Waspadai Gejala Awal Serangan Jantung Berikut

Reporter

Bisnis.com

Senin, 18 Oktober 2021 09:38 WIB

Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my

TEMPO.CO, Jakarta - Serangan jantung adalah keadaan darurat medis yang serius dan sering disebabkan oleh penyakit jantung atau pembekuan darah yang menghentikan aliran normal darah ke jantung. Gejala awal penyakit jantung tidak boleh diabaikan dan ada lima gejala utama yang harus diwaspadai.

Penting untuk bertindak cepat jika mengalami tanda-tanda peringatan serangan jantung. Meskipun beberapa serangan tiba-tiba dan intens, sebagian besar mulai perlahan dengan pasien mengalami rasa sakit ringan atau ketidaknyamanan pada awalnya. Berikut lima gejala yang biasanya muncul sebelum adanya serangan jantung, dilansir dari Express.

Ketidaknyamanan dada
Sebagian besar orang mengabaikan nyeri dada ringan. Tetapi penting untuk memeriksakannya karena dapat mengarah pada penyakit jantung atau serangan jantung di masa depan. Peringatan dini yang umum dari serangan jantung adalah ketidaknyamanan di bagian tengah dada yang berlangsung selama lebih dari beberapa menit.

Anda mungkin merasakan rasa penuh, nyeri, atau tekanan di bagian tengah dada. Rasa sakit atau ketidaknyamanan ini bisa hilang dan kemudian kembali. Tidak semua penderita serangan jantung mengalami nyeri dada yang parah. Banyak orang mengabaikan tanda-tanda peringatan dini untuk penyakit lain seperti gangguan pencernaan. Tetapi, penting untuk menghubungi dokter jika mengalami nyeri dada apapun, tidak peduli seberapa ringannya, karena itu adalah gejala paling umum dari serangan yang akan segera terjadi.

Nyeri di bagian lain dari tubuh
Tanda-tanda peringatan dini dapat mencakup rasa sakit atau ketidaknyamanan pada satu atau kedua lengan, biasanya lengan kiri, punggung, leher, rahang, atau perut. Ini bisa terasa seolah-olah rasa sakit itu menjalar dari dada ke bagian lain tubuh.

Advertising
Advertising

Pusing
Beberapa pasien serangan jantung merasa pusing menjelang serangan. Yang lain dapat merasakan kecemasan yang luar biasa, seperti serangan panik. Gejala tersebut tidak boleh diabaikan, terutama jika merasakan sakit atau ketidaknyamanan di dada.

Gejala yang kurang umum
Beberapa gejala mungkin tidak mengarah pada serangan jantung jika dialami sendiri. Tetapi jika dirasakan bersamaan dengan tanda peringatan lain, gejala tersebut harus ditanggapi dengan sangat serius. Ini termasuk mual atau muntah, batuk, atau mengi.

Sesak napas
Sesak napas mungkin bukan hal yang perlu dikhawatirkan. Tapi itu bisa menjadi tanda awal serangan jantung atau masalah dengan paru-paru atau saluran napas dan harus mencari bantuan medis. Telepon rumah sakit jika mengalami sesak napas yang dikombinasikan dengan gejala lain seperti sakit atau dada terasa sesak atau berat.

"Ini adalah kombinasi gejala penting dalam menentukan apakah orang mengalami serangan jantung dan bukan keparahan nyeri dada. Jika mencurigai gejala serangan jantung, segera hubungi RS dan minta dikirim ambulans," jelas mereka.

Baca juga: 5 Cara Jaga Kesehatan Jantung

Berita terkait

Awas, Marah Sebentar Saja Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

14 jam lalu

Awas, Marah Sebentar Saja Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

Peneliti menyebut amarah buruk buat fungsi pembuluh darah, mengganggu fungsi arteri, yang selanjutnya terkait risiko serangan jantung.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

1 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Sejarah Hari Ini, Kilas Balik Kematian Ibu Tien Soeharto 28 Tahun Lalu

4 hari lalu

Sejarah Hari Ini, Kilas Balik Kematian Ibu Tien Soeharto 28 Tahun Lalu

Walaupun telah meninggal, mendiang Ibu Tien Soeharto tetap dikenang dalam perjalanan sejarah bangsa.

Baca Selengkapnya

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

7 hari lalu

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

Berikut 12 tips yang bantu mencegah kolesterol dan gula darah naik, termasuk pola makan dan kelola stres.

Baca Selengkapnya

Pola Tidur Baik Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

8 hari lalu

Pola Tidur Baik Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

Pola tidur yang sehat dapat membantu meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

9 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

9 hari lalu

Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

Jantung bocor terjadi ketika salah satu dari empat katup di jantung Anda tidak menutup rapat.

Baca Selengkapnya

Memahami Tahapan Alzheimer, pada Usia Berapa Biasa Terserang?

10 hari lalu

Memahami Tahapan Alzheimer, pada Usia Berapa Biasa Terserang?

Meski biasanya dialami lansia atau usia 65 tahun ke atas, orang yang lebih muda juga bisa kena Alzheimer. Kenali tahapannya agar waspada gejalanya.

Baca Selengkapnya

Benarkah Tidur di Lantai atau dengan Kipas Angin Sebabkan Paru-paru Basah?

14 hari lalu

Benarkah Tidur di Lantai atau dengan Kipas Angin Sebabkan Paru-paru Basah?

Dokter meluruskan beberapa mitos seputar paru-paru basah, termasuk yang mengaitkan kebiasaan tidur di lantai dan kipas angin menghadap badan.

Baca Selengkapnya

Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

15 hari lalu

Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.

Baca Selengkapnya