Cara Efektif Mengatasi Jerawat

Selasa, 1 Maret 2022 11:42 WIB

Ilustrasi jerawat dan komedo. Freepik.com

TEMPO.CO, Jakarta - Berjerawat sudah lazim dialami setiap orang. Jerawat dapat meninggalkan bekas. Bekasnya seringkali membuat kepercayaan diri berkurang.

Untuk mengatasi jerawat, tak jarang orang melakukan berbagai cara. Mulai dari perawatan kulit yang dilakukan sendiri hingga datang ke dokter. Berikut adalah macam-macam cara mengatasi jerawat:

Perawatan Topikal

Obat topikal adalah jenis obat yang cara pakainya dioleskan langsung pada permukaan kulit, dalam bentuk gel, krim, dan lotion. Berikut adalah bahan-bahan perawatan topikal untuk kulit berjerawat sebagaimana dilansir dari laman National Health Service United Kingdom:

  • Benzoil peroksida

Benzoil peroksida bekerja sebagai antiseptik untuk mengurangi jumlah bakteri penyebab jerawat pada permukaan kulit. Bahan aktif kimia ini juga membantu mengurangi jumlah komedo putih dan hitam dengan efek anti-inflamasi. Penggunaannya perlu diperhatikan karena dapat menyebabkan efek samping seperti kulit kering, sensasi terbakar, gatal, atau perih dan kemerahan.

  • Retinoid
Advertising
Advertising

Retinoid bekerja dengan mengangkat sel kulit mati dari permukaan kulit dan membantu mencegahnya menumpuk di dalam folikel rambut. Efek samping yang paling umum dari retinoid topikal adalah iritasi ringan dan rasa perih pada kulit.

  • Antibiotik

Antibiotik membantu membunuh bakteri pada kulit yang dapat menginfeksi folikel rambut yang tersumbat. Antibiotik direkomendasikan penggunaannya selama enam hingga delapan pekan. Setelah ini, pengobatan biasanya dihentikan, karena berisiko bakteri di wajah menjadi kebal terhadap antibiotik.

  • Asam azelaic

Asam azelaic bekerja dengan mengangkat sel kulit mati dan membunuh bakteri. Diperlukan waktu satu bulan untuk mendapatkan hasilnya.

Obat Oral

Cara ini dilakukan dengan memberikan obat melalui mulut, dalam bentuk tablet, kapsul, sirup, dan bentuk sediaan lainnya. Berikut beberapa obat oral untuk jerawat orang yang dilansir dari situs Mayo Clinic:

  • Antibiotik

Antibiotik oral dibutuhkan untuk mengurangi bakteri penyebab jerawat. Tidak disarankan untuk wanita hamil. Antibiotik oral harus digunakan untuk waktu sesingkat mungkin untuk mencegah resistensi antibiotik.

  • Kontrasepsi oral kombinasi

Kontrasepsi oral kombinasi disetujui oleh Food and Drug Administration atau FDA untuk terapi jerawat pada wanita yang juga ingin menggunakannya untuk kontrasepsi. Obat ini menggabungkan progestin dan estrogen.

Efek samping yang umum dari kontrasepsi oral kombinasi adalah penambahan berat badan, nyeri payudara, dan mual. Obat ini juga dikaitkan dengan peningkatan risiko masalah kardiovaskular, kanker payudara, dan kanker serviks.

  • Agen anti-androgen

Pengobatan ini dapat dipertimbangkan untuk wanita dan gadis remaja jika antibiotik oral tidak membantu. Anti-androgen bekerja dengan menghalangi efek hormon androgen pada kelenjar penghasil minyak. Kemungkinan efek samping termasuk nyeri payudara dan periode menstruasi yang menyakitkan.

  • Isotretinoin

Isotretinoin adalah turunan vitamin A. Obat ini diresepkan untuk orang-orang dengan jerawat sedang atau parah yang tidak merespons pengobatan lain.

Potensi efek samping dari isotretinoin oral seperti penyakit radang usus, depresi dan cacat lahir yang parah.

Terapi

  • Terapi cahaya

Beberapa terapi cahaya efektif mengobati jerawat. Terapi ini membutuhkan konsultasi dan perawatan ke dokter. Diperlukan studi lebih lanjut untuk menentukan metode, sumber cahaya, dan dosis yang ideal.

  • Chemical Peeling atau pengelupasan kimiawi

Prosedur ini menggunakan aplikasi berulang dari larutan kimia, seperti asam salisilat, asam glikolat atau asam retinoat. Cara ini dapat memperbaiki penampilan kulit, meskipun perubahannya tidak berlangsung lama dan perlu perawatan berulang, disarankan untuk jerawat yang ringan.

  • Drainase dan ekstraksi

Dokter mungkin menggunakan alat khusus untuk menghilangkan komedo putih dan komedo hitam atau kista. Teknik ini dapat memperbaiki penampilan kulit tetapi juga dapat menyebabkan jaringan parut.

WILDA HASANAH

Berita terkait

Pentingnya Menjaga Kelembapan Kulit, Ini Tips Menggunakan Moisturizer

5 hari lalu

Pentingnya Menjaga Kelembapan Kulit, Ini Tips Menggunakan Moisturizer

Berikut tips yang perlu diperhatikan agar tidak salah dalam memilih produk moisturizer.

Baca Selengkapnya

Jaga Kesehatan Kulit dengan Konsumsi Buah-buahan Ini

5 hari lalu

Jaga Kesehatan Kulit dengan Konsumsi Buah-buahan Ini

Kandungan berbagai vitamin dan mineral dalam buah-buahan ini dapat membantu kulit menjadi sehat, cerah, dan terawat.

Baca Selengkapnya

Cara Aman dan Efektif Mencukur Bulu Ketiak

7 hari lalu

Cara Aman dan Efektif Mencukur Bulu Ketiak

Teknik yang tepat dalam mencukur bulu ketiak dapat membuat perbedaan besar dalam kenyamanan dan hasil akhirnya.

Baca Selengkapnya

Saran Dokter untuk Jaga Kesehatan Kulit saat Cuaca Panas

12 hari lalu

Saran Dokter untuk Jaga Kesehatan Kulit saat Cuaca Panas

Berikut saran spesialis kulit untuk menjaga kesehatan kulit di tengah cuaca panas seperti belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Saran Pakar dalam Memilih Skincare yang Aman

12 hari lalu

Saran Pakar dalam Memilih Skincare yang Aman

Pakar membagi tips cara memilih obat perawatan kulit atau skincare yang mengandung bahan yang aman digunakan bagi kulit.

Baca Selengkapnya

Jangan Sembarang Pakai Skincare Etiket Biru, BPOM Sebut Alasannya

12 hari lalu

Jangan Sembarang Pakai Skincare Etiket Biru, BPOM Sebut Alasannya

Masyarakat diminta untuk tertib dalam menggunakan skincare sesuai peruntukannya, terutama yang beretiket biru, cek sebabnya.

Baca Selengkapnya

Manfaat Saffron untuk Kesehatan Kulit saat Cuaca Panas

13 hari lalu

Manfaat Saffron untuk Kesehatan Kulit saat Cuaca Panas

Tak hanya untuk kesehatan fisik, saffron juga bisa dimanfaatkan untuk menjaga kesehatan kulit saat cuaca panas seperti belakangan ini.

Baca Selengkapnya

5 Cara Menggunakan Parfum yang Benar

18 hari lalu

5 Cara Menggunakan Parfum yang Benar

Menggunakan parfum dengan benar dapat membuat aroma bertahan lebih lama dan lebih merata.

Baca Selengkapnya

7 Kesalahan saat Menggunakan Parfum

19 hari lalu

7 Kesalahan saat Menggunakan Parfum

Berikut kesalahan-kesalahan saat menggunakan parfum yang dapat mengurangi efektivitas dan bahkan menciptakan kesan negatif.

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

19 hari lalu

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

Banyak yang belum menyadari pentingnya mengonsumsi makanan tinggi kolagen yang secara langsung dapat meningkatkan pembentukan kolagen pada kulit.

Baca Selengkapnya