Nyeri Dada dan Rusuk, Awas Gejala Kanker Paru

Reporter

Bisnis.com

Selasa, 7 Desember 2021 19:19 WIB

Nyeri dada by Twitter

TEMPO.CO, Jakarta - Kanker paru termasuk yang jenis kanker dengan angka kematian tertinggi. Karena itu, perhatikan gejala kanker paru-paru yang harus diwaspadai sejak dini.

Untuk berjaga-jaga, berikut tujuh gejala kanker paru yang perlu diwaspadai, seperti dikutip dari Eat This.

Nyeri dada dan tulang rusuk
Dikutip dari Medical News Today, kanker paru-paru merupakan jenis paling umum kedua di Amerika Serikat. Salah satu gejala kanker paru-paru adalah nyeri tulang rusuk atau nyeri dada yang semakin parah saat bernapas dalam-dalam, batuk, atau tertawa. Gejala lain yang harus diwaspadai termasuk batuk darah atau dahak serta sesak napas.

Nyeri samar atau tajam
Pada pasien kanker paru-paru, nyeri akut sering dirasakan di daerah dada dan lumbal atau punggung bawah. Sekitar 20 persen pasien dengan kanker paru-paru datang dengan nyeri dada saat diagnosis. Rasa nyeri meningkat seiring keparahan kanker paru-paru, dengan pasien pada tahap selanjutnya mengalami lebih banyak rasa sakit.

Nyeri kala bernapas, batuk, dan tertawa
Dilansir dari Pusat Kanker AS, nyeri di dada, punggung, atau bahu yang memburuk saat batuk, tertawa, atau bernapas dalam-dalam adalah salah efek dari kanker paru-paru.

Advertising
Advertising

Batuk kronis, kering, dengan dahak, parah, atau dengan darah
Gejala awal kanker paru-paru mungkin berupa batuk ringan atau sesak napas, tergantung pada bagian paru mana yang terkena. Saat kanker berkembang, gejala ini bisa menjadi lebih parah atau intens. Seperti banyak jenis kanker lain, kanker paru-paru juga dapat menyebabkan gejala sistemik, seperti kehilangan nafsu makan atau kelelahan umum.

Sering sesak napas atau mengi
Terjadinya infeksi pada pernapasan adalah penyebab dari tumor paru-paru yang dapat menyumbat jalan napas, hal itu sering menyebabkan infeksi seperti bronkitis dan pneumonia. Batuk darah atau lendir berdarah juga bisa terjadi.

Mudah lelah dan tidak nafsu makan
Jika istirahat atau tidur tidak menghilangkan rasa lelah, mungkin kelelahan tersebut terjadi akibat efek kanker paru-paru atau efek samping pengobatan kanker paru-paru. Pada beberapa orang, kelelahan merupakan gejala awal dari adanya kanker paru-paru. Ini dialami oleh hampir semua pasien yang menjalani pengobatan kanker hingga 90 persen pasien yang diobati dengan terapi radiasi dan 80 persen pasien yang diobati dengan kemoterapi melaporkan mengalami kelelahan.

Gejala umum lain
Dada terasa sesak atau tertekan, suara serak, pembengkakan kelenjar getah bening, kelelahan, atau penurunan berat badan adalah tanda-tanda lain dari kanker paru, menurut Mayo Clinic. Jika mengalami hal tersebut atau salah satu masalah lain yang tercantum, segera hubungi dokter.

Baca juga: Berhenti Merokok, Kunci Cegah PPOK dan Kanker Paru

Berita terkait

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

1 hari lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

2 hari lalu

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

Waktu konsultasi yang terbatas menyebabkan pasien kanker sering merasa bingung untuk memahami betul penyakitnya.

Baca Selengkapnya

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

5 hari lalu

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker

Baca Selengkapnya

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

5 hari lalu

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

Dokter menjelaskan cara mengendalikan nyeri pada pasien kanker. Berikut yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

8 hari lalu

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

11 hari lalu

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.

Baca Selengkapnya

Memahami Tahapan Alzheimer, pada Usia Berapa Biasa Terserang?

12 hari lalu

Memahami Tahapan Alzheimer, pada Usia Berapa Biasa Terserang?

Meski biasanya dialami lansia atau usia 65 tahun ke atas, orang yang lebih muda juga bisa kena Alzheimer. Kenali tahapannya agar waspada gejalanya.

Baca Selengkapnya

Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

12 hari lalu

Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

12 hari lalu

Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?

Baca Selengkapnya

Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

15 hari lalu

Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.

Baca Selengkapnya