Inilah 7 Kombinasi Makanan yang Tidak Baik bagi Kesehatan

Reporter

Tempo.co

Editor

Nurhadi

Selasa, 18 Oktober 2022 14:05 WIB

ilustrasi pizza (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Mengkombinasikan dua jenis makanan atau lebih memang bisa membuat hidangan terasa lebih nikmat. Selain itu, campuran makanan juga bisa mengenyangkan perut. Namun, terdapat kombinasi makanan lezat yang tak baik bagi kesehatan jika dikonsumsi berbarengan.

Dilansir dari berbagai sumber, berikut sejumlah kombinasi makanan yang tak baik untuk kesehatan:

1. Susu dan cokelat

Dikutip dari laman Boldsky, perpaduan maut minuman enak yang satu ini merupakan favorit banyak orang. Tetapi, mengkonsumsi campuran cokelat dan susu murni ternyata bisa mengganggu kesehatan ginjal. Pasalnya, campuran cokelat dan susu murni bisa menimbulkan kristal oksalat yang mengakibatkan batu ginjal.

2. Minuman dingin dan keju

Advertising
Advertising

Makanan yang mengandung keju ketika dipadukan dengan minuman bersoda yang dingin merupakan kombinasi yang paling enak, tetapi hal ini dapat berdampak pada pencernaan dan menyebabkan ketidaknyamanan, gas, dan sakit perut.

3. Sereal dan jus jeruk

Salah satu pilihan menu sarapan yang sering dikonsumsi adalah kombinasi sereal dan jus jeruk. Tak hanya enak, kombinasi dua makanan ini sangat praktis dan mudah dibuat. Namun, kandungan karbohidrat pada sereal sangatlah tidak cocok jika dipadukan dengan Vitamin C dari jus jeruk. Pasalnya, vitamin C bisa mengganggu pencernaan dari karbohidrat di dalam lambung,sehingga dapat menyebabkan sembelit.

4. Ayam goreng dan kentang goreng

Kedua makanan ini bisa menjadi kombinasi favorit bagi banyak orang karena enak dan nikmat serta mudah didapat. Namun ternyata keduanya dapat berdampak buruk pada kesehatan tubuh seperti meningkatkan risiko diabetes dan menyumbat pembuluh darah arteri.

5. Pizza dan soda

Kombinasi dari pizza dan soda memang pas dijadikan camilan ketika bersantai. Meski dapat memberikan efek kenyang, pizza dan soda ternyata juga mengandung fruktosa dan karbohidrat yang tinggi. Menurut Colin Zhu, seorang ahli kesehatan, kombinasi pizza dan soda akan dengan cepat menghilangkan rasa kenyang dan membuat kita merasa lapar lagi.

6. Roti tawar dan selai

Memakan roti tawar dan selai memang selalu menjadi menu andalan untuk sarapan. Sayangnya, kombinasi makanan tersebut ternyata berpengaruh buruk untuk kesehatan. Kedua makanan ini memiliki kadar gula dan karbohidrat yang cukup tinggi sehingga dapat meningkatkan kadar insulin dalam darah.

7. Susu dan pisang

Susu dan pisang adalah salah satu kombinasi makanan yang paling disukai untuk meningkatkan kekuatan otot. Tetapi kombinasi ini dapat menyebabkan gangguan pencernaan dan perasaan kenyang. Ini karena menggabungkan keduanya mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna, yang dapat menyebabkan kembung dan ketidaknyamanan dalam beberapa kasus.

MUHAMMAD SYAIFULLOH

Baca juga: 5 Kombinasi Makanan Ini Bisa Menyebabkan Masalah Kesehatan

Berita terkait

Kesalahan saat Belanja Bahan Makanan yang Bikin Pengeluaran Membengkak

1 hari lalu

Kesalahan saat Belanja Bahan Makanan yang Bikin Pengeluaran Membengkak

Belanja cerdas adalah kunci untuk berhemat. Berikut kesalahan belanja bahan makanan yang biasa terjadi dan bikin pengeluaran lebih banyak.

Baca Selengkapnya

11 Makanan Khas Inggris yang Paling Populer, Wajib Dicoba

2 hari lalu

11 Makanan Khas Inggris yang Paling Populer, Wajib Dicoba

Setiap negara memiliki makanan khas, termasuk Inggris. Berikut terdapat 11 makanan khas Inggris yang paling populer untuk referensi Anda.

Baca Selengkapnya

Mengenal Istilah Real Food dan Alasan Harus Mengonsumsinya

4 hari lalu

Mengenal Istilah Real Food dan Alasan Harus Mengonsumsinya

Real food adalah makanan yang paling mendekati bentuk dan keadaan aslinya tanpa banyak perubahan dan tidak mengalami proses-proses pengolahan makanan berlebihan.

Baca Selengkapnya

Bisa Berdampak Buruk bagi Kesehatan, 7 Makanan Ini Tidak Boleh Dihangatkan

5 hari lalu

Bisa Berdampak Buruk bagi Kesehatan, 7 Makanan Ini Tidak Boleh Dihangatkan

Beberapa jenis makanan tidak boleh dipanaskan kembali karena dapat menghasilkan racun. Berikut 7 daftar makanan yang tidak boleh dipanaskan.

Baca Selengkapnya

5 Tips Merawat Kulkas agar Awet

7 hari lalu

5 Tips Merawat Kulkas agar Awet

Berikut tips yang bisa dilakukan agar kulkas Anda di rumah awet.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Waralaba Makanan dan Minuman Terbesar, Capai 47 Persen

7 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Waralaba Makanan dan Minuman Terbesar, Capai 47 Persen

Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Isy Karim menyebut bisnis waralaba di sektor makanan dan minuman menjadi yang terbesar

Baca Selengkapnya

Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

10 hari lalu

Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

Bea Cukai menanggapi unggahan video Tiktok yang mengaku mengirim cokelat dari luar negeri senilai Rp 1 juta dan dikenakan bea masuk Rp 9 juta.

Baca Selengkapnya

Viral Cokelat Rp1 Juta Kena Pajak Rp9 Juta, Bea Cukai: Ada Tas Chanel-nya

11 hari lalu

Viral Cokelat Rp1 Juta Kena Pajak Rp9 Juta, Bea Cukai: Ada Tas Chanel-nya

Sebuah unggahan video Tiktok tentang cokelat dari luar negeri senilai Rp1 juta dikenakan bea masuk Rp9 juta viral, ini penjelasan Bea Cukai

Baca Selengkapnya

Makanan Bergizi yang Tak Menggugah Selera Padahal Luar Biasa buat Tubuh

13 hari lalu

Makanan Bergizi yang Tak Menggugah Selera Padahal Luar Biasa buat Tubuh

Makanan yang bisa bikin Anda bergidik seperti serangga justru diklaim sehat dan bergizi tinggi. Berikut makanan bergizi yang disarankan ahli diet.

Baca Selengkapnya

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

13 hari lalu

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

Pemerintah Indonesia bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris Greg Hands MP untuk membahas sejumlah kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan.

Baca Selengkapnya