Hindari Nyeri Punggung Bawah dengan Memperhatikan Hal Berikut

Reporter

Antara

Jumat, 4 November 2022 20:04 WIB

Nyeri punggung

TEMPO.CO, Jakarta - Spesialis saraf di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta, Nurul Fadli, mengingatkan untuk memperbaiki posisi tubuh saat mengangkat beban berat agar terhindar dari nyeri punggung bawah.

“Sebisa mungkin tulang belakang itu tetap lurus. Apabila mengangkat benda berat yang menekuk adalah daerah kaki atau paha sedangkan punggung tidak membungkuk,” katanya.

Ia mengatakan kesalahan posisi tubuh saat melakukan aktivitas sehari-hari dapat menjadi salah satu faktor risiko yang bisa meningkatkan terjadinya nyeri punggung bawah. Selain saat mengangkat benda berat, posisi yang kurang tepat saat melakukan aktivitas membersihkan di rumah, seperti menggunakan sapu dan alat pel dengan tangkai yang pendek, juga dapat menyebabkan nyeri punggung bawah.

“Kalau menyapu atau mengepel sebisa mungkin menggunakan gagang yang tinggi, jadi kita tidak sampai membungkuk saat melakukan aktivitas tersebut,” sarannya.

Posisi yang tidak baik juga sering terjadi pada pekerja kantoran yang sering bersandar atau duduk dalam satu posisi yang sama dalam jangka waktu lama. Ia pun mengingatkan pekerja kantoran untuk sering-sering melakukan peregangan atau relaksasi setiap 1,5-2 jam. Selain itu, berat badan juga menjadi faktor risiko yang bisa meningkatkan kejadian nyeri punggung bawah. Ia pun meminta orang untuk menjaga berat badan ideal.

Advertising
Advertising

Penyebab beragam
Nurul menuturkan sekitar 80 persen orang selama hidupnya pernah merasakan nyeri punggung bawah. Penyebabnya pun beragam, mulai dari gangguan muskuloskeletal yang mempengaruhi fungsi otot, gangguan sendi dan saraf, gangguan pada organ-organ di dalam perut seperti ginjal, saluran empedu, hingga usus.

Nyeri yang disebabkan oleh sistem otot dan sendi umumnya terlokalisasi pada daerah yang sakit dan biasanya rasanya seperti pegal, tidak menjalar. Kemudian jika dilakukan penekanan pada daerah yang nyeri, maka nyeri akan bertambah.

“Kalau misalnya nyeri yang disebabkan organ-organ yang di dalam abdomen misalnya pada ginjal, nyerinya juga terbatas pada daerah punggung bawah, tidak ada penjalaran hingga ke tungkai. Meskipun terkadang ada nyeri yang menjalar ke punggung bawah, hanya di atas bokong dan nyerinya hebat sekali,” jelasnya.

Sedangkan nyeri punggung bawah akibat saraf ditandai dengan rangsangan pada saraf yang lain. Gejalanya bisa kesemutan atau baal sehingga muncul mati rasa, bahkan kelemahan. Adapun untuk pertolongan pertama pada nyeri punggung bawah bisa dengan memberikan obat antinyeri yang dijual bebas di toko obat, melakukan relaksasi otot dengan yoga hingga berenang, serta memeriksakan diri ke dokter jika rasa nyeri tak kunjung berkurang.

Baca juga: Perhatikan Gejala Nyeri Punggung, Bisa Jadi Tanda Penyakit Serius

Berita terkait

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

19 jam lalu

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

Dokter menjelaskan cara mengendalikan nyeri pada pasien kanker. Berikut yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

7 Tips Tidur Nyenyak di Pesawat

15 hari lalu

7 Tips Tidur Nyenyak di Pesawat

Beberapa tips ini bisa Anda lakukan jika ingin tidur nyenyak di pesawat.

Baca Selengkapnya

Ini Tanda-tanda Lutut Terkena Tumor Metastasis dari Kanker Paru-paru

43 hari lalu

Ini Tanda-tanda Lutut Terkena Tumor Metastasis dari Kanker Paru-paru

Nyeri lutut juga dapat terjadi akibat komplikasi yang tidak biasa dari kanker paru-paru seperti sindrom neoplastik.

Baca Selengkapnya

Sebabkan Nyeri pada Pergelangan Kaki, Kenali Penyebab dan Perawatan Sindrom Tarsal Tunnel

54 hari lalu

Sebabkan Nyeri pada Pergelangan Kaki, Kenali Penyebab dan Perawatan Sindrom Tarsal Tunnel

Sindrom Tarsal Tunnel dapat menyebabkan nyeri, kesemutan, mati rasa, sensasi terbakar, atau kelemahan pada pergelangan kaki.

Baca Selengkapnya

Nyeri Pinggul Bisa Jadi Tanda Kolesterol Tinggi

26 Februari 2024

Nyeri Pinggul Bisa Jadi Tanda Kolesterol Tinggi

Salah satu bagian otot yang paling mungkin terkena dampak dari kolesterol tinggi pertama adalah otot pinggul.

Baca Selengkapnya

Mengenal Fentanil yang Mencemaskan di Pelosok Perbatasan Meksiko dengan AS

22 Februari 2024

Mengenal Fentanil yang Mencemaskan di Pelosok Perbatasan Meksiko dengan AS

Fentanil dikonsumsi dengan dihirup, diisap, diminum dalam bentuk pil atau tablet, dibubuhkan ke kertas tisu, koyo, dijual sendiri atau dikombinasikan.

Baca Selengkapnya

8 Gejala Kanker yang Paling Mudah Dikenali, Jangan Sampai Terlambat Terdeteksi

6 Februari 2024

8 Gejala Kanker yang Paling Mudah Dikenali, Jangan Sampai Terlambat Terdeteksi

Kanker sering terlambat terdeteksi sampai kondisinya cukup parah baru terdiagnosis. Berikut delapan gejala awal yang tak boleh disepelekan.

Baca Selengkapnya

Burung Hantu Kemungkinan Bisa Menoleh 360 Derajat, Bagaimana dengan Tulang dan Sarafnya?

4 Februari 2024

Burung Hantu Kemungkinan Bisa Menoleh 360 Derajat, Bagaimana dengan Tulang dan Sarafnya?

Peneliti di Israel yakin kepala Burung Hantu bisa berputar 360 derajat. Simak hasil studinya yang telah terbit di jurnal.

Baca Selengkapnya

7 Penyebab Nyeri Punggung dan 8 Pose Yoga untuk Meredakannya

30 Januari 2024

7 Penyebab Nyeri Punggung dan 8 Pose Yoga untuk Meredakannya

Nyeri punggung bisa disebabkan oleh aktivitas sehari-hari. Sejumlah pose yoga bisa meredakannya

Baca Selengkapnya

Osteofit, Apa Itu Kondisi Taji Tulang?

12 Januari 2024

Osteofit, Apa Itu Kondisi Taji Tulang?

Osteofit kondisi tonjolan tulang di sekitar persendian

Baca Selengkapnya