TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi, Ari Lasso telah mengakhiri rangkaian pengobatan kanker limfoma stadium 2 yang diidapnya. Menjalani berbagai pengobatan termasuk kemoterapi sejak September tahun lalu, Ari akhirnya dapat melepaskan chemo port yang dipasang di tubuhnya.

"Dengan selesainya 'operasi kecil' pencopotan chemo port barusan, maka berakhir sudah rangkaian panjang pengobatan selama ini. Hanya bisa BERSYUKUR padaNYA untuk ANUGERAH ini," tulis Ari Lasso di Instagram pada Sabtu, 23 Juli 2022.

Perawatan penyakit kanker banyak melibatkan proses pengambilan darah, sehingga bila penderita kanker melakukan kemoterapi dokter akan memasukkan obat melalui pembuluh darah. Penusukan jarum ke jalur intravena pada pengobatan kanker sangat menyakitkan, karena pasien ditusuk berulang kali. Oleh karena itu, untuk memudahkan penusukan dapat dilakukan dengan bantuan chemo port atau port kemoterapi.

Apa itu chemo port?

Dilansir dari Moffit Cancer Center, chemo port merupakan suatu reservoir kecil yang dapat ditanamkan dengan tabung silikon tipis yang menempel pada vena. Kebanyaan orang memasang port untuk mengurangi rasa sakit akibat suntikan di daerah vena.

Chemo port ramai diperbincangkan setelah penyanyi Ari Lasso mengunggah foto dirinya pamer copot alat tersebut. Diketahui Ari sempat mengidap kanker limfoma stadium 2, sehingga dirinya harus rutin melakukan kemoterapi.

Pengobatan yang dilakukan sejak September lalu itu berbuah manis, kini Ari dapat melepas chemo port yang terpasang ditubuhnya.

Dilansir dari mgmis.ac.in, chemo port pertama kali dimasukkan pada pasien kanker payudara. Saat itu terjadi masalah di mana sebagian besar vena mengalami trombosis sehingga tidak terlihat dan sulit diakses. Oleh karena itu dokter ahli bedah dan anestesi memutuskan untuk memasukkan chemo port pada tubuh pasien tersebut. Setalah upaya tersebut berhasil, cara tersebut mulai digunakan untuk penderita kanker selanjutnya.

Pemasangan chemo port seperti yang dilakukan pada Ari Lasso dalam pengobatan kanker limfoma dengan beberapa langkah, dimulai dari pembaringan pasien di atas meja bedah dalam kondisi sadar, dilanjutkan dengan memberikan anestesi pada bagian dada, lalu membuat dua sayatan kecil dia dua bagian yaitu pangkal leher dan selangka, port dimasukkan ke sayatan dibawah tulang selangka, setelah itu sayatan ditutup menggunakan perban.

MELINDA KUSUMA NINGRUM

Baca: Chemo Port di Tubuh Ari Lasso Dicopot Akhiri Rangkaian Pengobatan Kanker Limfoma

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.