Cara Tanam Buncis Kaya Nutrisi yang Benar dan Gampang

Reporter

Tempo.co

Senin, 1 Maret 2021 16:29 WIB

Ilustrasi buncis. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kacang jenis ini kira-kira sejengkal tangan orang dewasa. Warnanya hijau, dan tumbuh melilit keatas. Semakin tua tanaman, butuh penopang batang dan akarnya. Itu untuk jenis buncis tegak, selain itu ada pula jenis buncis rambat.

Dilansir dari situs resmi pusat penelitian dan pengembangan hortikultura Institut Pertanian Bogor, untuk menanam buncis beberapa hal harus diperhatikan. Mulai dari memilih varietas unggulnya hingga menentukan tanah yang sesuai. Manfaat buncis bagiu kesehatan pun tinggi karena memiliki kaya nutrisi.

Lama produksinya tergantung pada cuaca. Hujan yang turun dapat mempengaruhi proses pembungaan. Akibatnya bunga gugur diterpa hujan. Namun jika kemarau, tanaman buncis harus disiram secara berkala.

Berikut langkah menanam buncis yang memiliki kandungan kaya nutrisi. Awalnya buat lubang tanah dengan cara ditugal. Kedalaman lubang berkisar tiga hingga delapan sentimeter. Masukkan biji buncis secara langsung ke dalam lubang tanah tanpa disemai. Dua biji buncis cukup untuk satu lubang. Lalu tutup kembali lubang dengan tanah.

Baca: Manfaat Buncis Bukan Hanya Kaya Nutrisi Tapi Mudah Memasaknya

Terhitung sejak ditanam, buncis akan berkecambah tiga sampai tujuh hari.Pada tahap awal perlu disirami tiap sore hingga benih tumbuh. Penyiraman berikutnya dapat disesuaikan dengan kondisi tanah.

Advertising
Advertising

Untuk memudahkan proses pemeliharaan dan pascapanen nanti, beri jarak antara lubang.jarak tanam buncis tegak sekitar 1,2 meter, sedangkan buncis rambat 2,8 meter.

Selanjutnya perlu pemeliharaan yang konsisten pada tanaman buncis. Mulai dari pemupukan, penyulaman, penyiangan, menutup akar yang keluar ke permukaan, terakhir pembasmian hama.

Ada dua jenis pemupukan. Pertama pupuk dasar yang terdiri dari pupuk kandang kuda atau ayam ditambah Triple Super Phosphate (TSP) dan Kalium klorida (Kcl). Cukup disemai dan diratakan dengan tanah. Yang kedua pupuk susulan, berupa urea dan Zwavelzure ammoniak (ZA). Diberikan saat tanaman berumur satu hingga tiga Minggu. Pupuk dimasukkan kedalam lubang tanah, lalu ditutup kembali.

Jika ada benih yang rusak atau tidak tumbuh setelah seminggu bibit ditanam maka perlu dilakukan penyulaman. Tujuannya agar jumlah tanaman tetap optimum.

Gulma yang ikut tumbuh sekitar tanaman buncis harus dilakukan penyiangan. Bisa dengan tangan kosong atau dengan alat. Selanjutnya pembubuhan untuk menutup akar yang terbuka dan membantu pertumbuhan tanaman jadi tegak.

Terakhir untuk melindungi tanaman buncis dari serangan hama dan penyakit perlu diperhatikan sanitasi lahan dan drainase yang baik. Kalau pakai pestisida, sebaiknya pilih jenis pestisida yang aman dan mudah terurai. Seperti insektisida biologi dan pestisida nabati. Perlu diperhatikan juga jenis, dosis, hingga volume penyemprotan racun tanaman.

RAUDATUL

Berita terkait

Kementan Terbitkan Permentan No.01 Tahun 2024, Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

4 jam lalu

Kementan Terbitkan Permentan No.01 Tahun 2024, Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Revisi Permentan untuk memastikan penyaluran pupuk bersubsidi secara akurat dan tepat sasaran.

Baca Selengkapnya

Kementan dan ICMI Percepat Tanam untuk Tingkatkan Produksi Nasional

1 hari lalu

Kementan dan ICMI Percepat Tanam untuk Tingkatkan Produksi Nasional

Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) siap berkolaborasi mempercepat tanam guna mendapatkan produksi yang maksimal.

Baca Selengkapnya

Susu Sapi Vs Susu Kerbau: Mana yang Lebih Sehat?

4 hari lalu

Susu Sapi Vs Susu Kerbau: Mana yang Lebih Sehat?

Memilih antara susu sapi dan susu kerbau bergantung pada preferensi individu, kebutuhan nutrisi, dan pertimbangan pola makan.

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

6 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Suplai Gas yang Merata Dukung Ketersediaan Pupuk Nasional

9 hari lalu

Suplai Gas yang Merata Dukung Ketersediaan Pupuk Nasional

Bambang Haryadi, mengungkapkan upaya Komisi VII dalam mengatasi tantangan produksi pupuk di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pupuk Indonesia Perluas Jaringan ke ASEAN

9 hari lalu

Pupuk Indonesia Perluas Jaringan ke ASEAN

PT Pupuk Indonesia memperluas jaringan ke tingkat ASEAN.

Baca Selengkapnya

Pupuk Indonesia Gandeng BUMN Brunei Darussalam

9 hari lalu

Pupuk Indonesia Gandeng BUMN Brunei Darussalam

PT Pupuk Indonesia (persero) berinisiatif menjajaki pengembangan urea dan amonia bersama Brunei Fertilizer Industries Sdn Bhd (BFI).

Baca Selengkapnya

Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi

12 hari lalu

Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi

PT Pupuk Indonesia mengumumkan pupuk subsidi sudah bisa ditebus di kios pupuk lengkap resmi wilayah masing-masing.

Baca Selengkapnya

Pupuk Kujang Kembangkan Produksi Es Kering

15 hari lalu

Pupuk Kujang Kembangkan Produksi Es Kering

Pupuk Kujang menambah lini produk non pupuk dengan meresmikan pabrik dry ice atau es kering memanfaatkan produksi pabrik CO2 cair.

Baca Selengkapnya

Semangat Jalani Puasa, Jangan Lupa Penuhi Nutrisi dan Hidrasi di Bulan Ramadan

27 hari lalu

Semangat Jalani Puasa, Jangan Lupa Penuhi Nutrisi dan Hidrasi di Bulan Ramadan

Kebutuhan protein hewani untuk penuhi nutrisi keluarga sangat penting. Penuhi nutrisi dan konsumsi air cukup untuk cegah dehidrasi di Bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya