Pentingnya Mengatur Asupan Kalori saat Menurunkan Berat Badan

Reporter

Antara

Jumat, 5 Maret 2021 09:52 WIB

Ilustrasi kurang gizi/kurus. Livestrong.com

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak cara dilakukan orang untuk menurunkan berat badan. Namun, mempertahankan defisit kalori dalam upaya penurunan berat badan perlu dilakukan. Tetapi, hal itu bukan gambaran keseluruhan sebab kalori bukan satu-satunya yang mempengaruhi berat badan.

Di sisi lain, mengatur jumlah asupan kalori seperti yang dilakukan selebritas Tya Ariestya dalam dietnya sebenarnya memerlukan perhitungan tersendiri yang bergantung pada usia, jenis kelamin, tinggi badan, berat badan, dan tingkat aktivitas fisik. Upaya itu juga membutuhkan bantuan pakar kesehatan, khususnya bidang gizi, agar tak menempatkan Anda pada diet ekstrem berujung kondisi kekurangan kalori yang menuai masalah kesehatan, salah satunya malnutrisi.

Ahli gizi sekaligus Ketua Umum DPP Indonesia Sport Nutritionist Association (ISNA) Rita Ramayulis mengatakan perhitungan semacam itu akurat namun perlu berkonsultasi dengan pakar gizi.

Baca juga: Pria Juga Butuh Diet, Cek Jenis yang Cocok

"Secara umum akurat tapi secara personal belum tentu karena basal metabolisme terkadang tidak sama dengan rumus. Jadi, membutuhkan konsultasi khusus dengan ahli gizi jika ingin menunya benar-benar sesuai dengan yang dibutuhkan oleh tubuh," katanya.

Advertising
Advertising

Ilustrasi diet (pixabay.com)

Medical News Today mencatat untuk menurunkan berat badan 0,4-0,9 kg per minggu, Anda perlu 500–1.000 kalori lebih sedikit dari jumlah yang dibutuhkan tubuh setiap hari. Selanjutnya, Anda bisa mengganti beberapa makanan berkalori tinggi dengan berkalori rendah, meningkatkan asupan air, dan makan lebih banyak serat agar merasa kenyang.

Untuk menentukan berapa banyak kalori yang biasanya dibakar dalam sehari, ada beberapa cara, yakni menggunakan kalkulator online dan menghitung manual. Dalam penghitungan manual, orang yang cukup aktif dapat mengalikan berat badan saat ini dengan 15 untuk memperkirakan berapa banyak kalori yang dibutuhkan setiap hari, menurut laman resmi Sekolah Kedokteran Harvard.

Misalnya, Anda memiliki berat 58 kg atau setara 127,8 pon, dikali 15 maka hasilnya 1.917, yang artinya jumlah kalori per hari yang dibutuhkan untuk mempertahankan berat badan saat ini. Untuk menurunkan berat badan harus mengurangi total kalori. Kemudian, untuk menentukan berapa banyak kalori yang harus dikonsumsi untuk defisit kalori yang menyehatkan, Anda bisa mengurangi sekitar 500 kalori dari total angka tersebut. Laju metabolisme basal (BMR) sendiri merupakan kalori yang tubuh butuhkan untuk melakukan fungsi dasar, seperti bernapas atau memompa darah, menurut asisten profesor ilmu biomedis di Universitas Missouri, Natalie Allen.

Berita terkait

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

2 jam lalu

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

Penelitian mengklaim olahraga pada malam hari bisa memberi lebih banyak manfaat kesehatan bagi orang obesitas dan diabetes tipe 2.

Baca Selengkapnya

Cegah Krisis Pangan ala Gang 8 Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur

4 hari lalu

Cegah Krisis Pangan ala Gang 8 Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur

Inisiatif lokal untuk mitigasi krisis pangan lahir di jalan gang di Kelurahan Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur. Berbekal dana operasional RT.

Baca Selengkapnya

5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

5 hari lalu

5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental

Baca Selengkapnya

Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

11 hari lalu

Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

Diet sayur dan rendah gula, yang dikenal sebagai diet EAT-Lancet, membantu mengurangi risiko gagal jantung. Bagaimana hubungannya?

Baca Selengkapnya

Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

13 hari lalu

Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

Diet sehat setelah banyak makan makanan bersantan saat Lebaran bisa diterapkan dengan pola makan bergizi seimbang agar berat badan ideal lagi.

Baca Selengkapnya

7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

14 hari lalu

7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat

Baca Selengkapnya

Jangan Kalap, Ini Kalori Opor Ayam Lebaran yang Wajib Diketahui

20 hari lalu

Jangan Kalap, Ini Kalori Opor Ayam Lebaran yang Wajib Diketahui

Saat Idul Fitri, jangan sampai kalap. Anda harus mengetahui kalori opor ayam per porsinya. Mengingat bahan baku opor ayam adalah santan.

Baca Selengkapnya

Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

22 hari lalu

Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

Berikut saran pakar kesehatan agar berat badan tidak melonjak selama perayaan Lebaran karena makan berlebihan.

Baca Selengkapnya

Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

22 hari lalu

Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

Juara X Factor Fatin Shidqia mengaku tidak mengonsumsi daging sapi atau daging merah. Ternyata, kebiasaan ini punya banyak manfaat kesehatan.

Baca Selengkapnya

Warga di Utara Gaza Dipaksa Hidup dengan 245 Kalori Per Hari

23 hari lalu

Warga di Utara Gaza Dipaksa Hidup dengan 245 Kalori Per Hari

Lebih dari 300 ribu orang diyakini terperangkap di utara Gaza, tak bisa melarikan diri. Mereka dipaksa hidup dengan rata-rata 245 kalori per hari

Baca Selengkapnya