Apakah Demensia Sama Dengan Hilang Ingatan?

Reporter

Tempo.co

Rabu, 1 Desember 2021 20:20 WIB

Ilustrasi demensia/Alzheimer. Wisegeek.com

TEMPO.CO, Jakarta - Demensia adalah istilah umum untuk kehilangan memori, bahasa, pemecahan masalah dan kemampuan berpikir lainnya yang cukup parah dan mengganggu kehidupan sehari-hari. Demensia paling umum menyerang kalangan lansia, mulai 65 tahun ke atas.

Apa gejala demensia?

Mengutip NHS UK di alamat nhs.uk, berbagai jenis demensia dapat menimbulkan gejala yang berbeda pada tiap orang, namun secara umum mencakup: hilang ingatan, kesulitan berkonsentrasi, merasa sulit untuk melakukan tugas sehari-hari yang biasa, bingung tentang perubahan yang benar saat berbelanja, berjuang untuk mengikuti percakapan atau menemukan kata yang tepat, bingung waktu dan tempat, dan perubahan suasana hati.

Gejala-gejala ini seringkali ringan dan mungkin memburuk secara bertahap. Ini sering disebut "gangguan kognitif ringan" (MCI) karena gejalanya tidak cukup parah untuk didiagnosis sebagai demensia.

Namun saat dimensia sudah memasuki tahap lanjut, gejala umumnya dapat meliputi: masalah ingatan, seseorang mungkin tidak mengenali keluarga dan teman dekat, tidak mengingat di mana mereka tinggal atau di mana mereka berada, masalah komunikasi (beberapa orang akhirnya kehilangan kemampuan untuk berbicara sama sekali), menggunakan sarana komunikasi non-verbal, seperti ekspresi wajah, sentuhan dan gerak tubuh dapat membantu masalah mobilitas, banyak orang menjadi kurang mampu bergerak tanpa bantuan.

Advertising
Advertising

Bahkan, beberapa orang pada akhirnya mungkin tidak dapat berjalan dan membutuhkan kursi roda atau hanya berbaring di tempat tidur,
masalah perilaku (sejumlah besar orang akan mengembangkan apa yang dikenal sebagai "gejala perilaku dan psikologis demensia").

Ini mungkin termasuk peningkatan agitasi, gejala depresi, kecemasan, berkeliaran, agresi, atau kadang-kadang halusinasi, inkontinensia kandung kemih umum terjadi pada tahap akhir dimensia, dan beberapa orang juga akan mengalami inkontinensia usus, nafsu makan dan masalah penurunan berat badan.

Apa penyebab demensia?

Berdasar Mayoclinic di situs mayoclinic.org, demensia disebabkan oleh kerusakan atau hilangnya sel saraf dan koneksinya di otak. Tergantung pada area otak yang rusak.
Beberapa penyakit mungkin terlihat seperti demensia, seperti yang disebabkan oleh reaksi terhadap obat-obatan atau kekurangan vitamin, dan mungkin membaik dengan pengobatan.

DELFI ANA HARAHAP

Baca: Young Onset Dementia, Demensia Menyerang Mereka di Bawah usia 65 Tahun

Berita terkait

Inilah Manfaat Berlari di Pagi Hari

2 hari lalu

Inilah Manfaat Berlari di Pagi Hari

Salah satu manfaat yang paling signifikan dari berlari di pagi hari adalah kemampuannya untuk mengurangi gejala depresi.

Baca Selengkapnya

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

3 hari lalu

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

Bluebird meluncurkan layanan Lifecare Taxi untuk menunjang kebutuhan penyandang disabilitas dan lansia.

Baca Selengkapnya

10 Kebiasaan yang Bisa Menurunkan Fungsi Otak

4 hari lalu

10 Kebiasaan yang Bisa Menurunkan Fungsi Otak

Semua kebiasaan ini bukan menjadi hal menakutkan karena bisa diubah dengan pola hidup sehat.

Baca Selengkapnya

Sering Lupa? Lakukan 5 Tips Berikut untuk Meningkatkan Daya Ingat

4 hari lalu

Sering Lupa? Lakukan 5 Tips Berikut untuk Meningkatkan Daya Ingat

Dengan menerapkan tips-tips ini dalam kehidupan sehari-hari, Anda dapat meningkatkan daya ingat Anda dan mengurangi kecenderungan untuk lupa.

Baca Selengkapnya

Tidak Selalu Buruk, Berikut 5 Manfaat Lupa untuk Kerja Memori Otak

4 hari lalu

Tidak Selalu Buruk, Berikut 5 Manfaat Lupa untuk Kerja Memori Otak

Lupa ternyata memiliki manfaat penting untuk kesehatan otak dan kreativitas Anda.

Baca Selengkapnya

Memahami Tahapan Alzheimer, pada Usia Berapa Biasa Terserang?

6 hari lalu

Memahami Tahapan Alzheimer, pada Usia Berapa Biasa Terserang?

Meski biasanya dialami lansia atau usia 65 tahun ke atas, orang yang lebih muda juga bisa kena Alzheimer. Kenali tahapannya agar waspada gejalanya.

Baca Selengkapnya

Stimulasi Kognitif Terbanyak Bantu Lindungi Otak dari Masalah Daya Ingat

6 hari lalu

Stimulasi Kognitif Terbanyak Bantu Lindungi Otak dari Masalah Daya Ingat

Pekerjaan paling umum dengan tuntutan kognitif tertinggi yang bantu lindungi otak dari masadalah daya ingat adalah mengajar.

Baca Selengkapnya

Tanda Ibu Hamil Alami Gangguan Mental

7 hari lalu

Tanda Ibu Hamil Alami Gangguan Mental

Gangguan mental pada ibu hamil perlu dikenali karena membuat perasaan tidak nyaman dan ada gangguan pada aktivitas sehari-hari.

Baca Selengkapnya

Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

7 hari lalu

Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

Pemilik kolesterol tinggi perlu mewaspadai gejala menopause yang kian berat, terutama risiko penyakit kardiovaskular karena ketiadaan hormon estrogen.

Baca Selengkapnya

Pasangan Lansia di Selandia Baru Tewas Diseruduk Domba

9 hari lalu

Pasangan Lansia di Selandia Baru Tewas Diseruduk Domba

Pasangan suami istri lanjut usia di Selandia Baru tewas setelah diseruduk domba jantan di sebuah peternakan. Oleh polisi, domba itu ditembak mati.

Baca Selengkapnya