3 Tips Hadapi Kerumunan Saat Idul Fitri

Reporter

Antara

Editor

Mitra Tarigan

Selasa, 11 Mei 2021 12:18 WIB

Ilustrasi salat Idul Fitri. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Guru Besar Paru Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Prof Tjandra Yoga Aditama menyampaikan panduan bagi seseorang untuk menghadapi kerumunan agar terhindar dari penularan COVID-19.

"Sesudah ramai berita penuhnya orang di pasar-pasar dan mall, kini juga ada larangan mudik serta juga ada edaran Menteri Agama tentang bagaimana sebaiknya berkegiatan di seputar Idul Fitri," katanya melalui pesan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa 11 Mei 2021.

Tjandra mengatakan tetap berada di rumah adalah anjuran yang lebih baik untuk menghindari penularan SARS-CoV-2 penyebab COVID-19. Namun terkadang berada dalam situasi kerumunan kerap tidak bisa dihindari seseorang, terutama saat situasi Idul Fitri.

"Di sisi lain, kalau toh harus terpaksa berada dalam suatu bentuk kumpulan orang, karena sebab apapun, maka setidaknya ada tiga hal yang perlu perhatian penting dan sebaiknya dilakukan untuk keamanan kita," katanya.

Pertama, kata Tjandra, sejumlah orang berada bersama di luar ruangan tentu memiliki potensi penularan COVID-19 yang lebih rendah daripada bersama di dalam ruangan. “World Health Organization (WHO) menyebutnya sebagai open air spaces safer than enclosed spaces. Artinya, ada dua hal kalau harus berkumpul, ke satu memang akan jauh lebih baik kalau dilakukan di udara terbuka saja dan kedua kalau terpaksa harus di dalam ruangan maka seharusnya ada ventilasi terbuka dengan udara luar," ujarnya.

Advertising
Advertising

Kedua, tetap berada pada jarak minimal 1 meter dengan orang lain di sekitar kita. "Ada juga yang menyebut jarak lebih jauh khususnya kalau di dalam ruangan. Yang jelas, WHO menyebutnya sebagai farther away from others safer than close together, langkah ini untuk mencegah penularan kalau barangkali di sekitar kita ada yang batuk, bersin atau berbicara keras," katanya.

Ketiga, lebih pendek waktu seseorang berada dalam kerumunan, kata Tjandra, maka akan lebih kecil kemungkinan tertular COVID-19, dan kalau berlama-lama maka makin makin besar kemungkinan penularannya.

Tjandra menambahkan seluruh panduan tersebut harus dijalankan dengan penggunaan masker yang tepat dan baik serta kebiasaan selalu mencuci tangan.

Baca: Seruan Anies Baswedan Saat Libur Idul Fitri 2021

Berita terkait

6 Tips Memilih Kursi Pesawat yang Paling Nyaman untuk Perjalanan

3 jam lalu

6 Tips Memilih Kursi Pesawat yang Paling Nyaman untuk Perjalanan

Memilih kursi terbaik di pesawat dapat memberikan kenyamanan dalam perjalanan. Berikut terdapat tips memilih kursi pesawat paling nyaman.

Baca Selengkapnya

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

1 hari lalu

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

Berasal dari kalangan biasa, Lawrence Wong mampu melesat ke puncak pimpinan negara paling maju di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

1 hari lalu

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

AstraZeneca menarik vaksin Covid-19 buatannya yang telah beredar dan dijual di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya

PBB Rilis Data Korban di Gaza, Apakah Berbeda dari Data Hamas?

2 hari lalu

PBB Rilis Data Korban di Gaza, Apakah Berbeda dari Data Hamas?

Perubahan dalam cara PBB menghitung korban di Gaza telah disebut-sebut sebagai bukti adanya bias.

Baca Selengkapnya

PBB: Puluhan Ribu Jenazah di Gaza Belum Teridentifikasi

2 hari lalu

PBB: Puluhan Ribu Jenazah di Gaza Belum Teridentifikasi

PBB mengatakan masih ada sekitar 10.000 jenazah di Gaza yang masih harus melalui proses identifikasi.

Baca Selengkapnya

PBB Klarifikasi Data Kematian di Gaza: Lebih dari 35.000 Korban Jiwa, Tapi..

2 hari lalu

PBB Klarifikasi Data Kematian di Gaza: Lebih dari 35.000 Korban Jiwa, Tapi..

PBB menegaskan bahwa jumlah korban tewas di Jalur Gaza akibat serangan Israel masih lebih dari 35.000 warga Palestina.

Baca Selengkapnya

BI Prediksi Penjualan Eceran April 2024 Tumbuh, Ditopang Belanja Idul Fitri

2 hari lalu

BI Prediksi Penjualan Eceran April 2024 Tumbuh, Ditopang Belanja Idul Fitri

BI memperkirakan kinerja penjualan eceran bulan April 2024 tetap tumbuh, didorong oleh momen Idul Fitri.

Baca Selengkapnya

Pelapor COVID-19 Cina Diperkirakan Bebas setelah 4 Tahun Dipenjara

2 hari lalu

Pelapor COVID-19 Cina Diperkirakan Bebas setelah 4 Tahun Dipenjara

Seorang jurnalis warga yang dipenjara selama empat tahun setelah dia mendokumentasikan fase awal wabah virus COVID-19 dari Wuhan pada 2020.

Baca Selengkapnya

Survei Bank Indonesia: Keyakinan Konsumen terhadap Kondisi Ekonomi Meningkat

3 hari lalu

Survei Bank Indonesia: Keyakinan Konsumen terhadap Kondisi Ekonomi Meningkat

Survei Konsumen Bank Indonesia atau BI pada April 2024 mengindikasikan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi meningkat.

Baca Selengkapnya

153 Orang Tewas akibat Banjir Bandang di Afghanistan

5 hari lalu

153 Orang Tewas akibat Banjir Bandang di Afghanistan

Korban tewas akibat banjir bandang dahsyat di Afghanistan utara telah meningkat menjadi 153 orang di tiga provinsi

Baca Selengkapnya