Saran buat Orang Tua untuk Meredam Kecanduan Gawai Anak

Reporter

Bisnis.com

Selasa, 30 Agustus 2022 20:22 WIB

Ilustrasi ibu mengawasi anaknya bermain gadget. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Keterikatan antara anak dengan gawai kini tampak kian menguat. Hal ini jelas menjadi tantangan baru bagi orang tua untuk dapat mengontrol penggunaan gawai harian. Pasalnya, penggunaan gawai yang berlebihan dapat berdampak serius pada proses tumbuh kembang anak.

Apabila anak terlihat telah menunjukkan tanda-tanda kecanduan gawai, berikut hal-hal yang bisa diterapkan orang tua untuk mengatasinya.

Batasi penggunaan
Batasi penggunaan gawai sesuai anjuran kelompok umur. Dilansir dari American Academy of Pediatrics dan Canadian Pediatric Society, setidaknya telah diterbitkan pedoman waktu layar seperti berikut:

-Anak-anak di bawah usia 2 tahun tidak boleh dibiarkan bermain gawai sendiri, termasuk TV, ponsel, dan tablet. Anak-anak usia 2-4 tahun kurang dari satu jam sehari. Usia 5 tahun ke atas sebaiknya tidak lebih dari dua jam sehari untuk penggunaan rekreasi, tidak termasuk kebutuhan belajar.

Beri jadwal penggunaan gawai
Jadwalkan waktu yang tepat untuk bermain gawai. Selain itu, orang tua juga harus menyiapkan alternatif kegiatan lain agar anak tidak bosan dan beralih ke gawai lagi.

Advertising
Advertising

Jangan berikan akses penuh
Letakkan TV atau komputer di ruang tamu. Jadi, ketika anak menggunakannya, dia tidak sendiri dan masih dalam pengawasan anggota keluarga lain. Selain itu, perangkat seluler tidak boleh sepenuhnya diserahkan kepada anak. Biarkan anak meminta izin terlebih dulu jika ingin menggunakannya, dan ambil kembali jika sudah selesai.

Buat area bebas gawai
Buat peraturan tidak menggunakan gawai di tempat-tempat tertentu. Misalnya di meja makan, di kamar tidur, dan di dalam mobil, yang pentinguntuk membangun kedisiplinan anak.

Ajari anak pentingnya menahan diri
Pastikan untuk memberikan apresiasi pada anak ketika berhasil menahan diri dari bermain game dan mengikuti aturan yang telah ditetapkan.

Berikan contoh yang baik
Sudah menjadi rahasia umum anak meniru apa yang dilakukan orang tua. Untuk itu, orang tua juga harus menjadi contoh yang baik. Letakkan ponsel dan bermainlah dengan si kecil. Meski banyak penelitian mengungkap efek negatif kecanduan gawai pada anak, beberapa ahli masih tetap berpandangan positif tentang kebangkitan teknologi.

Asisten profesor di Universitas Wisconsin, Heather Kirkorian, mengatakan layar sentuh dapat menyimpan potensi pendidikan bagi balita sehingga pada akhirnya penggunaan gawai dapat menunjang tumbuh kembang anak sejauh penggunaannya masih berada dalam pengawasan orang tua.

Baca juga: Bahaya di Balik Blue Light pada Gawai

Berita terkait

Pola Asuh yang Perlu Dipahami Kakek Nenek saat Mengasuh Cucu

23 jam lalu

Pola Asuh yang Perlu Dipahami Kakek Nenek saat Mengasuh Cucu

Psikolog mengingatkan kakek atau nenek memahami jenis-jenis pola asuh ketika mengasuh cucu. Apa saja yang perlu dilakukan?

Baca Selengkapnya

Refleksi Nirina Zubir atas Perkara Mafia Tanah dengan Bekas ART: Mendobrak Tabu Percakapan Aset Orang Tua hingga Mulut Manis Sang Asisten

1 hari lalu

Refleksi Nirina Zubir atas Perkara Mafia Tanah dengan Bekas ART: Mendobrak Tabu Percakapan Aset Orang Tua hingga Mulut Manis Sang Asisten

Duel aktris Nirina Zubir melawan mafia tanah bekas asisten mendiang ibunya, Riri Khasmita, patut menjadi contoh orang ramai yang menghadapi kasus serupa.

Baca Selengkapnya

Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

3 hari lalu

Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

DP seorang anak wanita berusia 15 tahun menjadi korban dugaan persetubuhan anak di bawah umur. Pelaku diduga pemilik sebuah BAR.

Baca Selengkapnya

Saksi Ungkap Sering Bayari Biaya Ulang Tahun Cucu Syahrul Yasin Limpo Pakai Uang Kementan

3 hari lalu

Saksi Ungkap Sering Bayari Biaya Ulang Tahun Cucu Syahrul Yasin Limpo Pakai Uang Kementan

Menjawab itu, Isnar mengatakan putra Syahrul Yasin Limpo, Redindo juga pernah meminta uang kepadanya.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Ibu Pahami Jenis Bahasa Kasih Sayang pada Anak dan Keluarga

3 hari lalu

Pentingnya Ibu Pahami Jenis Bahasa Kasih Sayang pada Anak dan Keluarga

Ibu cerdas perlu mengetahui bahasa kasih sayang agar bisa disampaikan kepada keluarga dan anak.

Baca Selengkapnya

Dokter Anak Sebut Penggunaan Gawai Terlalu Lama Bisa Picu Anak Tantrum

4 hari lalu

Dokter Anak Sebut Penggunaan Gawai Terlalu Lama Bisa Picu Anak Tantrum

Perhatian buat orang tua, bermain gawai dalam waktu lama dapat memicu perilaku negatif seperti tantrum pada anak.

Baca Selengkapnya

OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

4 hari lalu

OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

toritas Jasa Keuangan (OJK) mengingatkan para ibu agar tidak menciptakan generasi sandwich. Apa itu?

Baca Selengkapnya

Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

8 hari lalu

Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan ketika mendapati anak berbohong.

Baca Selengkapnya

Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

8 hari lalu

Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

Studi menemukan bahwa sikap terhadap sentuhan berdampak pada pasangan dalam transisi menjadi orang tua atau usai melahirkan anak pertama.

Baca Selengkapnya

Ditunggu Pasar, Bocoran Terbaru Xiaomi 15 Menonjolkan Kecanggihan Layar dan Kamera

8 hari lalu

Ditunggu Pasar, Bocoran Terbaru Xiaomi 15 Menonjolkan Kecanggihan Layar dan Kamera

Informasi fitur Xiaomi 15 bocor sedikit demi sedikit ke publik. Yang terbaru soal layar yang tersedia dalam dua versi.

Baca Selengkapnya