Olahraga Pakai Masker, Mungkinkah Ganggu Fungsi Paru?

Reporter

Antara

Kamis, 19 November 2020 21:16 WIB

Ilustrasi olahraga dengan wajah ditutup masker. Sumber: China News Service via Getty Ima/mirror.co.uk

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak yang khawatir #pakaimasker saat berolahraga pada masa pandemi Covid-19 yang dinilai akan mengurangi fungsi paru, selain bisa membuat mereka lebih sulit bernapas dan meningkatkan sesak napas. Tetapi, tim peneliti dari Amerika Serikat dan Kanada melalui sebuah studi dalam jurnal Annals of the American Thoracic Society yang dipublikasikan 16 November 2020 membantahnya.

Mereka menyatakan meskipun sensasi dispnea mungkin meningkat, tetapi ada sedikit bukti empiris memakai masker secara signifikan mengurangi fungsi paru-paru, bahkan saat dipakai ketika olahraga berat.

"Tidak ada bukti yang mendukung perbedaan berdasarkan jenis kelamin atau usia dalam respons fisiologis terhadap olahraga saat memakai masker," kata profesor kedokterran dan radiologi di Sekolah Kedokteran Universitas California San Diego , Susan Hopkins, seperti dilansir
dari Science Daily.

Pengecualian berlaku pada mereka yang punya penyakit kardiopulmoner parah yang berisiko menyebabkan dispnea dan mempengaruhi kapasitas latihan.

"Dalam kasus seperti itu, orang-orang mungkin merasa tidak nyaman untuk berolahraga dan ini harus didiskusikan dengan dokter. Namun, fakta mereka berisiko besar jika tertular COVID-19 juga harus dipertimbangkan," tutur Hopkins.

Advertising
Advertising

Para peneliti sampai pada kesimpulan ini setelah meninjau semua literatur ilmiah yang dipublikasikan mengenai efek berbagai masker pada respons fisiologis dan persepsi terhadap aktivitas fisik. Untuk orang sehat, efek pemakaian masker pada penanda fisiologis ini minimal, tidak peduli jenis masker yang dikenakan atau tingkat olahraganya.

Para penulis juga mengatakan usia tidak memainkan peran berpengaruh signifikan, begitu juga dengan perbedaan gender. Hopkis dan tim mengakui mengenakan masker bisa jadi tidak nyaman dan mungkin ada sedikit hambatan saat bernapas. Lalu, jika memakainya selama berolahraga, dapat menyebabkan wajah menjadi panas dan berkeringat

"Tapi ini adalah persepsi sensorik, tidak mempengaruhi fungsi kardiopulmoner pada orang sehat. Jadi, meskipun dispnea dapat meningkat karena masker, Anda harus mempertimbangkannya untuk mengurangi risiko tertular COVID-19," demikian kata peneliti.

*Ini merupakan konten kerja sama Tempo.co dengan #SatgasCovid-19 demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Tegakkan protokol kesehatan, ingat selalu #pesanibu dengan #pakaimasker, #jagajarakhindarikerumunan, dan #cucitanganpakaisabun.

Berita terkait

4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

16 jam lalu

4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

Berikut langkah-langkah yang perlu dipersiapkan sebelum mengikuti lari maraton bagi para pemula.

Baca Selengkapnya

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

16 jam lalu

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

Penelitian mengklaim olahraga pada malam hari bisa memberi lebih banyak manfaat kesehatan bagi orang obesitas dan diabetes tipe 2.

Baca Selengkapnya

Olahraga Yoga Bikin Nyaman Shareefa Daanish

1 hari lalu

Olahraga Yoga Bikin Nyaman Shareefa Daanish

Olahraga Yoga membuat penyakit GERD Shareefa Daanish tidak kambuh.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

1 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

2 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

3 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

4 hari lalu

Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

Masih seringkali terjadi kebingungan di banyak orang tentang apakah sebaiknya makan sebelum atau sesudah melakukan olahraga.

Baca Selengkapnya

5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

5 hari lalu

5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental

Baca Selengkapnya

Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

6 hari lalu

Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

Minuman isotonik merupakan minuman yang memiliki komposisi yang menyerupai cairan tubuh manusia sehingga memperoleh tekanan osmosis yang seimbang.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

7 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya