TEMPO.CO, Jakarta - Ginjal merupakan salah satu organ dalam tubuh yang sangat penting dan harus dijaga, letaknya di bagian bawah tulang rusuk belakang tubuh manusia. Salah satu penyakit akibat rusaknya fungis ginjal adalah penyakit ginjal kronis.

Dilansir dari www.mayoclinic.org ginjal kronis adalah penyakit yang terjadi akibat suatu keadaan yang merusak fungsi ginjal sehingga menyebabkan kerusakan pada ginjal selama beberapa bulan atau tahun.

Dalam mengobati penyakit ginjal kronis, hal yang dapat dilakukan ialah memperlambat perkembangan kerusakan ginjal dengan mengendalikan penyebabnya. Namun ini juga berpotensi tidak dapat mencegah berkembangnya kerusakan ginjal. Salah satu faktor yang bisa meningkatkan risiko penyakit ginjal kronis ialah kerap mengonsumsi obat-obatan yang dapat merusak ginjal.

Melansir dari www.kidney.org obat yang diminum masuk kedalam tubuh melewati ginjal, apabila tidak dikonsumsi sesuai instruksi dokter atau obat itu meruapakn obat ilegal maka dapat menyebabkan cedera pada ginjal. Berikut obat-obatan yang dapat menjadi penyebab ginjal rusak, diantaranya ialah:

1. Obat nyeri seperti aspirin, naproxen, dan ibuprofen yang bebas diperjualbelikan dalam jumlah besar jika dikonsumsi dapat merusak ginjal. Ribuan orang di Amerika yang menggunakan obat-obatan ini secara teratur dalam waktu yang lama mengakibatkan ginjal mereka rusak. Padahal obat-obatan ini tidak harus diminum teratur setiap harinya tanpa lebih dulu berbicara dengan dokter.

2. Antibiotik yang dikonsumsi orang yang memiliki penyakit ginjal jumlahnya lebih sedikit daripada orang yang sehat ginjalnya. Sebab antibiotik juga dapat membahayakan apabila tidak dikonsumsi dengan benar. Jadi konsumsi saja obat-obatan yang diresepkan dokter.

3. Obat pencahar yang dijual bebas umumnya aman dikonsumsi orang kebanyakan. Akan tetapi beberapa resep obat pencahar untuk membersihkan usus dapat berbahaya bagi ginjal.

4. Obat-obatan ilegal seperti kokain, heroin dan amfetamin dapat menjadi penyebab kerusakan ginjal.

Untuk mencegah kerusakan ginjal akibat obat-obatan, sebaiknya minum obat di bawah pengawasan dokter, jangan minum obat yang diberikan sembarang orang, jika sudah minum obat lalu timbul rasa sakit segera hubungi dokter, ketika menjalani tes kolonoskopi beritahukan kepada dokter tentang penyakit ginjal yang Anda miliki atau kemungkinan terkena penyakit itu.

PUSPITA AMANDA SARI

Baca: 9 Langkah Mudah Jaga Kesehatan Ginjal Sejak Muda