Ternyata Ampas Kopi Bisa Buat Obat Nyamuk dan Warnai Rambut
Reporter
Bisnis.com
Editor
Yayuk Widiyarti
Jumat, 11 November 2022 20:27 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Ampas kopi hitam biasanya berakhir di tempat sampah. Namun, ternyata bukan hanya air seduhan kopi saja yang bisa dimanfaatkan. Ampas kopi juga bisa digunakan untuk berbagai hal.
Medical News Today menyebut berbagai manfaat ampas kopi. Berikut di antaranya.
Penghilang bau badan
Ampas kopi bisa menghilangkan bau badan karena kafein di dalamnya berkarbonasi dan dapat menghilangkan bau. Cara kerjanya dengan menyerap molekul hidrogen sulfida dari udara. Inilah mengapa ampas kopi bisa dibuat menjadi sabun untuk menetralisir bau tak sedap setelah dimasak.
Scrub
Bukan rahasia lagi jika kopi punyai manfaat yang bagus untuk kulit. Teksturnya yang cukup kasar membuat ampas bisa dijadikan scrub. Caranya dicampurkan dengan air, madu, atau minyak kelapa. Scrub ini dapat digunakan di seluruh tubuh. Tujuannya untuk menghilangkan sel-sel mati dari lapisan atas kulit sehingga membuka pori-pori, membersihkan kulit, dan mengurangi jerawat. Bahkan, scrub ini juga dapat membuat kulit terlihat lebih cerah dan mengurangi munculnya garis-garis halus. Sebuah penelitian tahun 2013 menunjukkan bahwa asam kafeat, antioksidan yang ada dalam kopi, dapat mengurangi penuaan dini serta meningkatkan kadar kolagen.
Obat nyamuk
Jika kopi punyai berbagai manfaat untuk manusia, bagi serangga kopi justru beracun sebab mengandung diterpen yang beracun untuk serangga sehingga kopi bisa menjadi obat nyamuk. Penelitian tahun 2015 menemukan nyamuk cenderung tidak menetas jika ada kopi di lingkungan mereka. Satu studi 2018 menemukan kopi bisa mengusir semut secara efektif meskipun bubuk kopi tidak beracun bagi koloni semut.
Pewarna alami
Untuk mendapatkan berbagai warna coklat, ampas kopi bisa dijadikan pewarna alami karena memiliki warna yang kuat dan ampas kopi dapat mewarnai kain alami. Bahkan, sebuah studi 2019 menemukan bubuk kopi adalah pewarna alami yang potensial digunakan dalam skala komersial karena kain yang diwarnai dalam penelitian ini tetap tahan warna sesuai standar industri. Kopi juga bisa digunakan untuk mewarnai rambut meskipun mungkin tidak menghasilkan perubahan warna yang signifikan atau bertahan lama.
Pelunak daging
Saat memasak daging merah, kita kerap dihadapkan pada masalah daging yang tak juga empuk dan butuh bantuan pelunak daging untuk memecah serat dalam daging agar lebih lembut dan mudah dimakan. Bubuk pelunak daging umumnya menggunakan asam dan enzim dari buah-buahan seperti nanas dan pepaya. Enzim ini juga bisa ditemukan pada ampas kopi karena bersifat asam dan mengandung enzim yang juga dapat memecah serat dalam daging.
Produk perawatan furnitur
Ampas kopi juga dapat digunakan untuk mengatasi furnitur kayu yang tergores karena warna kopi yang kuat. Caranya dengan mencampur ampas kopi dengan air lalu mengoleskan pasta yang dihasilkan ke goresan pada furnitur kayu agar sesuai dengan warna aslinya.
Baca juga: Tanaman Subur dengan Ampas Kopi, Begini Caranya