Hadapi Lonjakan Kasus Covid-19, Ini Strategi yang Diterapkan Satgas

Reporter

Antara

Selasa, 22 Februari 2022 15:26 WIB

Ilustrasi protokol kesehatan / menjaga jarak atau memakai masker. ANTARA FOTO/Fauzan

TEMPO.CO, Jakarta - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 menerapkan sejumlah strategi menghadapi lonjakan kasus COVID-19. Langkah yang diambil mulai dari mengaktifkan peran Duta Perubahan Perilaku hingga pembagian masker gratis kepada masyarakat.

"Dalam dua bulan terakhir, kami melakukan penebalan (rekrutmen baru) Duta Perubahan Perilaku sebanyak 28.687 orang di seluruh Indonesia," kata Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan COVID-19 Nasional, Sonny Harry B Harmadi.

Ia mengatakan upaya tersebut merupakan salah satu strategi pihaknya menghadapi lonjakan kasus COVID-19 yang didominasi varian omicron. Tujuannya untuk menghindari lonjakan kasus tak terkendali yang berakibat pada beban berlebih di fasilitas kesehatan.

Duta Perubahan Perilaku yang direkrut telah diberi pelatihan khusus dan secara sukarela turun langsung ke lapangan, mengedukasi masyarakat untuk menerapkan perilaku pencegahan penularan dengan 3M, mendukung upaya 3T, dan vaksinasi. Hingga saat ini tercatat 163.113 orang duta perubahan perilaku yang tersebar di 502 kabupaten/kota se-Indonesia.

Selama dua bulan terakhir, lebih dari 2 juta orang diedukasi langsung oleh para Duta Perubahan Perilaku. Tidak kurang dari 2 juta masker dibagikan untuk masyarakat berpendapatan menengah ke bawah. Selain penggerakan lapangan, Satgas juga melakukan kampanye masif pencegahan penularan melalui media luar ruangan, media elektronik, media daring, dan media sosial.

Advertising
Advertising

"Sesuai arahan Letjen TNI Suharyanto selaku Kepala BNPB sekaligus Kasatgas, BNPB diminta ikut memasifkan pembagian masker di lapangan selama Februari 2022," kata Sonny.

Sekitar 2,5 juta masker turut dibagikan oleh tim BNPB di wilayah Jabodetabek dan Bandung Raya sebagai upaya mitigasi mengurangi risiko penularan COVID-19. Berdasarkan data dashboard monitoring perubahan perilaku, Sonny menjelaskan skor kepatuhan masyarakat terhadap 3M cenderung meningkat. Skor kepatuhan #pakaimasker naik dari 7,82 (Januari 2021) menjadi 8,09 (Februari 2022).

Pada periode yang sama, skor kepatuhan #jagajarak juga naik dari 7,55 menjadi 7,85. Sedangkan skor kepatuhan #cucitangan membaik dari 7,59 ke angka 8,00. Rentang skor kepatuhan antara 1 (sangat tidak patuh) hingga 10 (sangat patuh). Sonny mengatakan saat terjadi lonjakan kasus dan kenaikan positive rate, masyarakat merespons peningkatan risiko penularan dengan membatasi aktivitas dan lebih ketat menerapkan protokol kesehatan.

“Selama 2 tahun pandemi, perilaku adaptif pencegahan penularan COVID-19 sudah terjadi di masyarakat. Sayangnya, kepatuhan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan belum diikuti oleh kepatuhan institusi," ujar Sonny.

Dari seluruh institusi yang dipantau di lapangan selama Januari-Februari 2022, baru sekitar 14,18 persen institusi/fasilitas publik yang memiliki petugas pengawas pelaksanaan protokol kesehatan. Satgas Penanganan COVID-19 mengimbau satgas daerah agar terus meningkatkan pengawasan protokol kesehatan di fasilitas publik, terutama di pasar tradisional, restoran atau kedai, terminal, dan tempat-tempat wisata. Sedangkan pengawasan protokol kesehatan yang relatif sudah lebih baik terutama di perkantoran, sekolah, dan tempat ibadah.

Baca juga:

#Pakaimasker
#Cucitangan
#Jagajarak
#Hindarikerumunan
#Ayovaksinasi

Berita terkait

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

3 hari lalu

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

Berasal dari kalangan biasa, Lawrence Wong mampu melesat ke puncak pimpinan negara paling maju di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

3 hari lalu

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

AstraZeneca menarik vaksin Covid-19 buatannya yang telah beredar dan dijual di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya

Pelapor COVID-19 Cina Diperkirakan Bebas setelah 4 Tahun Dipenjara

4 hari lalu

Pelapor COVID-19 Cina Diperkirakan Bebas setelah 4 Tahun Dipenjara

Seorang jurnalis warga yang dipenjara selama empat tahun setelah dia mendokumentasikan fase awal wabah virus COVID-19 dari Wuhan pada 2020.

Baca Selengkapnya

Vaksin AstraZeneca Tidak Diedarkan Lagi di Dunia, Begini Dampaknya untuk Indonesia

8 hari lalu

Vaksin AstraZeneca Tidak Diedarkan Lagi di Dunia, Begini Dampaknya untuk Indonesia

Epidemiolog menilai penarikan stok vaksin AstraZeneca dari pasar global tak berpengaruh terhadap penanganan Covid-19 saat ini.

Baca Selengkapnya

Ramai soal Efek Samping Langka AstraZeneca, Begini Cara Cek Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

9 hari lalu

Ramai soal Efek Samping Langka AstraZeneca, Begini Cara Cek Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

Pengecekan status dan jenis vaksin Covid-19 bisa dicek melalui aplikasi SatuSehat

Baca Selengkapnya

Bukan Akibat Efek Samping, Ini Kata AstraZeneca yang Tarik Stok Vaksin Covidnya di Dunia

9 hari lalu

Bukan Akibat Efek Samping, Ini Kata AstraZeneca yang Tarik Stok Vaksin Covidnya di Dunia

Perusahaan farmasi AstraZeneca telah memutuskan menarik stok vaksin Vaxzefria dari seluruh dunia. Waktunya bareng dengan sidang gugatan.

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

12 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

14 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

14 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

15 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya