Kebiasaan Salah Menyikat Gigi Bisa Timbulkan Plak Gigi, ini 6 Penyebab Lainnya

Reporter

Tempo.co

Jumat, 3 Juni 2022 09:09 WIB

Ilustrasi pria periksa gigi. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Plak adalah lapisan yang terdiri dari bakteri dan partikel makanan yang menempel pada gigi dari waktu ke waktu. Jika plak tetap pada gigi selama lebih dari beberapa hari, maka lama-kelamaan akan menjadi karang gigi.

Sisa makanan yang tidak dibersihkan menyebabkan penumpukan plak gigi. Plak menjadi karang gigi yang berwarna kuning. Menurut Specialist in Conservative Dentistry Universitas Indonesia, Bambang Nursasongko, plak sebenarnya datang dari perilaku dan kebiasaan diri sendiri.

Menurut Bambang, plak ibaratnya lebah, kalau hanya satu tentu tidak mengganggu. Tetapi, jika Anda membiarkannya bersarang, tentu akan menimbulkan masalah.

Penyebab Plak Gigi

Plak gigi atau dikenal biofilm adalah lapisan tipis protein dan bakteri yang menumpuk di permukaan gigi. "Karena tubuh tidak berdiri sendiri, tubuh tidak dapat secara alami menghilangkan plak sendiri,” kata Dosen Fakultas Kedokteran Gigi Fakultas Universitas Indonesia drg. Sri Angky Soekanto, PhD., PBO seperti dikutip Tempo.co dari laman antaranews.com, Jumat, 9 November 2018.

Menurut Angky, air liur tidak selalu cukup untuk menyapu kotoran gigi. Jika kotoran gigi tidak dibuang dengan benar, plak gigi mulai mengeras dalam waktu 48 jam dan membentuk tar-tar atau karang gigi zat keras dalam 7 hingga 10 hari.

Advertising
Advertising

“Plak ini biasanya disebabkan oleh kebiasaan menyikat gigi dan flossing yang buruk. Berkumur itu penting untuk mencegah terjadinya plak pada daerah antar gusi dan gigi, yang tidak bisa dijangkau oleh sikat gigi dan flossing,” kata drg. Angky.

Jika dirangkum, penyebab plak bermacam-macam. Tempo.co pernah menulis setidaknya ada 6 penyebab plak.

1. Malas sikat gigi.

2. Tidak pernah menggunakan benang gigi.

3. Tidak menggunakan obat kumur.

4. Menghindari dokter gigi.

5. Mengabaikan makanan yang bisa membersihkan plak seperti sayuran dan buah.

6. Suka makanan manis.

Jika tidak segera dibersihkan, plak gigi dapat menimbulkan dampak negatif. Salah satunya yaitu gingivitis yang merupakan penyebab paling umum dari gusi bengkak. Kondisi ini disebabkan oleh kebersihan gigi yang tak terjaga atau terjadinya penumpukan plak di garis gusi dan gigi.

Banyak orang tidak menghiraukan plak gigi dan gejala ringan gingivitis ini. Namun, jika tidak diobati, gingivitis dapat menyebabkan kondisi yang jauh lebih serius yang disebut periodontitis dan kemungkinan kehilangan gigi.

NAUFAL RIDHWAN ALY

Baca: Waspadai Penumpukan Plak karena Bisa Menyebabkan Gusi Bengkak

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Fakta Mulut yang Unik dan Anda Mungkin Belum Tahu

4 hari lalu

Fakta Mulut yang Unik dan Anda Mungkin Belum Tahu

Mulut adalah bagian tubuh penting dan pintu saluran pencernaan. Berikut fakta menarik dan aneh terkait mulut sebagai organ yang kompleks.

Baca Selengkapnya

Tips agar Gigi Putih bak Mutiara dari Pakar Kesehatan Mulut

6 hari lalu

Tips agar Gigi Putih bak Mutiara dari Pakar Kesehatan Mulut

Menjaga gigi putih dan bersinar adalah tantangan karena berbagai faktor bisa membuat warnanya berubah. Berikut tujuh tips dari dokter gigi.

Baca Selengkapnya

Kesalahan saat Sikat Gigi, Langsung Berkumur. Apa Dampaknya?

18 hari lalu

Kesalahan saat Sikat Gigi, Langsung Berkumur. Apa Dampaknya?

Tahukah Anda membilas dengan air setelah sikat gigi sebenarnya berbahaya, bukan baik? Ini dampaknya menurut pakar.

Baca Selengkapnya

6 Masalah di Mulut yang Tak Boleh Diabaikan, Bisa Jadi Gejala Kanker

23 hari lalu

6 Masalah di Mulut yang Tak Boleh Diabaikan, Bisa Jadi Gejala Kanker

Masalah di mulut bisa jadi merupakan tanda kondisi yang lebih serius. Pakar menyebut kanker mulut salah satunya.

Baca Selengkapnya

Siwak: Kandungan, Manfaat, dan Asal-usul Penggunaannya

32 hari lalu

Siwak: Kandungan, Manfaat, dan Asal-usul Penggunaannya

Sebagian besar masyarakat dunia menggunakan siwak, karena faktor religi, budaya, dan sosial

Baca Selengkapnya

Penyebab Bau Mulut saat Puasa Menurut Dokter Gigi

42 hari lalu

Penyebab Bau Mulut saat Puasa Menurut Dokter Gigi

Dokter gigi menerangkan bau mulut umumnya dialami oleh orang yang puasa Ramadan dan pemicunya, Jaga juga kesehatan gigi dan mulut.

Baca Selengkapnya

5 Masalah Gigi yang Tak Boleh Diabaikan atau Berujung Fatal

57 hari lalu

5 Masalah Gigi yang Tak Boleh Diabaikan atau Berujung Fatal

Kesehatan gigi terkait dengan kesehatan secara menyeluruh. Berikut lima masalah gigi dan mulut yang tak boleh diabaikan menurut dokter gigi.

Baca Selengkapnya

Gusi Berdarah saat Menyikat Gigi, Ini Penyebab dan Cara Mengatasi

12 Februari 2024

Gusi Berdarah saat Menyikat Gigi, Ini Penyebab dan Cara Mengatasi

Ada beberapa penyebab gusi berdarah, terutama saat menyikat gigi. Jika berlangsung lebih dari dua minggu, segera periksakan ke dokter gigi.

Baca Selengkapnya

Berapa Biaya Cabut Gigi di Puskesmas? Segini Kisarannya

29 Januari 2024

Berapa Biaya Cabut Gigi di Puskesmas? Segini Kisarannya

Biaya cabut gigi di Puskesmas bagi peserta JKN atau pemegang KIS adalah gratis. Lantas, berapa biaya cabut gigi di Puskesmas bagi masyarakat umum?

Baca Selengkapnya

Cara Aman Memutihkan Gigi Menurut Dokter, Hindari Produk dengan Kandungan Berikut

28 Januari 2024

Cara Aman Memutihkan Gigi Menurut Dokter, Hindari Produk dengan Kandungan Berikut

Tak semua orang perlu memutihkan gigi. Selain itu, warna gigi tertentu dan noda tak bisa merespons pemutihan dan perlu perawatan berbeda.

Baca Selengkapnya