Hati-hati Jika Gampang Mengantuk Bisa Jadi Indikasi Penyakit Serius

Senin, 14 November 2022 20:20 WIB

Sejumlah pegawai Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengantuk saat mengikuti Upacara Sumpah Pemuda ke 84 yang dipimpin oleh Gubernur Joko Widodo di Lapangan Ex IRTI, Monas, Jakarta, (29-10). TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Rasa mengantuk berlebihan dan kurang tidur dapat memberikan dampak buruk pada kesehatan. Seringkali, kelelahan tidak terkait dengan penyakit serius seperti kanker. Namun, itu bisa menjadi tanda masalah kesehatan atau masih terkait dengan risiko dan masalah lain, menurut Ahli Saraf Brandon Peters, MD dalam verywellhealth.

Kesulitan memahami sesuatu, sering lupa, mengidam karbohidrat meningkat, mudah marah, penambahan berat badan, sampai sulit berkonsentrasi termasuk gejala-gejala kurang tidur yang perlu anda pahami. Apabila kondisinya konstan atau teratur, kemungkinan masih berhubungan dengan faktor gaya hidup, penyebab medis umum, gangguan tidur, dan efek samping obat.

Tubuh memperoleh sebagian besar energinya dari makanan. Gagal mengkonsumsi pola makan yang seimbang, atau melewatkan makan teratur, mengakibatkan gizi buruk. Beberapa penyebab kantuk berlebihan yang berkaitan dengan pola makanan meliputi, defisiensi vitamin dan mineral, terutama zat besi, vitamin B12; perubahan kadar gula darah yang membatasi kemampuan tubuh mengangkut energi ke sel-selnya; minum minuman alkohol dan kafein berlebihan.

Baca: Tak Bisa Tidur atau Mengantuk Terus Bisa Jadi Masalah

Indikasi Masalah Kesehatan Akibat Mengantuk Berlebih

Melansir dari laman prevention, berikut kondisi kesehatan yang bermasalah menjelaskan kantuk berlebihan anda:

Advertising
Advertising

1. Anemia

Kelelahan yang disebabkan anemia merupakan akibat dari kekurangan sel darah merah, yang membawa oksigen dari paru-paru ke jaringan dan sel. Anemia muncul, karena kekurangan zat besi atau vitamin, kehilangan darah, pendarahan internal, atau penyakit kronis, terutama wanita usia subur rentan terhadap anemia karena kehilangan darah selama menstruasi.

2. Diabetes Tipe 2

Banyak orang tak menyadari bahwa mereka menjadi penderita diabetes tipe 2, yang tidak mampu memanfaatkan glukosa atau gula sebagai bahan bakar energi dengan benar, dan menyebabkannya menumpuk dalam darah. Tanpa energi yang cukup untuk menjaga agar tubuh tetap berjalan lancar, penderita diabetes sering menyadari kelelahan sebagai salah satu tanda peringatan pertama.

3. Penyakit Jantung

Menjadi penyebab utama kematian bagi siapapun, penyakit jantung merupakan kondisi yang tidak bisa dianggap mudah. Ada banyak gejala potensial penyakit jantung, tetapi kelelahan merupakan salah satunya – terutama dengan kardiomiopati (penyakit otot jantung), masalah katup jantung, dan endokarditis.

BALQIS PRIMASARI

Baca juga: Sebab Sering Mengantuk di Siang Hari dan Bukan Karena Kelelahan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Cara Menyenangkan Menjaga Kesehatan Jantung

12 jam lalu

Cara Menyenangkan Menjaga Kesehatan Jantung

Tak sekedar olahraga dan makan sehat, ada cara lain yang mungkin tak pernah Anda duga tapi baik untuk kesehatan jantung.

Baca Selengkapnya

Wamenkes Ingatkan Lemak Trans pada Makanan Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung

13 jam lalu

Wamenkes Ingatkan Lemak Trans pada Makanan Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung

Wamenkes menegaskan pembatasan lemak trans akan menekan risiko penyakit jantung sekaligus membuat Indonesia berhemat triliunan rupiah.

Baca Selengkapnya

Khasiat Akar Kuning yang Dipakai Orang Utan untuk Obati Luka

16 jam lalu

Khasiat Akar Kuning yang Dipakai Orang Utan untuk Obati Luka

Khasiat akar kuning yang mujarab tak hanya dikenal manusia, orang utan pun bisa memanfaatkannya.

Baca Selengkapnya

Mengenal Metode TEVAR EVAR untuk Atasi Gangguan Pembuluh Darah Aorta

1 hari lalu

Mengenal Metode TEVAR EVAR untuk Atasi Gangguan Pembuluh Darah Aorta

Tak perlu operasi, berikut tindakan yang bisa diterapkan untuk mengatasi pembesaran aorta atau pembuluh darah utama.

Baca Selengkapnya

Ketahui Apa Itu Mitokondria dan Gangguan Metabolik

2 hari lalu

Ketahui Apa Itu Mitokondria dan Gangguan Metabolik

Contoh gangguan mitokondria termasuk penyakit mitokondria, gangguan neurodegeneratif, dan gangguan metabolik.

Baca Selengkapnya

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

8 hari lalu

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.

Baca Selengkapnya

12 Penyebab Kantuk Berat yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Kanker

8 hari lalu

12 Penyebab Kantuk Berat yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Kanker

Rasa kantuk merupakan hal normal yang terjadi dalam tubuh. Tapi, ada beberapa penyebab kantuk berat yang harus diwaspadai. Ini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

9 hari lalu

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

Penelitian mengklaim olahraga pada malam hari bisa memberi lebih banyak manfaat kesehatan bagi orang obesitas dan diabetes tipe 2.

Baca Selengkapnya

Yang Perlu Diperhatikan Pasien Diabetes kala Cuaca Panas Ekstrem

10 hari lalu

Yang Perlu Diperhatikan Pasien Diabetes kala Cuaca Panas Ekstrem

Berikut tips tetap terhidrasi dan sehat selama cuaca panas ekstrem bagi pasien diabetes yang mungkin mengalami respons dari obat.

Baca Selengkapnya

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

11 hari lalu

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

Berikut 12 tips yang bantu mencegah kolesterol dan gula darah naik, termasuk pola makan dan kelola stres.

Baca Selengkapnya