TEMPO.CO, Jakarta - Wanita sering mengganggap pria jarang bersikap romantis. Mereka menganggap laki-laki Asia tidak ada yang romantis. Padahal, perempuan ingin memiliki pasangan yang romantis, membelikannya bunga di momen spesial, mengatakan cinta, dan juga memberikan kejutan-kejutan kecil.

Tidak salah jika ada pria tidak romantis. Itu hanya berarti sikap romantis bukan bagian dari bahasa cintanya. Pria cenderung melihat cinta dan hubungan dari kacamata yang berbeda dari wanita dan romansa mungkin tidak datang secara alami. Kemungkinan mereka tidak merasa itu adalah bagian penting dari hubungan yang bahagia.

Jika Anda salah satu yang tidak memiliki pasangan yang tidak romantis, ini yang bisa dilakukan untuk menghadapinya, seperti dilansir dari Bolde.

Takut menjadi rapuh
Bersikap romantis membuat pria khawatir akan menjadi lebih rapuh. Mengingat pria diajari emosi tidak terlalu maskulin, mereka harus merasa cukup aman untuk bersikap romantis tanpa mengurangi maskulinitas.

Kehilangan minat
Bisa jadi karena hubungan yang semula menggairahkan namun memudar seiring waktu, memudar menjadi sesuatu yang terlalu nyaman dan hampir platonis.

Bersikap jujur
Pasangan bukan pembaca pikiran. Dia tidak tahu Anda ingin dia mengajak makan malam dengan cahaya lilin atau mengejutkan dengan bunga sesekali. Katakan padanya apa yang Anda pikirkan sehingga dia tahu apa yang bisa dilakukan untuk menyenangkan Anda.

Jangan menyalahkannya
Jika dia tidak romantis, itu tidak berarti dia tidak peduli atau tidak bisa menjadi pria yang lebih perhatian. Tetapi jika Anda menyalahkannya, bisa jadi dia akan mengabaikan atau mulai membenci Anda karena merasa dipaksa melakukan hal yang tidak disukainya.

Jangan bandingkan dia dengan orang lain
Ketika membandingkannya dengan pria lain, pesan yang dikirimkan kepadanya adalah ada seseorang di luar sana yang lebih baik dalam hubungan daripada dia. Ini akan menjadi pukulan telak bagi egonya, bukan cara untuk membuka hatinya terhadap romansa.

Memulai inisiatif bersikap romantis
Hanya karena pasangan tidak memiliki sifat romantis, bukan berarti Anda sendiri tidak bisa romantis dan menunjukkan padanya bagaimana itu dilakukan. Ajari dia dengan memberi contoh dan dia mungkin baru menyadari bahwa romansa adalah hal yang indah.

Ajak lakukan sesuatu yang disukai
Apakah itu hiking, nonton konser, atau makan di luar, lakukan aktivitas yang Anda berdua suka dan menghabiskan waktu melakukannya bersama akan membantu memperkuat hubungan. Ini juga akan membuat Anda menyadari fakta penting, romansa dapat ditemukan di tempat yang tidak terduga selama melakukannya bersama.

Kompromi
Apakah dia memiliki acara olahraga yang disukai dan ingin Anda pergi bersamanya? Ikuti ajakannya, bahkan jika Anda tidak mengerti apapun tentang itu. Apakah dia ingin Anda menghabiskan waktu bersamanya saat dia bermain game video? Hibur dia dan siapkan beberapa makanan ringan. Dia pasti akan menghargai usaha Anda untuknya. Dengan cara ini, ketika giliran Anda untuk mengajak kencan romantis, dia tidak akan berpikir dua kali untuk mengatakan ya.

Menghargai
Mungkin butuh waktu bagi pasangan untuk memproses kebutuhan romantis jadi bersabarlah dengannya sementara itu. Biarkan dia tahu bagaimana Anda menghargai semua usahanya, besar atau kecil, dan dia juga akan menghargai Anda.

Selalu katakan cinta
Romantis atau tidak, Anda bersama pasangan karena mencintainya, jadi pastikan dia tahu hal itu. Jika dia merasakan hal yang sama tentang Anda, dia akan dengan senang hati mencoba sedikit lebih romantis dengan harapan melihat Anda tersenyum.

Pahami bahwa dia tidak akan pernah berubah
Jika kurangnya romansa adalah pemecah masalah bagi Anda, itu adalah sesuatu yang perlu dipikirkan lama dan keras, terutama jika dia tidak benar-benar mau mengalah. Pada akhirnya, hubungan lebih dari sekadar bunga dan makan malam dengan cahaya lilin. Tetapi jika menginginkannya dan dia tidak mau berubah, Anda mungkin perlu mencari pasangan lain.

Baca juga: Manfaat Aromaterapi Bunga Melati, Antidepresan dan Suasana Romantis