TEMPO.CO, Jakarta - Bunga anyelir (dianthus caryophyllus) adalah tumbuhan berbunga yang termasuk dalam famili Caryophyllaceae dan dikenal sebagai famili pink atau famili anyelir. Dikutip dari Health Benefit Times, ada sekitar 2000 spesies dan 88 genera, serta lebih dari 300 varietas anyelir dapat ditemukan di seluruh dunia.

Anyelir adalah tanaman herba musiman yang tumbuh setinggi 50 hingga 80 sentimeter. Batangnya tegak dan bercabang kayu di pangkal. Daunnya glaucous, berlawanan, lanset hingga lanset linier dengan panjang sekitar 10 hingga 15 sentimeter.

Bunga anyelir memiliki beberapa fakta unik. Berikut faktanya:

Wangi dan indah

Bunga anyelir dibudidayakan selama 2000 tahun lantaran beraroma wangi dan indah. Tanaman yang tumbuh di daratan Asia dan Eropa ini membutuhkan temperatur tanah yang baik, dengan sinar matahari langsung, dan kelembaban yang cukup.

Bunganya soliter, biseksual, beraroma manis dengan diameter sekitar 3,5 hingga 6 sentimeter. Bunga tunggal memiliki 5 kelopak dan bunga ganda memiliki 10 hingga 40 kelopak. Kelopaknya bulat telur, bergerigi, dengan bintik-bintik warna beragam.

Punya khasiat dan manfaat untuk kesehatan

Stimulan dan antispasmodik pada bunga anyelir bisa mengobati berbagai penyakit. Misalnya, gangguan syaraf dan koroner, menghilangkan gugup dan stres, mengobati kejang otot, mengatasi masalah kulit, serta menurunkan demam dan nyeri.

Simbol beberapa negara

Diyakini, anyelir pertama terbentuk dari air mata Perawan Maria yang mengalir saat Yesus Kristus disalibkan. Di banyak negara ], bunga anyelir digunakan sebagai simbol yang melambangkan gerakan buruh dan simbol kasih ibu. Di Prancis, anyelir disimbolkan sebagai nasib buruk dan digunakan sebagai karangan bunga pemakaman.

Pernah tercatat dalam Guinness World Records

Untuk pita terbesar

Mengutip dari situs resmi Guinness World Records, Dubai Healthcare City membuat pita kesadaran berukuran besar dari bunga anyelir pada November 2007. Pita itu panjangnya 28,71, meter (94 kaki 2 inci) dan lebar 19,68 meter (64 kaki 6 inci). Acara itu menggunakan 105 ribu bunga anyelir berwarna pink dan tercatat sebagai pita terbesar di dunia oleh Guinness World Records.

Buket pernikahan terbesar

Sepasang pengantin Christa Rasanayagam dan Arulanantham Suresh Joachim melangsungkan resepsi pernikahan dengan buket berukuran raksasa. Acara berlangsung di Mississauga, Ontario, Kanada pada 6 September 2003.

Buket pernikahan itu berukuran 60,09 meter (197 kaki1 inci), beratnya 92 kilogram. Dibuat menggunakan 1.500 bunga yang terdiri dari 500 mawar, 400 anyelir, 60 lili, 200 aster, dan 340 baby breath.

KAKAK INDRA PURNAMA