiratkan rasa tidak sabar untuk segera memimpin sebab gaya pakaiannya necis seperti seorang pemimpin.

Bagaimana saat membahas soal lahan? Jokowi sempat menyebutkan soal kepemilikan lahan Prabowo di Kalimantan Timur dan Aceh Tengah.

Pada akhir debat, Prabowo mengatakan lahan miliknya berupa Hak Guna Usaha bisa dikembalikan sewaktu-waktu pada negara, meski dia menambahkan lebih baik lahan itu dikelolanya ketimbang jatuh ke pihak asing.

"Saya tidak bilang tentang validitas statement Jokowi, tetapi ini sesuatu yang sudah beliau persiapkan," katanya seraya menambahkan Jokowi bicara "bahwa" hingga tiga kali saat menyampaikan hal tersebut.

"Setelah bilang itu, ada ekspresi wajah namanya Duping Delight. Seperti perasaan senang dan puas karena sudah menyampaikan sesuatu yang dia tahu, ada senyum kepuasan," tutur Monica.

Baca: Pemahaman Soal Unicorn, Penting Bagi Pemilih Milenial

ANTARA

Berita terkait

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

8 jam lalu

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyambut baik partai-partai non-Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang ingin bergabung pasca penetapan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. Menurut Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, sikap tersebut mencontoh Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Singgung Peluang Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

9 jam lalu

Anies Baswedan Singgung Peluang Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Anies Baswedan mengakui dirinya masih kerap ditanya apakah akan masuk kabinet pemerintahan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

10 jam lalu

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

Prabowo menjelaskan alasan mengapa dia maju dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Halalbihalal di PBNU, Gus Yahya: Kehadiran Prabowo-Gibran Ada Konteks Khusus

12 jam lalu

Halalbihalal di PBNU, Gus Yahya: Kehadiran Prabowo-Gibran Ada Konteks Khusus

Ketua PBNU mengatakan kehadiran Prabowo dan Gibran ada konteks khusus.

Baca Selengkapnya

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

12 jam lalu

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

Prabowo mengungkapkan hal itu di acara PBNU.

Baca Selengkapnya

PBNU Pastikan Kerja Sama dengan Pemerintah Prabowo-Gibran, Yahya Staquf: Ini Soal Politik

13 jam lalu

PBNU Pastikan Kerja Sama dengan Pemerintah Prabowo-Gibran, Yahya Staquf: Ini Soal Politik

Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf, memastikan, PBNU akan bekerja sama dengan pemerintah Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Golkar Klaim Tak Ada Penolakan untuk PKS Jika Ingin Gabung Kubu Prabowo

15 jam lalu

Golkar Klaim Tak Ada Penolakan untuk PKS Jika Ingin Gabung Kubu Prabowo

Golkar bilang KIM tidak pernah membahas penolakan terhadap PKS jika ingin bergabung dengan pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

16 jam lalu

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

Prabowo disambut oleh Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.

Baca Selengkapnya

Gibran Tiba di PBNU, Disambut Yahya Cholil dengan Karpet Merah

16 jam lalu

Gibran Tiba di PBNU, Disambut Yahya Cholil dengan Karpet Merah

Gibran lalu disambut Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.

Baca Selengkapnya

Respons Gerindra soal Keinginan PKS Dikunjungi Prabowo seperti PKB dan NasDem

16 jam lalu

Respons Gerindra soal Keinginan PKS Dikunjungi Prabowo seperti PKB dan NasDem

Dasco mengatakan Gerindra terbuka untuk melakukan dialog mengenai keinginan PKS bergabung ke kubu Prabowo.

Baca Selengkapnya