Mengenal Keratomalacia, Penyakit yang Menyebabkan Kornea Mata Terlihat Keruh

Reporter

Tempo.co

Editor

Nurhadi

Kamis, 22 September 2022 08:00 WIB

Ilustrasi mata sipit. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Keratomalacia adalah kondisi mata yang membuat kornea menjadi keruh dan melunak. Mengutip Healthline, penyakit mata ini kerap dimulai sebagai xerophthalmia, yakni kekeringan parah pada kornea dan konjungtiva, selaput bening yang menutupi bagian putih mata (sklera) dan bagian dalam kelopak mata. Keratomalacia juga dikenal sebagai keratitis xerotik dan pelelehan kornea.

Keratomalacia disebabkan oleh kekurangan vitamin A akut. Tidak ada konsensus medis terkait apakah kekurangan vitamin A disebabkan oleh kekurangan makanan atau karena ketidakmampuan metabolisme untuk menyerap vitamin. Keratomalacia biasanya mempengaruhi kedua mata dan paling sering ditemukan di negara berkembang yang penduduknya memiliki asupan vitamin A rendah atau kekurangan protein dan kalori.

Mengutip WebMD, gejala keratomalasia meliputi:

  • Kesulitan melihat dengan jelas di malam hari atau dalam cahaya redup
  • Kekeringan parah
  • Penglihatan menjadi keruh
  • Kotoran mata menumpuk
  • Bintik-bintik dalam penglihatan berwarna abu-abu yang terlihat berbusa atau tidak beraturan.

Jika keratomalacia tidak diobati, pelunakan kornea dapat menyebabkan infeksi, pecah, dan perubahan jaringan yang dapat menyebabkan kebutaan. Untuk mendiagnosis keratomalacia, dokter akan melakukan pemeriksaan mata dan tes darah untuk menentukan kekurangan vitamin A. Elektroretinografi, tes yang memeriksa sel mata yang sensitif terhadap cahaya, juga dapat digunakan untuk mendiagnosis keratomalacia.

Seiring dengan peningkatan konsumsi vitamin A, orang yang menderita keratomalacia biasanya diresepkan pelumas dan tetes mata atau salep antibiotik.

Advertising
Advertising

Dalam kasus kornea yang telah cukup rusak, prosedur keratoplasti mungkin direkomendasikan. Keratoplasti merupakan transplantasi kornea untuk menggantikan jaringan parut yang membatasi penglihatan.

HATTA MUARABAGJA

Baca juga: Transplantasi Kornea Buatan Lebih Baik dari Kornea Asli?

Berita terkait

Penyebab Mata Berkedip Terlalu Sering, Waspadai Kondisi Serius

7 hari lalu

Penyebab Mata Berkedip Terlalu Sering, Waspadai Kondisi Serius

Mata berkedip terlalu sering bisa menjadi gejala berbagai masalah kesehatan dan mungkin saja serius dan perlu penanganan dokter, jangan abaikan.

Baca Selengkapnya

7 Tips Jaga Kualitas Hidup dengan Glaukoma

21 hari lalu

7 Tips Jaga Kualitas Hidup dengan Glaukoma

Setiap individu harus memahami tantangan yang dihadapi saat didiagnosis glaukoma dan harus mempertahankan kualitas hidup dengan manajemen tepat.

Baca Selengkapnya

3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya

41 hari lalu

3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya

Berikut tiga mitos terkait gerhana matahari dan penglihatan serta faktanya. Lindungi selalu mata saat menontonnnya.

Baca Selengkapnya

4 Masalah Mata yang Mulai Mengganggu di Usia 40-an

43 hari lalu

4 Masalah Mata yang Mulai Mengganggu di Usia 40-an

Setelah usia mencapai 40-an, risiko masalah mata pun meningkat dan perlu diwaspadai. Berikut empat masalah tersebut.

Baca Selengkapnya

Segudang Manfaat Timun Suri Bagi Kesehatan, Pilihan Sehat Saat Buka Puasa

59 hari lalu

Segudang Manfaat Timun Suri Bagi Kesehatan, Pilihan Sehat Saat Buka Puasa

Selain menyegarkan, timun suri juga dapat memberikan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh setelah berpuasa seharian.

Baca Selengkapnya

Gejala Diabetes yang Terdeteksi di Mata, Bahaya Jika Didiamkan

18 Maret 2024

Gejala Diabetes yang Terdeteksi di Mata, Bahaya Jika Didiamkan

Ada beberapa gejala diabetes yang terdeteksi di mata dan bila didiamkan akan menyebabkan kehilangan penglihatan.

Baca Selengkapnya

Macam Faktor Risiko yang Memperparah Glaukoma

16 Maret 2024

Macam Faktor Risiko yang Memperparah Glaukoma

Dokter mata menyebut sejumlah faktor risiko yang dapat memperparah kondisi glaukoma, seperti faktor usia dan penyakit vaskular.

Baca Selengkapnya

Perlunya Deteksi Dini untuk Perlambat Perkembangan Glaukoma

15 Maret 2024

Perlunya Deteksi Dini untuk Perlambat Perkembangan Glaukoma

Deteksi dini penting untuk mencegah glaukoma tidak semakin parah. Dokter mata sebut penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Cara Mengatasi Mata Merah, Kapan Harus Periksa ke Dokter?

13 Maret 2024

Cara Mengatasi Mata Merah, Kapan Harus Periksa ke Dokter?

Dokter memberikan tips mengatasi mata merah. Namun bila tak juga sembuh maka harus diperiksakan ke dokter mata karena efeknya bisa serius.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Mata Merah, Alergi sampai Infeksi

13 Maret 2024

5 Penyebab Mata Merah, Alergi sampai Infeksi

Ketika mata mengalami iritasi, pembuluh darah halus di bagian putih mata membengkak. Saat terjadi, maka tampaklah mata merah.

Baca Selengkapnya