Kenali Beberapa Manfaat Suntik Vaksin untuk Penderita Hepatitis B

Rabu, 10 Agustus 2022 10:10 WIB

Petugas kebersihan mendapat vaksin hepatitis gratis di aula Biofarma, Bandung, Jawa Barat, 3 Agustus 2017. Pemberian vaksin pada 2.000 orang lebih petugas kebersihan ini merupakan salah satu bentuk penghargaan pemerintah setelah Bandung meraih penghargaan Adipura tahun ini. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Disebutkan dalam Healthline, hepatitis merupakan kondisi yang terjadi dalam peradangan hari. Umumnya disebabkan karena adanya infeksi virus pada auto imun atau kondisi eksternal seperti minuman alkohol dan obat-obatan.

Namun tenang, ada bentuk pencegahan yang dapat dicegah dengan pemberian vaksin hepatitis secara berkala. Biasanya vaksin ini diperuntukan untuk kategori jenis hepatitis B. Berikut penjelasannya.

Apa itu Hepatitis B?

Hepatitis B merupakan salah satu jenis hepatitis yang memiliki dampak kronis berkelanjutan. Melansir Webmd, hepatitis B akan menetap pada penderitanya di dalam tubuh, seperti pada darah, air mani, dan cairan lainnya. Penyakit ini dapat berlangsung selama beberapa minggu, bahkan dapat terasa seumur hidup bagi penderitnya

Gejala yang ditimbulkan ialah demam, kelelahan, kehilangan nafsu makan, mual, muntah, atau penyakit kuning. Untuk penyakit kuning sendiri akan menyebabkan kulit dan urin berwarna gelap.

Advertising
Advertising

Hepatitis B juga menyebar ketika darah, air mani, atau cairan tubuh lain yang terinfeksi virus hepatitis B masuk ke dalam tubuh orang yang tidak terinfeksi. Oleh karena itu, vaksin dapat mencegah hepatitis B.

Persyaratan dan cara kerja vaksin hepatitis B?

Sementara itu melansir cdc.gov, vaksin hepatitis B dilakukan secara berkala, yaitu dengan dua, tiga, atau empat suntikan. Karena hepatitis B umumnya menyerang bayi dalam kandungan, maka ketika lahir bayi tersebut akan mendapatkan dosis pertama vaksin hepatitis B saat lahir. Rangkaian penyelesaian vaksin untuk bayi dapat diselesaikan rentang usia 6-18 bulan.

Ada pula anjuran pemberian vaksin hepatitis B untuk anak-anak dan remaja di bawah 19 tahun. Tujuannya agar melindungi, atau bahkan mencegah penyakit ini berkembang dalam tubuh.

Vaksin hepatitis B juga dianjurkan untuk individu yang sering melakukan seks dan terinfeksi hepatitis B, pasangan yang aktif melakukan hubungan monogami jangka panjang, korban kekerasan dan pelecehan seksual, sampai orang yang tinggal bersamaan dengan penderita hepatitis B.

FATHUR RACHMAN

Baca: Waspada Hepatitis B, Berikut Ciri dan Bahayanya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

IDAI Anjurkan Pemberian Parasetamol Anak Saat Demam Suhunya 38 Derajat ke Atas, Alasannya?

2 hari lalu

IDAI Anjurkan Pemberian Parasetamol Anak Saat Demam Suhunya 38 Derajat ke Atas, Alasannya?

Hal ini karena saat anak mengalami kenaikan suhu tubuh saat demam sebenarnya sistem imun sedang memerangi virus dan bakteri.

Baca Selengkapnya

Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

4 hari lalu

Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

Berikut saran memberikan obat demam pada anak sesuai dosis dan usia serta agar tak dimuntahkan lagi.

Baca Selengkapnya

Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

5 hari lalu

Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

Parasetamol dapat diberikan ketika suhu anak 38 derajat Celcius ke atas atau sudah merasakan kondisi yang tidak nyaman.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Maut KM 58 Tol Cikampek, Sopir Gran Max Kelelahan Usai 4 Hari PP Jakarta-Ciamis

11 hari lalu

Kecelakaan Maut KM 58 Tol Cikampek, Sopir Gran Max Kelelahan Usai 4 Hari PP Jakarta-Ciamis

Polisi menyatakan penyebab kecelakaan maut di KM 58 Tol Cikampek karena pengemudi Gran Max kelelahan

Baca Selengkapnya

Alasan Pemudik Tak Dianjurkan Menenggak Minuman Berenergi saat Lelah

12 hari lalu

Alasan Pemudik Tak Dianjurkan Menenggak Minuman Berenergi saat Lelah

Minum minuman berenergi saat kelelahan berbahaya karena dapat menutupi rasa kantuk dan membuat orang kurang waspada saat mengemudi.

Baca Selengkapnya

Komplikasi dan Cara Pencegahan HFMD, Potensi Tinggi Menular Selama Libur Lebaran 2024

14 hari lalu

Komplikasi dan Cara Pencegahan HFMD, Potensi Tinggi Menular Selama Libur Lebaran 2024

Hand, foot, and mouth disease (HFMD) atau flu Singapura yang menyerang selama libur Lebaran 2024 sebabkan komplikasi penyakit lain. Ini pencegahannya

Baca Selengkapnya

Gejala dan Penyebab HFMD yang Kasusnya Meningkat Selama Libur Lebaran

14 hari lalu

Gejala dan Penyebab HFMD yang Kasusnya Meningkat Selama Libur Lebaran

Flu Singapura atau HFMD mengalami peningkatan selama mudik atau libur Lebaran 2024. Apa gejala dan penyebab dari penyakit ini?

Baca Selengkapnya

Ketua KNKT Sebut Sopir Kelelahan Penyebab Kecelakaan di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Apa Itu KNKT?

15 hari lalu

Ketua KNKT Sebut Sopir Kelelahan Penyebab Kecelakaan di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Apa Itu KNKT?

Ketua KNKT sebut unsur kelelahan sopir menjadi sebab kecelakaan di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek. Ini tugas dan wewenang KNKT.

Baca Selengkapnya

WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

18 hari lalu

WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

Hepatitis B menyebabkan 83 persen kematian dan hepatitis C menyumbang 17 persen di dunia.

Baca Selengkapnya

Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

18 hari lalu

Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

Kemenkes menyatakan hingga kini belum terdeteksi adanya risiko kasus Virus B di Indonesia namun masyarakat diingatkan untuk tetap waspada

Baca Selengkapnya