Musim Pancaroba, 3 Vitamin buat Sistem Daya Tahan Tubuh dan Cegah Batuk Pilek

Reporter

Rindi Ariska

Editor

Dwi Arjanto

Kamis, 22 September 2022 23:35 WIB

Ilustrasi batuk pilek. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta -Musim pancaroba kian intens, penting untuk Anda menjaga kesehatan imun tubuh agar tubuh senantiasa sehat dan terlindungi dari penyakit.

Salah satu cara menjaga kesehatan imun tubuh adalah dengan mengonsumsi vitamin. Lalu apa saja vitamin yang dibutuhkan?

Ada banyak cara meningkatkan daya tahan tubuh yang perlu diterapkan, seperti berolahraga, tidur yang cukup dan hingga mengonsumsi vitamin.

Vitamin sangat penting untuk data tahan tubuh, karena vitamin berperan dalam ratusan aktivitas di dalam tubuh, mulai dari menguatkan tulang, memulihkan luka, serta meningkatkan fungsi imun tubuh. Termasuk bertahan dari penyakit musiman seperti batuk pilek yang saat ini cukup marak berjangkit.

Apabila Anda kekurangan vitamin, maka dapat berisiko menyebabkan seseorang mudah sakit dan terinfeksi patogen penyebab penyakit.Terdapat beragam jenis vitamin untuk daya tahan tubuh yang bisa kita cukupkan kebutuhannya.

Ragam Vitamin untuk Sistem Imun Tubuh Berikut Sumbernya

Melansir dari laman dinkes.kalbarprov.go.id, berikut beberapa jenis vitamin untuk sistem imun tubuh, termasuk:

1. Vitamin C

Advertising
Advertising

Sebuah penelitian yang dimuat dalam jurnal Nutrients menyebutkan vitamin C berkontribusi terhadap daya tahan tubuh dengan meningkatkan berbagai fungsi sel imun, baik sistem imun bawaan maupun sistem imun adaptif. Vitamin C pun mampu berperan dalam perlindungan tubuh dari berbagai penyakit.

Selain itu, vitamin C juga memiliki efek antioksidan yang sangat besar untuk melindungi tubuh dari ketidakseimbangan radikal bebas. Sebagai pengendali radikal bebas, vitamin C dapat melindungi sel tubuh dari stres oksidatif pemicu penyakit.

Menurut para peneliti dari University of Michigan, asupan vitamin C sebanyak 500 mg sehari lebih disarankan untuk tubuh yang lebih sehat. Sementara itu, batas maksimal konsumsi vitamin ini yakni 2.000 mg. Apabila Anda mengonsumsi vitamin C lebih dari 2000 mg, dapat memicu masalah lain bagi tubuh, termasuk diare parah dan batu ginjal.

Ada beberapa makanan yang menjadi sumber vitamin C bila Anda konsumsi, seperti jambu biji, paprika kuning, paprika merah, brokoli, kiwi, pepaya, stroberi, jeruk, nanas, mangga, apel dan masih banyak lagi.

2. Vitamin E

Selain vitamin C, vitamin E juga kaya akan antioksidan. Sebagai zat antioksidan, kehadiran vitamin E juga dapat membantu mengendalikan ketidakseimbangan radikal bebas. Dengan radikal bebas yang terkendali, risiko penyakit pun dapat diturunkan.

Ada banyak makanan yang menjadi sumber vitamin E, seperti biji bunga matahari, kacang almond, kacang tanah, alpukat, paprika merah, kiwi, cranberry, mangga, rasberi, brokoli, dan salmon.

Merujuk pada rekomendasi dari Kemenkes dan WebMD, kebutuhan harian vitamin E pada orang dewasa yaitu 15 mg (22,4 IU) untuk perempuan maupun laki-laki di atas 14 tahun. Sementara itu, batas maksimal konsumsi vitamin E per hari yakni 800 mg (1,200 IU) untuk remaja 14-18 tahun, dan 1.000 mg (1.500 IU) untuk orang dewasa.

3. Vitamin A

Umumnya, orang mengetahui vitamin A hanya bermanfaat untuk mata. Namun ternyata, vitamin A juga berperan vital dalam regulasi sistem imun. Sebuah riset dalam jurnal Clinical Medicine tahun 2018 menyebutkan, vitamin A memiliki reputasi sebagai vitamin anti-peradangan karena terlibat dalam peningkatan kinerja fungsi imun

Vitamin A berperan dalam pembentukan hingga pematangan jaringan epitelium. Mengutip dari Mayo Clinic, bagi laki-laki dewasa asupan vitamin A harian yaitu 900 mikrogram dan bagi wanita dewasa sebanyak 700.

Sementara itu, untuk satuan internasional, WebMD menyebutkan laki-laki dan perempuan di atas 14 tahun membutuhkan vitamin A masing-masing 3,000 IU dan 2,310 IU dalam satu hari.

Demikian 3 vitamin yang bisa dikonsumsi sebagai tameng terhadap sakit musiman di tengah musim pancaroba saat ini hingga pertengahan Oktober mendatang.

RINDI ARISKA
Baca juga : 5 Jenis Penyakit yang Muncul di Musim Pancaroba: Flu hingga Cikungunya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Berita terkait

Menguak Peran Vitamin D Sebagai Asupan Penting Sehari-hari

1 hari lalu

Menguak Peran Vitamin D Sebagai Asupan Penting Sehari-hari

Vitamin D memiliki peran dalam menjaga pertumbuhan otot dan tulang yang optimal dengan absorbsi kalsium di saluran cerna.

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

2 hari lalu

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

Banyak yang belum menyadari pentingnya mengonsumsi makanan tinggi kolagen yang secara langsung dapat meningkatkan pembentukan kolagen pada kulit.

Baca Selengkapnya

Parto Patrio Operasi Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebab Batu Ginjal

3 hari lalu

Parto Patrio Operasi Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebab Batu Ginjal

Komedian Parto Patrio sedang menjalani pemulihan usai operasi batu ginjal. Lantas, apa yang menyebabkan dan tanda-tanda dari penyakit ini?

Baca Selengkapnya

Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

5 hari lalu

Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

Warga yang tinggal di perbukitan dan lereng diminta mengungsi untuk meminimalisir korban bencana tanah longsor sepanjang musim pancaroba saat ini.

Baca Selengkapnya

Kale Vs Bayam, Mana yang Lebih Sehat dan Bergizi?

9 hari lalu

Kale Vs Bayam, Mana yang Lebih Sehat dan Bergizi?

Sama-sama diklaim sayuran hijau yang bergizi tinggi, mana yang lebih baik, kale atau bayam? Berikut penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Yang Dilakukan Tasya Kamila bila Anak Batuk Pilek, Bisa Ditiru

9 hari lalu

Yang Dilakukan Tasya Kamila bila Anak Batuk Pilek, Bisa Ditiru

Tasya Kamila punya kiat sendiri untuk mengatasi batuk pilek pada anak-anaknya di rumah yang dapat ditiru oleh orang tua lainnya.

Baca Selengkapnya

Jangan Menularkan Penyakit setelah Lebaran, Ini yang Perlu Dilakukan

16 hari lalu

Jangan Menularkan Penyakit setelah Lebaran, Ini yang Perlu Dilakukan

Setelah Lebaran, orang telah banyak berinteraksi dengan yang lain dan kemungkinan lupa menerapkan pola hidup sehat. Jangan sampai menularkan penyakit.

Baca Selengkapnya

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

19 hari lalu

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.

Baca Selengkapnya

Apakah Jus Apel Baik buat Kesehatan? Pakar Diet Beri Jawaban

30 hari lalu

Apakah Jus Apel Baik buat Kesehatan? Pakar Diet Beri Jawaban

Manfaat meminum jus apel tentu tak sesehat memakan buahnya, apalagi jus dalam kemasan. Berikut pendapat pakar diet.

Baca Selengkapnya

Segudang Manfaat Timun Suri Bagi Kesehatan, Pilihan Sehat Saat Buka Puasa

42 hari lalu

Segudang Manfaat Timun Suri Bagi Kesehatan, Pilihan Sehat Saat Buka Puasa

Selain menyegarkan, timun suri juga dapat memberikan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh setelah berpuasa seharian.

Baca Selengkapnya