8 Manfaat Meditasi, Mengusir Stres Hingga Mencegah Pikun

Reporter

Sehatq.com

Editor

Mitra Tarigan

Sabtu, 6 Juni 2020 08:40 WIB

ilustrasi meditasi (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Kegiatan meditasi semakin populer di Indonesia. Aktivitas yang menenangkan hati dan pikiran ini punya banyak manfaat untuk kesehatan. Jika Anda menganggap bahwa manfaat meditasi hanya sekadar mengusir stres saja, kini saatnya mengubah persepsi itu.

Manfaat meditasi sangatlah beragam. Tidak hanya ampuh menghilangkan perasaan penat di dalam pikiran saja, tapi bisa mencegah kepikunan. Simak 8 manfaat meditasi:

  1. Mengusir stres
    Manfaat meditasi yang pertama dan paling populer adalah menghilangkan stres. Satu studi yang mengikutsertakan 3.500 orang dewasa menunjukkan, bermeditasi bisa membantu mereka mengurangi perasaan stres. Pada studi lainnya, sebuah gaya meditasi bernama “mindfulness meditation”, bisa mengurangi respon peradangan dalam tubuh yang disebabkan oleh stres.

  2. Mengontrol rasa cemas
    Ketika stres sudah hilang, itu artinya gangguan cemas bisa dikontrol. Dalam sebuah studi yang berlangsung 8 minggu, meditasi berhasil membantu para partisipan mengurangi rasa cemas dalam pikirannya. Manfaat meditasi seperti mengontrol rasa takut (fobia) hingga panic attacks, juga berhasil dibuktikan dalam studi tersebut.

    Studi lainnya mencoba membuktikan efektivitas meditasi, dengan cara meminta laporan dari mereka yang sudah bermeditasi. Hasilnya, manfaat meditasi dapat dirasakan untuk jangka waktu yang panjang.

  3. Meningkatkan kesadaran diri
    Manfaat meditasi lainnya adalah membantu Anda mengeluarkan sisi terbaik yang Anda miliki. Sebab, bermeditasi mengajarkan Anda untuk berpikir positif terhadap diri sendiri. Sebab, masih ada orang yang tidak percaya diri dan cenderung meremehkan dirinya sendiri.

    Dalam sebuah studi, 40 pria dan wanita dewasa berhasil mengalahkan rasa kesepian dengan mengikuti program meditasi. Studi lainnya membuktikan, wanita pengidap kanker payudara berhasil meningkatkan rasa percaya dirinya dalam melawan penyakit mengerikan itu.

  4. Meningkatkan konsentrasi dan perhatian
    Bermeditasi dapat diibaratkan seperti olahraga di gym. Bedanya, di gym Anda membesarkan otot. Kalau bermeditasi, Anda memperkuat konsentrasi dan perhatian! Contohnya, sebuah studi yang berjalan selama 8 minggu, berhasil membuktikan kalau meditasi bisa memperpanjang kemampuan partisipan dalam memerhatikan dan berkonsentrasi.

    Studi lainnya juga menunjukkan bahwa manfaat meditasi dapat memperkuat kemampuan berkonsentrasi partisipan dalam mengerjakan tugas-tugas di kantor.

  5. Mencegah pikun
    Meditasi mampu meningkatkan kemampuan Anda dalam memerhatikan sesuatu, sehingga pikun dapat dicegah.
    Salah satu metode meditasi yang bisa mencegah pikun bernama Kirtan Kriya. Dalam sebuah studi, meditasi ini bisa membantu partisipan dalam mengingat lebih baik.

  6. Memberikan motivasi untuk jadi lebih baik untuk diri sendiri dan orang lain
    Sebuah meditasi bernama Metta, ternyata diklaim mampu membuat Anda berpikir dan berperilaku lebih baik pada diri sendiri dan orang lain. Melalui latihan meditasi ini, Anda bisa belajar untuk berpikir dan berperilaku baik tidak hanya pada diri sendiri dan teman-teman, tapi juga pada orang yang Anda anggap sebagai musuh.

    Sekitar 22 studi telah membuktikan, manfaat meditasi yang satu ini bisa membuat orang-orang lebih bersimpati pada orang lain.

  7. Membantu hilangkan kecanduan
    Kedisiplinan mental yang Anda bangun lewat meditasi, ternyata bisa membantu Anda menghilangkan kecanduan dan ketergantungan terhadap satu hal. Satu studi yang melibatkan pemabuk berat, terbukti bisa mengontrol rasa ingin mereka terhadap minuman beralkohol. Tidak hanya itu, meditasi ternyata juga bisa mengontrol rasa ingin makan berlebihan.

  8. Meningkatkan kualitas tidur
    Manfaat meditasi selanjutnya adalah meningkatkan kualitas tidur. Sebuah studi mencoba membuktikannya, dengan meminta grup pertama untuk bermeditasi, sedangkan grup selanjutnya tidak. Grup yang melakukan meditasi berhasil tidur lebih cepat dan jam tidurnya bertambah. Ternyata, manfaat meditasi ini terbukti efektif karena bisa mencegah insomnia.

    SEHATQ

Berita terkait

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

2 hari lalu

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

Merawat orang tua dengan demensia menyebabkan burnout, apalagi jika Anda harus merawat anak juga alias generasi sandwich. Simak saran pakar.

Baca Selengkapnya

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

5 hari lalu

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.

Baca Selengkapnya

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

5 hari lalu

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

Faktor penghambat kebahagiaan kerap berasal dari tekanan dalam diri untuk mencapai sesuatu dari standar mengukur kebahagiaan orang lain.

Baca Selengkapnya

Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

5 hari lalu

Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

Rutin menulis jurnal bersyukur atau gratitude journal, semacam buku harian, bisa menjadi salah satu cara mengusir perasaan tidak bahagia.

Baca Selengkapnya

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

8 hari lalu

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

Berikut 12 tips yang bantu mencegah kolesterol dan gula darah naik, termasuk pola makan dan kelola stres.

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

9 hari lalu

Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

Pakar kesehatan menyebut delapan perilaku tak sehat paling umum yang mempercepat proses penuaan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Kelola Stres Setiap Hari untuk Redakan Emosi

10 hari lalu

Kelola Stres Setiap Hari untuk Redakan Emosi

Mengelola stres adalah cara meredakan emosi yang harus terus dilatih setiap hari agar tidak mudah emosional si situasi yang buruk.

Baca Selengkapnya

Kecewa karena Calon yang Didukung Kalah, Simak Saran Psikolog

10 hari lalu

Kecewa karena Calon yang Didukung Kalah, Simak Saran Psikolog

Psikolog mengatakan wajar bila orang kecewa karena harapan tidak menjadi kenyataan tetapi rasa kecewa itu mesti dikelola agar tak sampai memicu stres.

Baca Selengkapnya

Mengapa Stres Bisa Sebabkan Sakit Punggung?

13 hari lalu

Mengapa Stres Bisa Sebabkan Sakit Punggung?

Stres sebabkan sakit punggung bisa terjadi lantaran tubuh Anda mengalami reaksi kimia sebagai respons terhadap stres.

Baca Selengkapnya

Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

15 hari lalu

Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

Studi menemukan bahwa sikap terhadap sentuhan berdampak pada pasangan dalam transisi menjadi orang tua atau usai melahirkan anak pertama.

Baca Selengkapnya