Kiat Cerdas Kelola Keuangan buat Anak Muda

Reporter

Bisnis.com

Jumat, 15 April 2022 15:05 WIB

Ilustrasi keuangan. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Pengelolaan keuangan adalah perencanaan keuangan sehingga dapat dimanfaatkan dengan baik, terutama jika dilakukan sejak muda. Hal ini biasanya meliputi penganggaran, penghematan, menghindari atau mengurangi utang, dan berinvestasi untuk masa depan.

Untuk mengelola keuangan, Anda dapat melakukannya selangkah demi selangkah. Tips di bawah dapat membantu mendapatkan kendali dan ketenangan pikiran. Jika ingin mencobanya dari sekarang, berikut beberapa tahapan yang dapat diikuti, dilansir dari Nerd Wallet.

Lakukan inventarisasi keuangan
Mangelola uang bukan hanya seperti perhitungan namun juga perlu menyesuaikan pola pikir. Anda dapat mencoba mengambil inventaris mental dari posisi dan kenali di mana letak kelemahan Anda.

Buat jejak pengelolaan uang
Buatlah jejak pengelolaan keuangan, meliputi langkah-langkah sebagai berikut.

-Mulailah dengan anggaran
Jika tidak yakin bagaimana menganggarkan, mulailah dengan memilih sistem yang akan digunakan. Contohnya, Anda dapat menggunakan sistem 50/30/20, yakni mengalokasikan 50 persen pendapatan untuk kebutuhan, 30 persen untuk keinginan, dan 20 persen untuk tabungan dan pembayaran utang.

Advertising
Advertising

-Lacak pengeluaran
Dengan melacak pengeluaran, Anda dapat melihat dengan tepat ke mana uang pergi.

-Temukan cara menghemat
Mulailah dengan mengubah kebiasaan sehari-hari, menegosiasikan tagihan, hingga membuat perubahan jangka panjang. Idealnya, seiring berjalannya waktu, menabung akan menjadi bagian dari gaya hidup.

-Gunakan rekening untuk pengeluaran dan tabungan
Buat rekening untuk menyimpan uang, yang ditujukan untuk tagihan dan pengeluaran yang terpisah dari dana darurat. Hal ini untuk mengurangi godaan membeli barang yang tidak terlalu penting.

-Buat rencana melunasi utang
Pendekatan strategis untuk pembayaran utang akan membantu mencapai garis akhir bebas utang lebih cepat.

-Kembangkan kebiasaan kredit yang baik
Kredit dapat menentukan apakah Anda bisa mendapatkan pinjaman dan biara yang dibayarkan. Contohnya untuk apartemen, asuransi mobil, dan lainnya.

-Investasikan untuk masa depan keuangan
Sisihkan uang dan berinvestasi untuk masa depan. Tujuan utama yang perlu dicapai adalah kebebasan dan stabilitas finansial jangka panjang.

Memaksimalkan tabungan
Buat dan sisihkan uang untuk dana darurat, berinvestasi, membayar utang, dan lakukanlah berulang-ulang.

Bersikap gigih
Berpegang teguh pada anggaran yang terlalu ketat kadang bisa menyiksa. Untuk itu, lakukan secara pelan-pelan karena kesuksesan atau keberhasilan tidak hanya bisa dicapai dalam waktu semalam. Belajar dan berkembang, lakukan dengan kerja keras dan dedikasi sehingga dapat mengelola keuangan dengan percaya diri.

Baca juga: Cegah Kantong Jebol saat Lebaran dengan Tips Keuangan Berikut

Berita terkait

Ogah Komentar soal Hanan Supangkat, Syahrul Yasin Limpo: Sudah ya, Doain Saya

1 hari lalu

Ogah Komentar soal Hanan Supangkat, Syahrul Yasin Limpo: Sudah ya, Doain Saya

Syahrul Yasin Limpo enggan berkomentar soal hubungannya dengan CEO PT Mulia Knitting Factory sekaligus Wabendum NasDem Hanan Supangkat.

Baca Selengkapnya

Kesalahan saat Belanja Bahan Makanan yang Bikin Pengeluaran Membengkak

1 hari lalu

Kesalahan saat Belanja Bahan Makanan yang Bikin Pengeluaran Membengkak

Belanja cerdas adalah kunci untuk berhemat. Berikut kesalahan belanja bahan makanan yang biasa terjadi dan bikin pengeluaran lebih banyak.

Baca Selengkapnya

5 Tips Pengelolaan Keuangan untuk Pasangan Long Distance Marriage

3 hari lalu

5 Tips Pengelolaan Keuangan untuk Pasangan Long Distance Marriage

Long Distance Marriage semakin banyak dialami pasangan suami istri di Indonesia. Simak 5 tips pengelolaan keuangan keluarga.

Baca Selengkapnya

Satgas PASTI Hentikan 915 Entitas Keuangan Ilegal hingga April 2024

4 hari lalu

Satgas PASTI Hentikan 915 Entitas Keuangan Ilegal hingga April 2024

Satgas PASTI menutup aktivitas 915 entitas keuangan ilegal, yang terdiri 19 investasi ilegal dan dan 896 pinjol ilegal selama 1 Januari-30 April 2024.

Baca Selengkapnya

OJK Tambah Kriteria Konglomerasi Keuangan di Rancangan Peraturan OJK yang Baru

4 hari lalu

OJK Tambah Kriteria Konglomerasi Keuangan di Rancangan Peraturan OJK yang Baru

Dalam Rancangan Peraturan OJK yang baru, total aset konglomerasi keuangan paling sedikit Rp 20 triliun sampai dengan kurang dari Rp 100 triliun.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Meraih Peringkat BBB, Apa Artinya? Ini Skala Peringkat dari Fitch Ratings

7 hari lalu

Bank Mandiri Meraih Peringkat BBB, Apa Artinya? Ini Skala Peringkat dari Fitch Ratings

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk meraih kenaikan peringkat menjadi BBB dai Fitch Rating. Tak hanya BBB, terdapat jenis peringkat lain.

Baca Selengkapnya

Indonesia AirAsia Bukukan Pendapatan Rp 6,62 Triliun Sepanjang 2023, Meningkat 75,24 Persen

7 hari lalu

Indonesia AirAsia Bukukan Pendapatan Rp 6,62 Triliun Sepanjang 2023, Meningkat 75,24 Persen

Manajemen Indonesia AirAsia sedang aktif dalam memperoleh sumber pendanaan melalui beberapa skema potensial.

Baca Selengkapnya

Alasan Keluarga Prabowo Dirikan Perusahaan yang Produksi Solder Timah di Batam

7 hari lalu

Alasan Keluarga Prabowo Dirikan Perusahaan yang Produksi Solder Timah di Batam

Adik kandung Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo, bersama anaknya, Aryo Djojohadikusumo, memilih Kota Batam menjadi tempat membangun PT Stania.

Baca Selengkapnya

Izin Usaha TaniFund Dicabut, Ini Profil Bisnisnya

8 hari lalu

Izin Usaha TaniFund Dicabut, Ini Profil Bisnisnya

Mendapat lisensi resmi dari OJK pada 2021, izin operasi TaniFund akhirnya dicabut OJK akibat gagal bayar.

Baca Selengkapnya

Alasan Orang Stunting Berpotensi Berpenghasilan 22 Persen Lebih Rendah Menurut Kepala BKKBN

8 hari lalu

Alasan Orang Stunting Berpotensi Berpenghasilan 22 Persen Lebih Rendah Menurut Kepala BKKBN

Kepala BKKBN mengatakan orang stunting berpotensi memiliki pendapatan 22 persen lebih rendah dari yang sehat, berikut alasannya.

Baca Selengkapnya