Sebab Tak disarankan Pakai Lensa Kontak saat Berenang

Reporter

Antara

Sabtu, 19 Oktober 2019 15:26 WIB

ilustrasi renang (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Dokter tak menyarankan penggunaan lensa kontak saat berenang karena dapat menyebabkan infeksi pada mata.

"Lensa kontak memiliki pori. Benda ini dapat menyerap bakteri dan unsur-unsur kimia yang ada dalam air sehingga bisa menyebabkan infeksi, iritasi, dan berbagai kondisi yang menyebabkan gangguan penglihatan," ujar dr. Manny Alvarez dari Hackensack University Medical Center di Amerika Serikat, seperti dilansir Foxnews.

Ilustrasi Renang. (Antara)

Dia mengatakan, sekalipun air dalam kolam renang tak mengandung banyak mikroorganisme layaknya air di danau atau lainnya, risiko infeksi tetap ada. Paparan air dapat menyebabkan lensa kontak mengencang. Selain itu, zat klorin (Cl) yang umumnya terdapat di air kolam renang bisa memicu iritasi.

Lensa kontak sekali pakai merupakan pilihan terbaik untuk berenang. Namun, pengguna disarankan mengenakan kacamata renang untuk melindungi mata dari berbagai kontaminan.

Advertising
Advertising

Kemudian, jika mengalami sejumlah gejala pada mata, di antaranya mata merah, iritasi, pusing, atau sensitif terhadap cahaya setelah mengenakan lensa kontak di air, pastikan segera mendapatkan penanganan medis.

Berita terkait

Penyebab Mata Berkedip Terlalu Sering, Waspadai Kondisi Serius

6 hari lalu

Penyebab Mata Berkedip Terlalu Sering, Waspadai Kondisi Serius

Mata berkedip terlalu sering bisa menjadi gejala berbagai masalah kesehatan dan mungkin saja serius dan perlu penanganan dokter, jangan abaikan.

Baca Selengkapnya

Tips Perawatan Lensa Kontak

11 hari lalu

Tips Perawatan Lensa Kontak

Lensa kontak menjadi salah satu pilihan alat bantu penglihatan yang kian populer di kalangan masyarakat. Ini tips perawatan lensa kontak.

Baca Selengkapnya

7 Tips Jaga Kualitas Hidup dengan Glaukoma

20 hari lalu

7 Tips Jaga Kualitas Hidup dengan Glaukoma

Setiap individu harus memahami tantangan yang dihadapi saat didiagnosis glaukoma dan harus mempertahankan kualitas hidup dengan manajemen tepat.

Baca Selengkapnya

3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya

41 hari lalu

3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya

Berikut tiga mitos terkait gerhana matahari dan penglihatan serta faktanya. Lindungi selalu mata saat menontonnnya.

Baca Selengkapnya

4 Masalah Mata yang Mulai Mengganggu di Usia 40-an

42 hari lalu

4 Masalah Mata yang Mulai Mengganggu di Usia 40-an

Setelah usia mencapai 40-an, risiko masalah mata pun meningkat dan perlu diwaspadai. Berikut empat masalah tersebut.

Baca Selengkapnya

Perenang Penyintas Leukemia, Rikako Ikee, Siap Berkompetisi di Olimpiade 2024 Paris

50 hari lalu

Perenang Penyintas Leukemia, Rikako Ikee, Siap Berkompetisi di Olimpiade 2024 Paris

Perenang asal Jepang yang merupakan penyintas leukemia, Rikako Ikee, siap berkompetisi di Olimpiade 2024 Paris.

Baca Selengkapnya

Gejala Diabetes yang Terdeteksi di Mata, Bahaya Jika Didiamkan

18 Maret 2024

Gejala Diabetes yang Terdeteksi di Mata, Bahaya Jika Didiamkan

Ada beberapa gejala diabetes yang terdeteksi di mata dan bila didiamkan akan menyebabkan kehilangan penglihatan.

Baca Selengkapnya

Macam Faktor Risiko yang Memperparah Glaukoma

16 Maret 2024

Macam Faktor Risiko yang Memperparah Glaukoma

Dokter mata menyebut sejumlah faktor risiko yang dapat memperparah kondisi glaukoma, seperti faktor usia dan penyakit vaskular.

Baca Selengkapnya

Perlunya Deteksi Dini untuk Perlambat Perkembangan Glaukoma

15 Maret 2024

Perlunya Deteksi Dini untuk Perlambat Perkembangan Glaukoma

Deteksi dini penting untuk mencegah glaukoma tidak semakin parah. Dokter mata sebut penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Cara Mengatasi Mata Merah, Kapan Harus Periksa ke Dokter?

13 Maret 2024

Cara Mengatasi Mata Merah, Kapan Harus Periksa ke Dokter?

Dokter memberikan tips mengatasi mata merah. Namun bila tak juga sembuh maka harus diperiksakan ke dokter mata karena efeknya bisa serius.

Baca Selengkapnya