Mengenali Kondisi Penglihatan Rabun Jauh

Sabtu, 8 Oktober 2022 21:48 WIB

Ilustrasi mata. Pixabay.com

TEMPO.CO, Jakarta - Rabun jauh kondisi penglihatan jelas untuk objek yang letaknya dekat. Sedangkan objek yang letaknya jauh terlihat kabur.

Kondisi rabun jauh juga disebut miopia. Merujuk Cleveland Clinic, orang yang rabun jauh selain masalah penglihatan, terkadang mengalami sakit kepala, ketegangan atau menyipitkan mata saat melihat objek.

Apa itu rabun jauh?

Rabun jauh kondisi penglihatan terhadap objek yang dekat tampak jelas. Tapi, objek yang jauh terlihat buram. Kondisi itu, karena bagian mata mengalami perubahan yang menyebabkan sinar atau cahaya dibiaskan secara tidak akurat. Sinar yang seharusnya terfokus di jaringan saraf bagian belakang mata, tapi berpusat depan retina.

Advertising
Advertising

Baca juga: Studi Membuktikan Kurangnya Vitamin D3 Penyebab Myopia atau Rabun Jauh

Merujuk Mayo Clinic, rabun jauh bisa berkembang semasa kanak-kanak maupun remaja. Saat berusia antara usia 20 tahun hingga 40 tahun kondisinya cenderung konstan. Rabun jauh ini bisa diturunkan dari keluarga. Itu sebabnya, perlu pemeriksaan mata jika ada riwayat anggota keluarga untuk memastikan kecenderungan kondisi rabun jauh.

Gejala yang timbul dari rabun jauh saat melihat objek yang jauh, perlu menyipitkan mata atau menutup sebagian kelopak untuk mengamati secara jelas. Terkadang kondisinya disertai sakit kepala, mata menegang. Anak-anak akan sulit melihat tulisan di papan tulis.

Gejala lainnya berkedip secara berlebihan. Tidak menyadari objek yang jauh dan terlalu sering mengusap mata. Orang dewasa dengan miopia mengalami penglihatan kabur dalam kondisi cahaya redup.

Melindungi mata dari pancaran sinar ultraviolet secara langsung ada manfaatnya untuk mengurangi risiko memburuk rabun jauh. Konsumsi makanan sehat dan membatasi kerja mata agar tak terlalu kelelahan bermanfaat untuk mencegah memburuknya rabun jauh.

Baca: Lakukan Kebiasaan Berikut untuk Cegah Rabun Jauh atau Miopi

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

7 Tips Jaga Kualitas Hidup dengan Glaukoma

7 hari lalu

7 Tips Jaga Kualitas Hidup dengan Glaukoma

Setiap individu harus memahami tantangan yang dihadapi saat didiagnosis glaukoma dan harus mempertahankan kualitas hidup dengan manajemen tepat.

Baca Selengkapnya

3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya

28 hari lalu

3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya

Berikut tiga mitos terkait gerhana matahari dan penglihatan serta faktanya. Lindungi selalu mata saat menontonnnya.

Baca Selengkapnya

4 Masalah Mata yang Mulai Mengganggu di Usia 40-an

29 hari lalu

4 Masalah Mata yang Mulai Mengganggu di Usia 40-an

Setelah usia mencapai 40-an, risiko masalah mata pun meningkat dan perlu diwaspadai. Berikut empat masalah tersebut.

Baca Selengkapnya

Memahami Gangguan Saraf Papiledema, Penyebab dan Gejala

32 hari lalu

Memahami Gangguan Saraf Papiledema, Penyebab dan Gejala

Papiledema adalah pembengkakan kepala saraf kedua yang terjadi secara bersamaan antara dua mata. Cek gejalanya.

Baca Selengkapnya

Gejala Diabetes yang Terdeteksi di Mata, Bahaya Jika Didiamkan

48 hari lalu

Gejala Diabetes yang Terdeteksi di Mata, Bahaya Jika Didiamkan

Ada beberapa gejala diabetes yang terdeteksi di mata dan bila didiamkan akan menyebabkan kehilangan penglihatan.

Baca Selengkapnya

Macam Faktor Risiko yang Memperparah Glaukoma

50 hari lalu

Macam Faktor Risiko yang Memperparah Glaukoma

Dokter mata menyebut sejumlah faktor risiko yang dapat memperparah kondisi glaukoma, seperti faktor usia dan penyakit vaskular.

Baca Selengkapnya

Perlunya Deteksi Dini untuk Perlambat Perkembangan Glaukoma

50 hari lalu

Perlunya Deteksi Dini untuk Perlambat Perkembangan Glaukoma

Deteksi dini penting untuk mencegah glaukoma tidak semakin parah. Dokter mata sebut penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Cara Mengatasi Mata Merah, Kapan Harus Periksa ke Dokter?

52 hari lalu

Cara Mengatasi Mata Merah, Kapan Harus Periksa ke Dokter?

Dokter memberikan tips mengatasi mata merah. Namun bila tak juga sembuh maka harus diperiksakan ke dokter mata karena efeknya bisa serius.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Mata Merah, Alergi sampai Infeksi

53 hari lalu

5 Penyebab Mata Merah, Alergi sampai Infeksi

Ketika mata mengalami iritasi, pembuluh darah halus di bagian putih mata membengkak. Saat terjadi, maka tampaklah mata merah.

Baca Selengkapnya

Apakah Alkohol Bisa Menyebabkan Kebutaan? Begini Penjelasannya

54 hari lalu

Apakah Alkohol Bisa Menyebabkan Kebutaan? Begini Penjelasannya

Mengonsumsi alkohol secara berlebihan dapat menyebabkan masalah penglihatan, termasuk kebutaan.

Baca Selengkapnya